4 Alasan Kesehatan Mengapa Orang Memilih Pola Makan Vegan

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi diet (pixabay.com)
Ilustrasi diet (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam beberapa tahun terakhir, pola makan atau diet vegan menjadi populer. Demi kesehatan dan kesejahteraan, banyak orang yang memilih mengurangi dan menghilangkan daging dan susu dalam makanan sehari-hari. 

Menjadi seorang vegan lebih merupakan filosofi makan daripada diet khusus bagi mereka. Namun, mengikuti diet ini, ada sedikit kekhawatiran tentang menjaga asupan makronutrien harian atau memperhatikan kalori. Karena makanan yang dipilih adalah makanan nabati, ada kemungkinan orang yang menjalaninya kekurangan protein dan zat besi. Namun, kondisi itu bisa diatasi dengan mengonsumsi suplemen. 

Berikut alasan mengapa diet vegan menjadi populer. 

1. Ini membantu menurunkan berat badan

Banyak orang yang beralih ke pola makan vegan saat mencoba menurunkan berat badan. Ketika beralih dari diet tinggi daging ke makanan nabati, risiko obesitas menurun. Kandungan serat dari diet vegan lebih tinggi, dan asupan serat yang lebih tinggi membuat makanan lebih mengenyangkan, mengurangi keinginan untuk ngemil, dan bahkan dapat membantu lebih memahami isyarat lapar, ini juga mengurangi berat badan.

2. Mendukung jantung yang sehat

Risiko penyakit kardiovaskular biasanya diketahui dapat dikurangi dengan pola makan vegan. Dibandingkan dengan diet yang mengandung banyak produk hewani, makan banyak buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan pengganti daging seperti kedelai dapat mengurangi kemungkinan terkena penyakit jantung, kolesterol tinggi, peningkatan darah tekanan darah tinggi, dan diabetes tipe 2.

3. Mendukung usus yang sehat

Pola makan vegan dapat meningkatkan mikrobiota usus, yang membantu penurunan berat badan dan kesehatan secara keseluruhan. Mikrobioma yang terdiversifikasi adalah mikrobioma yang sehat. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan pola makan vegan nabati. Pola makan nabati yang beragam seperti vegan dapat membantu mengubah mikrobiota usus dengan efektif. Mikrobioma  menjadi lebih siap untuk beradaptasi dengan memerangi penyakit. 

4. Mungkin mengurangi risiko kanker tertentu

Mengonsumsi banyak daging panggang atau daging merah yang dimasak dan meningkatkan pola makan nabati seperti kedelai, buah, dan sayuran menurunkan peluang terkena kanker. Selain itu, pola makan vegan biasanya mencakup lebih banyak produk kedelai, yang dapat membantu mencegah kanker payudara.

PINK VILLA

Baca juga: 3 Bahan Berasal dari Hewan yang Sering Ditemukan di Lip Balm Vegan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.








Pemeriksaan Kesehatan Lansia Perlu Jadi Prioritas

7 hari lalu

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Pemeriksaan Kesehatan Lansia Perlu Jadi Prioritas

Adanya tren peningkatan jumlah lansia di berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia, membuat layanan kesehatan lansia perlu menjadi prioritas.


Catat, Ini 5 Jenis Makanan Penyebab Jerawat

7 hari lalu

Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Catat, Ini 5 Jenis Makanan Penyebab Jerawat

Sejumlah penelitian telah melaporkan bahwa makanan tertentu dapat memicu jerawat.


Ramadan Tiba, Ini yang Perlu Diperhatikan Pemilik Riwayat Stroke

8 hari lalu

Ilustrasi stroke. scrubbing.in
Ramadan Tiba, Ini yang Perlu Diperhatikan Pemilik Riwayat Stroke

Selama berpuasa Ramadan, orang dengan riwayat stroke bisa mengatur pola makan dengan lebih baik saat berbuka puasa dan makan sahur.


Dietnya Dikritik, Gwyneth Paltrow Mengaku Tak Hanya Makan Kaldu Tulang dan Sayur

9 hari lalu

Gwyneth Paltrow. Foto: Instagram/@gwynethpaltrow
Dietnya Dikritik, Gwyneth Paltrow Mengaku Tak Hanya Makan Kaldu Tulang dan Sayur

Gwyneth Paltrow mengatakan bahwa pilihan makanannya disesuaikan dengan kondisi tubuhnya yang mengalami long Covid selama 2 tahun terakhir.


Orang Awam Mengenal sebagai Darah Rendah, Begini Tanda dan Gejala Anemia

15 hari lalu

Ilustrasi anemia. (Style Craze)
Orang Awam Mengenal sebagai Darah Rendah, Begini Tanda dan Gejala Anemia

Anemia adalah gangguan tubuh berupa kekurangan sel darah merah. Orang awam mengenalnya sebagai darah rendah, apa tanda dan gejala anemia?


Cegah Anak Obesitas dengan Mengubah Pola Makan

22 hari lalu

Ilustrasi anak makan junk food. healthyhug.com
Cegah Anak Obesitas dengan Mengubah Pola Makan

Dokter mengatakan mengubah pola makan menjadi langkah pertama menangani anak obesitas sebelum memintanya berolahraga sesuai usia.


Penyebab Badan Gemetar dan Menggigil Karena Tidak Sahur

28 hari lalu

Ilustrasi makan sahur. TEMPO/Aditia Noviansyah
Penyebab Badan Gemetar dan Menggigil Karena Tidak Sahur

Tubuh menggigil saat lapar karena tidak sahur termasuk salah satu gejala fisik hipoglikemia.


Proses Menambah Massa Otot, Apa Itu Bulking?

28 hari lalu

Ilustrasi wanita paruh baya olahraga. Freepik.com/Stockking
Proses Menambah Massa Otot, Apa Itu Bulking?

Bulking proses menambah massa otot dan salah satu kiat mengendalikan berat badan


Merek Skincare Base Gandeng Jejakin Luncurkan Green Collective untuk Kurangi Emisi Karbon

29 hari lalu

Ratih Permata Sari, salah satu pendiri merek skincare vegan Base dan Andreas Jingga, COO Jejakin, meluncurkan program Base Green Collective di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023.
Merek Skincare Base Gandeng Jejakin Luncurkan Green Collective untuk Kurangi Emisi Karbon

Merek skincare vegan Base menggandeng Jejakin untuk menanam bibit mangrove dan nangka dengan estimasi cadangan karbon sebesar 1.073 ton.


Kenali Gangguan Kejiwaan Binge Eating

29 hari lalu

Ilustrasi wanita makan burger. TEMPO/Subekti
Kenali Gangguan Kejiwaan Binge Eating

Makan pada saat keadaan lapar adalah hal yang wajar, namun tidak wajar apabila sudah di luar kendali seperti Binge Eating.