Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rajin Cuci Muka tapi Masih Berjerawat? 5 Kesalahan Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi cuci muka
Ilustrasi cuci muka
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMencuci muka secara teratur adalah salah satu perawatan kulit paling dasar, sederhana, dan efektif untuk menjaga wajah selalu bersih, terhidrasi, dan segar. Namun, manfaat cuci muka bisa dirasakan jika dilakukan dengan benar. Kadang-kadang, tanpa sadar kita melakukan beberapa kesalahan pembersihan yang dapat menyebabkan munculnya jerawat dan komedo di antara banyak masalah kulit lainnya. 

Dokter kulit Aanchal Panth membuat daftar kesalahan membersihkan wajah yang harus dihindari untuk memastikan kulit sehat dan bercahaya.

1. Menerapkan pencuci muka pada kulit kering

“Selalu basahi wajah sepenuhnya sebelum menggunakan pencuci muka,” kata Panth. Ini akan memastikan bahwa pencuci muka menyebar dengan baik dan merata dan tidak terkonsentrasi hanya di satu tempat, sehingga memberikan kulit yang bersih dan jernih.

2. Memakai pembersih terlalu banyak atau terlalu sedikit 

Kelebihan atau terlalu sedikit dari apapun bisa berdampak buruk. Hal yang sama berlaku untuk perawatan kulit. Menggunakan pembersih wajah dalam jumlah yang tepat sangat penting untuk pembersihan. "Anda tidak perlu mencuci muka terlalu sering karena dapat mengeringkan kulit dan juga menjadi berat di kantong," kata Panth.

3. Mencucinya terlalu cepat

Para ahli mengatakan bahwa pembersih wajah tidak boleh dicuci terlalu cepat agar bahan-bahannya memiliki cukup waktu untuk bekerja di kulit. “Jika memiliki kulit berminyak atau menggunakan pencuci muka berbahan dasar asam salisilat, Anda harus memberikan waktu 2 menit agar bahan aktif bekerja," Panth menjelaskan.

4. Menggosok dengan kasar dengan handuk

“Gunakan handuk yang lembut dan hanya oleskan kelebihan air dari kulit,” kata Panth. Dia menambahkan bahwa sangat penting untuk membiarkan kulit sedikit lembap sebelum mengoleskan pelembap.

 5. Tidak segera mengoleskan pelembap

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rutinitas perawatan kulit apa pun tidak lengkap tanpa pelembap. Pakar menjelaskan bahwa melembapkan wajah segera setelah cuci muka itu penting agar kelembaban dapat tersegel di kulit. Namun, dia menambahkan bahwa orang yang menggunakan bahan aktif perawatan kulit seperti retinol atau asam salisilat dapat mengeringkan kulit sebelum mengaplikasikannya.

INDIAN EXPRESS

Baca juga: Double Cleansing dan Manfaatnya untuk Kulit Wajah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

5 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Dermatolog Sebut Manfaat Cuci Muka Setiap Malam

30 hari lalu

Ilustrasi cuci muka
Dermatolog Sebut Manfaat Cuci Muka Setiap Malam

Cuci muka sebelum tidur membantu membersihkan aneka kotoran, mencegahnya menyumbat pori-pori dan berpotensi menyebabkan jerawat atau masalah kulit.


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

38 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.


Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

44 hari lalu

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya. Foto: Canva
Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya.


Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

47 hari lalu

Ilustrasi cuci muka
Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

Setelah beraktivitas di luar ruangan saat cuaca panas sebaiknya tak langsung cuci muka


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

51 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

54 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

7 Januari 2024

Ilustrasi kulit kering. Shutterstock
Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

Memahami penyebab bisa membantu mengatasi kulit kering. Bisakah menandakan sesuatu yang lebih serius?


Aturan Cuci Muka yang Dianjurkan Dermatolog, Wajib usai Olahraga

29 November 2023

Ilustrasi cuci muka
Aturan Cuci Muka yang Dianjurkan Dermatolog, Wajib usai Olahraga

Empat dermatolog menyarankan cuci muka dua kali sehari. Namun, frekuensi juga tergantung jenis kulit serta aktivitas harian.


Ini Efek Samping jika Salah Pemakaian Urutan Skincare

17 November 2023

Ilustrasi Skincare/Canva
Ini Efek Samping jika Salah Pemakaian Urutan Skincare

Mengaplikasikan skincare dengan urutan yang salah dapat menciptakan penghalang pada kulit dan mencegah penetrasi bahan aktif ke dalamnya.