"

Sejarah Hari Valentine yang Dirayakan Setiap 14 Februari

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi pasangan merayakan Hari Valentine. Unsplash.com/JESHOOTS.COM
Ilustrasi pasangan merayakan Hari Valentine. Unsplash.com/JESHOOTS.COM

TEMPO.CO, JakartaHari Valentine dirayakan setiap tahun pada 14 Februari. Orang-orang merayakan hari kasih sayang dengan penuh cinta. Mereka mengekspresikannya dengan hadiah, kejutan manis, kencan romantis, dan banyak cara lagi untuk mengekspresikan cinta pada orang lain atau diri sendiri. Bagaimanakah sejarahnya sehingga 14 Februari menjadi Hari Valentine? 

Meski banyak pasangan yang merayakan musim cinta ini, tidak banyak yang mengetahui sejarah Hari Valentine. 

Dilansir dari Hindustan Times, Hari Valentine baru diperingati sebagai hari asmara sekitar abad ke-14. Gelasian Sacramentary abad ke-8 mencatat perayaan Pesta Santo Valentine pada tanggal 14 Februari. Hari itu dikaitkan dengan cinta pada abad ke-14 dan ke-15. Selain itu, hari itu mungkin mengambil namanya dari seorang pendeta yang menjadi martir sekitar tahun 270 M oleh kaisar Claudius II Gothicus.

Ada banyak cerita dibalik asal usul Hari Kasih Sayang. Menurut salah satu legenda yang  populer, Hari Valentine berawal dari festival Romawi Lupercalia, yang diadakan pada pertengahan Februari. Dirayakan pada awal musim semi, dalam festival ini perempuan dipasangkan dengan laki-laki melalui undian. 

Paus Gelasius I disebut mengganti festival ini dengan Hari St. Valentine. Selama periode sekitar abad ke-14, festival ini dirayakan sebagai hari penuh cinta.

Legenda lain mengatakan bahwa St Valentine dieksekusi pada 14 Februari sebagai hukuman karena melakukan pernikahan rahasia untuk lelaki muda. Saat itu, kaisar Romawi Claudius II melarang pria muda menikah karena diperintahkan menjadi prajurit. 

Hari Valentine sering dilambangkan dengan malaikat cinta, Cupid. Menurut mitologi Romawi, Cupid adalah putra Venus, dewi cinta dan kecantikan, dan busur serta anak panah Cupid menggambarkan menusuk hati dan merapal mantra cinta. Oleh karena itu, festival ini adalah tentang merayakan perasaan jatuh cinta.

Di zaman modern, Hari Valentine telah menjadi festival yang dikomersialkan. Pada Hari Valentine, orang-orang membuat gerakan besar untuk pasangan mereka, memperingati cinta dan persahabatan mereka, dan mengungkapkan perasaan mereka satu sama lain. Mereka melakukan hal yang sama dengan menyiapkan kejutan yang menghangatkan hati dan hadiah buatan tangan, pergi kencan romantis, membuat hidangan favorit pasangannya di rumah, menghabiskan waktu berkualitas, dan banyak lagi.

Baca juga: 11 Alasan Pasangan yang Hubungannya Kuat Tak Perlu Rayakan Hari Valentine

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Profil Ann Lesley Smith, Eks Jurnalis dan Model Siap Menikahi Rupert Murdoch yang Berusia 92 Tahun

25 menit lalu

Ann-Lesley Smith  dan Rupert Murdoch. FOTO/twitter/ibtimes.sg
Profil Ann Lesley Smith, Eks Jurnalis dan Model Siap Menikahi Rupert Murdoch yang Berusia 92 Tahun

Ramai diberitakan bahwa Rupert Murdoch 92 tahun akan menikah kelima kalinya dengan Ann Lesley Smith. Ini profilnya,


Kriteria Hubungan yang Menyenangkan, Tak Harus Selalu yang Indah

4 hari lalu

Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Kriteria Hubungan yang Menyenangkan, Tak Harus Selalu yang Indah

Kita selalu ingin menunjukkan sikap terbaik dalam hubungan atau bahkan terpuji. Padahal, bukan hal itu yang akan membuat pasangan bahagia.


Jangan Beri Hati Pasangan bila Melakukan 5 Hal Berikut

4 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Jangan Beri Hati Pasangan bila Melakukan 5 Hal Berikut

Ada batasan yang tidak boleh dilanggar oleh Anda dan pasangan. Tetapi jangan tolerir bila pasangan melakukan lima hal ini.


Muasal White Day di Jepang, Apa Itu Tradisi Hari Valentine Babak 2?

8 hari lalu

Muasal White Day di Jepang, Apa Itu Tradisi Hari Valentine Babak 2?

Hari Valentine ke-2 di Jepang yang dikenal sebagai White Day terjadi tepat satu bulan setelah Hari Valentine, yaitu tanggal 14 Maret.


Sejarah White Day, Tradisi Balasan Hadiah Hari Valentine dari Jepang

9 hari lalu

Ilustrasi marshmallow (Pixabay)
Sejarah White Day, Tradisi Balasan Hadiah Hari Valentine dari Jepang

White Day baru ada sekitar 40 tahun di Jepang. Namun, tradisi ini telah menyebar ke negara-negara Asia Timur lainnya seperti Cina dan Korea Selatan.


Jatuh Cinta dengan Karakter Fiksi, Apa itu Fictophilia?

11 hari lalu

Ilustrasi cinta. Sxc.hu/Suada Isaki
Jatuh Cinta dengan Karakter Fiksi, Apa itu Fictophilia?

Fictophilia merasa jatuh cinta hingga punya hasrat menjalin hubungan spesial dengan karakter fiksi pujaannya novel, game, kartun, anime


Penyebab Overthinking dalam Hubungan

14 hari lalu

Ilustrasi pasangan bermasalah. Shutterstock.com
Penyebab Overthinking dalam Hubungan

Overthinking adalah hal yang biasa terjadi dalam hubungan ketika sudah memiliki pasangan. Namun, khawatir berlebihan juga tidak baik.


Gangguan Obsesi Cinta, Seperti Apa Ciri Gejalanya?

17 hari lalu

Ilustrasi pria jatuh cinta. Shutterstock
Gangguan Obsesi Cinta, Seperti Apa Ciri Gejalanya?

Gangguan obsesi cinta menunjukkan kondisi mental seseorang mengalami perasaan yang tidak sehat terhadap orang yang disukai


Profil Grup Musik Soegi Bornean Populerl Berkat Lagu Asmalibrasi, Ini Liriknya

24 hari lalu

Soegi Bornean. Dok.Soegi Bornean
Profil Grup Musik Soegi Bornean Populerl Berkat Lagu Asmalibrasi, Ini Liriknya

Grup musik folk, Soegi Bornean namanya sedang melambung lantaran lagunya Asmalibrasi banyak digemari masyarakat. Ini liriknya yang unik.


Puluhan Seniman Bandung Gelar Pameran Bareng Bertema Cinta

32 hari lalu

Pameran Katakan Seni Rupa dengan Cinta #2 Galeri Pusat Kebudayaan, Bandung, 17-25 Februari 2023. (ANWAR SISWADI)
Puluhan Seniman Bandung Gelar Pameran Bareng Bertema Cinta

Cinta dalam pameran ini tentang kesungguhan seniman dalam proses kreatifnya dengan penuh kedalaman dan ketekunan