TEMPO.CO, Jakarta - Jenna Ortega sangat mencintai sepak bola. Dia bahkan sempat bingung memilih masa depan antara olahraga itu dengan kariernya di akting. Kesukaannya pada sepak bola juga mempengaruhi gaya berpakaiannya.
Ortega dibesarkan di Lembah Coachella California dan seperti banyak anak lainnya, dia bergabung di American Youth Soccer Organization (AYSO) lokal sebagai penyerang. Idolanya adalah Lionel Messi.
Bulan lalu, aktris serial Wednesday ini menjadi wajah lini Sportswear Adidas yang baru, label baru pertama merek tersebut dalam 50 tahun, serta kampanye baru All That You Are, yang merayakan kenyamanan yang ditemukan dalam ekspresi diri, menurut keterangan pers. Dia akan bertemu dengan bintang kampanye lainnya, seperti pemain Liga Premier (dan pemegang Sepatu Emas saat ini) Son Heung-min dari Tottenham Hotspur F.C., pemain bola basket Trae Young, penyerang Liga Super Wanita Mary Fowler, dan pemain game Carolina Voltan.
Jenna Ortega berperan sebagai Wednesday Addams dalam serial Netflix Wednesday. Instagram.com/@wednesdaynetflix
Label ini menawarkan potongan streetwear yang terinspirasi olahraga. Dalam gambar koleksi, Ortega ditampilkan memasangkan baju olahraga Tiro Suit Up Advanced berwarna ungu, yang merupakan iterasi baru dari set Tiro yang ikonis, dengan dasi hitam tipis dan kemeja putih.
Penampilannya mengingatkan pada Wednesday Addams, karakter di serial Wednesday, versi sporty. Ini bukan pertama kali dia mengingatkan pada karakter itu. Dia mengenakan gaun Gucci saat di Golden Globes, gaun Saint Laurent yang tipis, dan gaun pengantin gothic Versace di acara pemutaran perdana serial Netflixnya.
Di luar pemutaran perdana, Ortega mengatakan dia dan stylist lamanya, Enrique Melendez, sejujurnya tidak mempertimbangkan karakter tersebut.
“Saya pikir hari Wednesday banyak mengubah selera saya. Saya kesulitan melepaskannya dari saya, setidaknya dari segi pakaian,” katanya tentang mengadopsi gaya gothic khas Wednesday Addams untuk dirinya sendiri. “Itu juga sesuatu yang selalu ingin saya lakukan. Aku hanya tidak pernah merasa bisa. Saya merasa selalu ada banyak suara dan opini yang dulu terlalu saya hargai.”
Ortega mulai bekerja dengan Melendez kira-kira pada waktu yang sama ketika dia harus meninggalkan sepak bola di usia 14 tahun. Sedikit banyak, mereka tumbuh bersama. “Saya pikir kita berkomunikasi secara telepati pada saat ini,” candanya tentang kolaborasi mereka. "Dan dia tahu apa yang berlebihan untukku dan apa yang cukup."
Ketika pertama kali bertemu Jenna Ortega, Melendez mempertanyakan bagaimana dia bisa mendandani seseorang yang begitu muda, katanya Vogue Inggris. "Begitu kami saling mengenal, saya mulai memahami pikirannya dan merek yang cocok untuknya, dan itu berkembang menjadi apa ini hari ini: kolaborasi sejati."
INSTYLE
Pilihan Editor: Jenna Ortega Dekonstruksi Kemeja Pria sebagai Mini Dress di Premiere Scream 6
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.