4 Perubahan yang Dialami Perempuan setelah Menjadi Ibu, Sering Kali Tidak Disadari

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi ibu dan anak berolahraga di rumah. Freepik.com
Ilustrasi ibu dan anak berolahraga di rumah. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan psikologis seseorang setelah menjadi ibu tidak selalu tentang kebahagiaan atau kegembiraan. Sebab, ada tanggung jawab besar yang ditanggung. Kadang orang tua menangis karena bahagia, tapi kadang juga menangis karena kesakitan, baik fisik maupun mental. 

Mengasuh anak kadang membuat orang tua takut sehingga terlalu protektif. Selama kehamilan juga ibu sudah sering merasakan ancaman di lingkungan yang secara tidak disadari mempengaruhi kesehatan mental. 

Semua hal itu membuat seseorang berubah secara psikologis. Dilansir dari Times of India, inilah perubahan yang dialami setelah menjadi ibu. 

1. Perubahan di otak
Menurut laporan penelitian yang diterbitkan di Scientific American, otak ibu mengalami beberapa perubahan. "Hampir semua mamalia betina, dari tikus, monyet, hingga manusia, mengalami perubahan perilaku mendasar selama kehamilan dan menjadi ibu," menurut laporan itu.

Fluktuasi hormon dramatis yang terjadi selama kehamilan, kelahiran dan menyusui dapat mengubah model otak wanita, meningkatkan ukuran neuron di beberapa daerah dan menghasilkan perubahan struktural di daerah lain, tambahnya.

2. Perubahan fisik
Fluktuasi hormonal, menggendong bayi, dan menyusui menyebabkan perubahan fisik pada seorang wanita. Selama menyusui, tulang akan kehilangan mineral yang membuat perempuan lebih rentan terhadap infeksi dan lemah. Meskipun keadaan kembali normal setelah anak disapih, hal itu mempengaruhi fungsi ginjal dan organ utama lainnya karena fluktuasi kadar kalsium dalam tubuh.

3. Perubahan sosial
Harapan dari seorang ibu selalu tinggi. Seorang ibu diharapkan untuk merawat anak, merawat keluarga, dan merawat dirinya sendiri. Masyarakat tidak pernah berhenti menetapkan standar yang terlalu tinggi untuk para ibu.

4. Gangguan saraf
Setiap ibu melewati momen ini, sebagian merasakan gangguan saraf, sementara yang lain terkubur di bawah tekanan sosial sehingga tidak merasakan perubahan.

Penyanyi dan penulis lagu Amanda Palmer telah menulis tentang perubahan menjadi ibu di Medium. “Jika saya punya anak, apakah saya akan berubah menjadi artis yang membosankan, tidak relevan, dan terabaikan? Akankah saya tiba-tiba mulai menulis lagu tentang keseimbangan…? Apakah saya akan menjadi orang menyebalkan yang begitu terpesona dengan anak sehingga tidak bisa melakukan percakapan yang cerdas dengan mereka tentang seni karena lebih suka menunjukkan foto-foto iPhone dari anak yang mengeluarkan sesendok wortel tumbuk?”

Banyak hal berubah setelah menjadi ibu karena prioritas berubah. Pengkondisian sosial, perubahan tubuh dan mental membawa perubahan besar pada ibu yang sering kali tidak diperhatikan dan hampir tidak dibicarakan.



Baca juga: Rihanna Ungkap Bagian Paling Membahagiakan Menjadi Ibu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.








Permintaan Diversi AGH Ditolak, Apa Tujuan Proses Itu dalam Peradilan Anak?

2 jam lalu

Tersangka Mario Dandy Satriyo tampak duduk dan menangis saat mengikuti rekonstruksi kasus penganiayaan terhadap David Ozora di Perumahan Green Permata Residences, Pesanggrahan, Jakarta, Jumat, 10 Maret 2023. Di tengah proses rekonstruksi, Mario Dandy terlihat duduk dan mengusap air matanya berkali-kali. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Permintaan Diversi AGH Ditolak, Apa Tujuan Proses Itu dalam Peradilan Anak?

Mediasi atau musyawarah sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam diversi


Pentingnya Cukup Tidur buat Tumbuh Kembang Anak

8 jam lalu

Ilustrasi anak tidur. shutterstock.com
Pentingnya Cukup Tidur buat Tumbuh Kembang Anak

Anak perlu cukup tidur agar hormon pertumbuhan untuk tumbuh kembang anak tak terganggu. Ketika kurang tidur, hormon pertumbuhannya turun.


Pentingnya Orang Tua Terapkan Asah, Asih, Asuh Dalam 2 Tahun Pertama Usia Anak

1 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Prostoleh
Pentingnya Orang Tua Terapkan Asah, Asih, Asuh Dalam 2 Tahun Pertama Usia Anak

IDAI mengajak para orang tua menerapkan prinsip "asah, asih, asuh" dalam merawat anak mereka.


Acha Septriasa Pernah Alami Keguguran, Inilah Cara Cegah dan Perawatan Pasca-Keguguran

1 hari lalu

Acha Septriasa dan Vicky Kharisma umumkan kehamilan anak kedua. Foto: Instagram/@septriasaacha
Acha Septriasa Pernah Alami Keguguran, Inilah Cara Cegah dan Perawatan Pasca-Keguguran

Awal tahun ini Acha Septriasa alami keguguran anak keduanya. Bagaimana mencegah keguguran dan perawatan setelah alami keguguran?


Cegah Tawuran Remaja dengan Lebih Banyak Edukasi dari Orang Tua

1 hari lalu

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Cegah Tawuran Remaja dengan Lebih Banyak Edukasi dari Orang Tua

Keluarga perlu mempertimbangkan pentingnya berdiskusi dengan anak agar terhindar dari kekerasan antarkelompok, termasuk tawuran remaja.


5 Gejala TBC pada Anak yang Perlu Diwaspadai

2 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
5 Gejala TBC pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Fenomena TBC pada anak tidak boleh dibiarkan begitu saja, sebab setiap tahun angkanya semakin meningkat.


Ramadan, Momen Tepat Tumbuhkan Empati Anak

3 hari lalu

Ilustrasi anak mendapat hadiah setelah berpuasa. shutterstock.com
Ramadan, Momen Tepat Tumbuhkan Empati Anak

Pakar komunikasi mengatakan Ramadan merupakan momen tepat bagi orang tua untuk meningkatkan rasa empati pada anak.


Tahap Anak Belajar Puasa, Mulai Tahan Lapar Selama 2 Jam

6 hari lalu

Ilustrasi anak-anak menunggu berbuka puasa di Jakarta, Selasa 14 April 2020. TEMPO/Subekti.
Tahap Anak Belajar Puasa, Mulai Tahan Lapar Selama 2 Jam

Orang tua menerapkan metode pembelajaran puasa kepada anak secara bertahap.


Berencana Mudik dengan Pesawat bersama Anak, Simak Dulu Tips Berikut

9 hari lalu

Ilustrasi mudik dengan pesawat. ANTARA/Septianda Perdana
Berencana Mudik dengan Pesawat bersama Anak, Simak Dulu Tips Berikut

Berikut empat tips supaya anak tidak rewel selama perjalanan mudik dengan pesawat terbang dari blogger perjalanan.


Sebab Kian Banyak Anak Melawan Hukum Menurut Sosiolog

10 hari lalu

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Sebab Kian Banyak Anak Melawan Hukum Menurut Sosiolog

Sosiolog melihat maraknya kasus anak melawan hukum, bahkan sebagai pelaku pembunuhan, dipengaruhi banyak faktor. Beriut di antaranya.