Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Efek Buruk Sinar Ultraviolet terhadap Kulit, Bertambah Gelap hingga Kanker

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi penggunaan lotion. BOLDSKY
Ilustrasi penggunaan lotion. BOLDSKY
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas diluar ruangan kembali meningkat setelah pandemi semakin terkendali. Ini berarti paparan sinar matahari dan polusi udara terhadap kulit semakin tinggi dan memicu terjadinya kerusakan kulit.

Dokter spesialis kulit dan kelamin (konsultan) Danang Triwahyudi mengatakan bahwa studi menyebutkan bahwa paparan sinar ultraviolet dari matahari dapat berdampak negatif bagi kulit.

“Penyerapan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan photoaging atau kerusakan kulit akibat sinar UVA/UVB berlebih, imunosupresi (imun yang menurun), hingga fotokarsinogenesis, yaitu pembentukan keganasan yang dipicu akibat proses kompleks dari paparan sinar surya terutama UV,” kata Danang dalam konferensi pers  Edukasi Media tentang Dampak Sinar UV terhadap Kesehatan Kulit dan peluncuran ulang produk Vaseline UV Extra Brightening dengan inovasi teknologi GlutaGlow di Hotel Le Meridien, Jakarta, Selasa, 15 November 2022.

Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dab Kelamin Indonesia (Perdoski) Cabang Jakarta itu menambahkan bahwa sinar UV dikaitkan dengan stres oksidatif atau ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh. Sinar ini masuk sampai lapisan kulit paling bawah dan mengubah DNA yang ada di kita.

“Seperti diketahui, kita semua punya sel kanker. Bagaimana tidak terjadi (kanker), karena memang ada sistem pertahanan tubuh kita yang kemudian mengeliminir sel-sel kanker tersebut. Kerusakan yang disebabkan oleh ultraviolet terhadap oksidative stress ini membuat pertahanan tubuh terganggu sehingga sel-sel yang mengeliminir sel kanker tidak bekerja dengan sempurna. Itu yang kemudian membuat sel kanker ini berkembang biak,” kata dia.

Ada tiga jenis kanker kulit yang paling banyak ditemui, yakni karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, dan melanoma. Melanoma adalah kanker kulit yang paling ganas. Tapi kalau bisa diketahui dan diatasi lebih dini, kanker ini bisa sembuh sempurna karena tidak menyebar ke tempat lain. Tapi begitu sudah masuk lebih dalam, kanker bisa menyebar ke tempat lain sehingga prognosisnya jadi lebih jelek.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu cara untuk melindungi kulit dari bahaya itu adalah dengan pemakaian pelembap. Dengan pelembap, diharapkan skin barrier akan menjadi lebih baik lagi untuk menghadapi serangan-serangan dari lingkungan.

Selain itu, gunakan tabir surya atau sunscreen untuk menangkal sinar UV terhadap kulit, bahkan di dalam ruangan. “Untuk di ruangan, yang merusak adalah AC, pelembapnya tetap harus dipakai,” kata Danang. 

Baca juga: Manfaat Asam Glikolat untuk Kaki Kasar dan Pecah-pecah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyebab Jakarta Panas Belakangan Ini, Penyinaran Matahari Minim Hambatan

1 hari lalu

Warga berjalan di tengah cuaca terik di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin, 24 April 2023. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan dinamika atmosfer yang tidak biasa menjadi salah satu penyebab Indonesia mengalami suhu panas dalam beberapa hari terakhir. ANTARA/Fauzan
Penyebab Jakarta Panas Belakangan Ini, Penyinaran Matahari Minim Hambatan

Suhu di Jakarta dan sekitarnya tercatat antara 35 dan 37 derajat Celsius


Mengenal Skin Cycling, Rahasia Kulit Sehat dalam 4 Hari

6 hari lalu

cara menggunakan retinol/canva
Mengenal Skin Cycling, Rahasia Kulit Sehat dalam 4 Hari

Kulit sehat bisa didapatkan dalam empat hari dengan metode perawatan kulit skin cycling. Simak langkah-langkahnya.


9 Bahan Makanan yang Perlu Dikonsumsi untuk Kulit Sehat dan Glowing

6 hari lalu

Ilustrasi kulit sehat. shutterstock.com
9 Bahan Makanan yang Perlu Dikonsumsi untuk Kulit Sehat dan Glowing

Tak hanya perawatan dari luar, mengonsumsi bahan makanan super ini juga mampu membuat kulit sehat dan glowing secara alami.


6 Tanda Tubuh Kekurangan Probiotik

9 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
6 Tanda Tubuh Kekurangan Probiotik

Menurut sebuah studi, probiotik dapat membantu mengembalikan keseimbangan mikrobiota usus dalam tubuh.


Mengenal Asam Hialuronat yang Terkandung Dalam Krim Kulit

11 hari lalu

Ilustrasi kosmetik mengandung Asam Hialuronat. shutterstock.com
Mengenal Asam Hialuronat yang Terkandung Dalam Krim Kulit

Asam hialuronat merupakan bahan aktif yang terkenal tidak hanya untuk kosmetik topikal, tetapi juga juga untuk disuntukkan secara langsung pada tubuh.


Manfaat Penggunaan Madu untuk Kulit Wajah

15 hari lalu

Ilustrasi madu. shutterstock.com
Manfaat Penggunaan Madu untuk Kulit Wajah

Kandungan antioksidan dalam madu membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan dini.


Gejala Psoriasis, Ruam dan Kulit Bersisik

18 hari lalu

Ilustrasi kulit gatal (Pixabay.com)
Gejala Psoriasis, Ruam dan Kulit Bersisik

Psoriasis atau kulit mengerisik ditandai pembentukan ruam merah


Mengenali Jenis 5 Alergi Kulit

19 hari lalu

Ilustrasi kulit gatal (Pixabay.com)
Mengenali Jenis 5 Alergi Kulit

Alergi muncul ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi secara tak biasa terhadap zat yang tidak berbahaya


Luka Memar, Penyebab dan Gejalanya Berlainan

21 hari lalu

Ilustrasi memar. Klikdokter.com
Luka Memar, Penyebab dan Gejalanya Berlainan

Luka memar perubahan warna kulit akibat kerusakan pembuluh darah kecil di bawah kulit


Dokter Sebut Bahaya Gelapkan Kulit dengan Sinar Buatan

21 hari lalu

Tanning. Foto: methodsofhealing.com
Dokter Sebut Bahaya Gelapkan Kulit dengan Sinar Buatan

Kebanyakan orang yang ingin memiliki kulit gelap memilih melakukannya lewat sunbed. Dokter menyebut lebih berbahaya dari sinar matahari.