Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Meghan Markle dan Pangeran Harry telah merilis tiga episode terakhir dari seri Netflix Harry & Meghan. Film ini bercerita tentang cinta, kehidupan, dan tantangan yang mereka hadapi yang menyebabkan mereka mundur sedikit dari Keluarga Kerajaan. Program ini menampilkan kehidupan para bangsawan di balik pintu tertutup.
Dalam satu klip, Meghan dan Harry digambarkan duduk bersama di sofa. Meghan tampak nyaman namun anggun dalam balutan blus putih dengan lengan blouson dan manset seperti kemeja.
Untuk tampilan yang lebih santai dan bersahaja, ibu dua anak itu membiarkan beberapa kancing blus pertama tidak dikancingkan, dan memperlihatkan rantai emas mungil yang tampak polos.
Blusnya, yang menonjolkan bahu yang sedikit menonjol, diselipkan secara longgar ke dalam celana panjang putih. Ini terlihat seperti gaya smart-casual yang sempurna untuk wawancara rumah yang nyaman seperti ini. Kuku Duchess juga tampak dicat putih, yang melengkapi pakaiannya dengan sempurna.
Tampilan serba putih bisa merupakan simbol, menurut stylist pribadi dan pelatih citra diri Melissa Lund. "Saya pikir Meghan suka warna putih dan terlihat bagus di memakainya, tetapi pasti ada beberapa simbolisme di balik pilihannya," kata dia kepada Express.co.uk.
Baca Juga:
Pakar menambahkan bahwa putih dikaitkan dengan kemurnian, kedamaian, dan kejelasan.
Baca juga: Film Dokumenter Meghan Markle dan Pangeran Harry, Masa Kecil Hingga Rumitnya Kisah Cinta
"Menurut saya, dia mencoba menunjukkan bahwa dia memiliki kehidupan baru sekarang (kelahiran kembali) dan dia juga berusaha tampil anggun - saya tahu sedikit dikotomi, tapi dia masih mendapatkan gelarnya," lanjutnya.
"Kejelasan dapat diartikan sebagai kejernihan pikiran dan mengetahui apa yang dibicarakan dan saya membayangkan dia ingin orang-orang menganggap serius upaya kemanusiaannya. Pada upacara penghargaan Ripple of Hope tadi malam, putih adalah warna yang sempurna."
Wanita kerajaan cenderung memilih warna yang lebih pucat seperti nude, pastel, putih atau bening, sesuai dengan protokol.
Meghan sering menggunakan pakaian putih dari kepala hingga ujung kaki untuk Layanan Nasional Thanksgiving selama akhir pekan Jubilee Ratu. Dia mengenakan gaun jas dan topi serba putih dari rumah mode ikonik Dior.
Gaun mantel ini menonjolkan kerah tinggi yang menonjol dan sabuk putih tipis yang mengikat Meghan di bagian pinggang. Gaun itu jatuh ke dalam lipatan asimetris, dan roknya jatuh tepat di bawah lutut. Meghan menggunakan sepasang sarung tangan putih mungil.
Dia juga mengenakan topi putih besar ala Audrey Hepburn, dan anting-anting berlian putih. Tentu saja, dia juga memilih sepasang stiletto putih yang chic untuk melengkapi tampilan monokromnya.
Untuk tampilan serba putih terbarunya, Meghan Markle mengenakan riasan mata gelap yang membuat kontras yang dinamis. Dia mengenakan maskara dan eyeliner hitam tebal dengan gaya smokey di atas kelopaknya. Dia juga menggunakan sapuan eyeliner di sepanjang garis bulu mata bawah. Meghan mengenakan sedikit pemerah pipi di pipinya dan lipstik merah muda pucat. Rambutnya yang panjang ditata seperti biasa, terbelah di tengah, dan jatuh ke bahunya.
EXPRESS.CO.UK
Baca juga: Meghan Markle Pakai Busana Cerah saat Tur Perpisahan Ingin Terlihat Menyenangkan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
