Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakai Model Hasil Kecerdasan Buatan, Levi Strauss Ingin Beri Pengalaman Belanja Inklusif

Reporter

Editor

Mila Novita

Model Levi Strauss yang dihasilkan menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence. Foto: Antara/Levi Strauss
Model Levi Strauss yang dihasilkan menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence. Foto: Antara/Levi Strauss
Iklan

TEMPO.CO, JakartaLevi Strauss & Co akan menggunakan model yang dihasilkan dari kecerdasan buatan atau artificial intelligent (AI). Model ini disebut tidak akan menggantikan manusia, tetapi bakal melengkapinya dan meningkatkan keragaman model secara berkelanjutan pada produk mereka. 

Untuk menciptakan model buatan yang dapat disesuaikan itu, Levi Strauss mengumumkan kemitraannya dengan Lalaland.ai, sebuah studio mode digital. 

Lalaland.ai didirikan di Amsterdam pada 2019. Mereka menggunakan kecerdasan buatan yang canggih untuk memungkinkan merek fashion dan pengecer membuat model hiper-realistis dari setiap tipe tubuh, usia, ukuran, dan warna kulit.

Penggunaan model hasil keceredasan buatan ini memungkinkan perusahaan menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih inklusif, pribadi, dan berkelanjutan untuk merek, pengecer, dan pelanggan fashion.

Kepala strategi teknologi digital dan emerging global di Levi Strauss & Co. Amy Gershkoff Bolles mengatakan, meskipun AI kemungkinan besar tidak akan pernah sepenuhnya menggantikan model manusia, mereka antusias dengan kemampuan potensial yang dapat diberikan untuk pengalaman konsumen. 

"Kami melihat mode dan teknologi sebagai seni dan sains, dan kami senang dapat bermitra dengan Lalaland.ai, perusahaan dengan teknologi berkualitas tinggi yang dapat membantu kami melanjutkan perjalanan kami untuk lingkungan yang lebih beragam dan inklusif untuk pengalaman pelanggan," kata dia, dikutip dari laman resmi Levi Strauss & Co. Rabu, 22 Maret 2023. 

Saat ini, ketika pelanggan berbelanja di situs web Levi.com atau di aplikasi mereka, biasanya hanya ada satu model untuk setiap produk. Levi Strauss & Co. menyadari bahwa pelanggan ingin berbelanja dengan model yang terlihat seperti mereka, dan perusahaan percaya model yang digunakan harus mencerminkan konsumen mereka.

Itulah yang menjadi alasan Levi Strauss & Co terus mendiversifikasi model manusia mereka dalam hal ukuran, tipe tubuh, usia, dan warna kulit. Jadi di masa depan, pelanggan dapat melihat produk pada lebih banyak model yang mirip dengan mereka, menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih pribadi dan inklusif.

ANTARA

Pilihan Editor: Kisah Celana Jeans, Celana yang Awalnya Didesain Khusus Pekerja Tambang Lalu Mendunia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Vatikan Imbau Uskup dan Umat Hati-hati Main Media Sosial, Muncul 'Kesukuan Digital'

8 jam lalu

Jemaat menggunakan kamera ponsel mereka saat Paus Francis tiba untuk audiensi umum mingguannya, di halaman San Damaso di Vatikan, 2 Juni 2021. REUTERS/Yara Nardi
Vatikan Imbau Uskup dan Umat Hati-hati Main Media Sosial, Muncul 'Kesukuan Digital'

Vatikan menyatakan gaya Kristiani harus reflektif, bukan reaktif di media sosial, sehingga semua harus berhati-hati agar tidak terperangkap.


Berkat Chip AI, Kekayaan Bos Nvidia Naik Rp 97 Triliun dalam Sehari

1 hari lalu

CEO Nvidia Jensen Huang muncul di sampul majalah Time edisi 100 orang paling berpengaruh di dunia pada 15 September 2021. Ramona Rosales for TIME/Handout via REUTERS
Berkat Chip AI, Kekayaan Bos Nvidia Naik Rp 97 Triliun dalam Sehari

Miliarder di Belakang Nvidia Mendapat $6,5 Miliar Lebih Kaya Dalam Sehari Saat Saham Melonjak Di Tengah Ledakan Chip AI


Maye Musk Bicara tentang Karier Model di Usia 75 dan Kunci Awet Muda

2 hari lalu

Maye Musk (Insatgaram/@mayemusk)
Maye Musk Bicara tentang Karier Model di Usia 75 dan Kunci Awet Muda

Miliki sikap positif dan berbahagia dengan berbagai hal adalah kunci hidup Maye Musk, ibu Elon Musk, di usia 75 tahun.


Teknologi Bluetooth Membuat Difabel Ini Berjalan Lagi

3 hari lalu

Neuroscience Research. Foto: Health Innovation Manchester.
Teknologi Bluetooth Membuat Difabel Ini Berjalan Lagi

Gert-Jan Oksam, penyandang difabel keterbatasan gerak dapat berjalan kembali ketika menjalani operasi penanaman implan di batang otaknya.


Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

5 hari lalu

Metaverse adalah istilah yang diciptakan dalam novel dystopian
Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

Perusahaan induk Facebook, Meta Platforms Inc, menjalankan putaran ketiga atau terakhir PHK besar-besaran dengan memangkas pekerjaan di seluruh unit.


Demi AI, Apple Buka Lowongan Kerja Lagi untuk 176 Posisi Baru

6 hari lalu

Craig Federighi adalah bintang dari Apple WWDC 2022. (Apple)
Demi AI, Apple Buka Lowongan Kerja Lagi untuk 176 Posisi Baru

Beberapa waktu yang lalu, ramai terjadi gelombang PHK pada perusahaan teknologi besar termasuk Apple.


Begini Cara Menggunakan Chatbot Bing AI

9 hari lalu

Bing Microsoft. Istimewa
Begini Cara Menggunakan Chatbot Bing AI

Bagi yang ingin menggunakan Bing AI perlu memiliki aplikasi Microsof Edge di laptop atau komputer, dan perlu memiliki aplikasi Microsoft Bing bagi pengguna ponsel.


Para Pemimpin G7 Tekankan Perlunya Tata Kelola AI Generatif

10 hari lalu

Chatgpt. Shutterstock
Para Pemimpin G7 Tekankan Perlunya Tata Kelola AI Generatif

Para pemimpin Kelompok Tujuh (G7) mengakui perlunya tata kelola kecerdasan buatan (AI) generatif dan teknologi imersif saat konferensi tingkat tinggi di Hiroshima.


AI di Kalangan Guru dan Dosen, Bikin Khawatir Nasib Profesi?

11 hari lalu

Tempo mengulas ChatGPT dan pemanfaatannya di industri kreatif dalam rubrik Urban. Artikel jua adilengkapi dengan seluk-beluk ChatGPT dari sisi teknologi, serta contoh program komputer berbasis AI
AI di Kalangan Guru dan Dosen, Bikin Khawatir Nasib Profesi?

Ada kekhawatiran pada suatu saat nanti kecerdasan buatan atau artificial intelligent (AI) akan menggantikan peran guru atau dosen.


Cerita Martha Stewart jadi Model Sampul Majalah dengan Pakaian Renang di Usia 81 Tahun

14 hari lalu

Martha Stewart. Instagram.com/@marthastewart
Cerita Martha Stewart jadi Model Sampul Majalah dengan Pakaian Renang di Usia 81 Tahun

Martha Stewart mempersiapkan pemotretan itu dengan diet dan olaharaga teratur, juga perawatan kulit.