Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Orang Cerdas Lebih Suka Bekerja Sendirian?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita bekerja dari rumah. Freepik.com/Jcomp
Ilustrasi wanita bekerja dari rumah. Freepik.com/Jcomp
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang cerdas dan pintar memiliki pikiran yang berbeda. Mereka kebanyakan asyik dengan pekerjaan sendiri dan mereka bekerja sendiri sambil menetapkan tujuan untuk mencapainya. Hal yang membedakan mereka dari yang lain adalah cara kerjanya, mereka suka bekerja sendiri dan tidak suka ditemani orang lain.

Kenapa mereka suka bekerja sendiri? Simak beragam alasannya. 

1. Mempersiapkan masa depan

Ketika orang lebih suka bekerja sendiri, mereka dapat memiliki banyak waktu untuk memikirkan masa depan dan diri mereka sendiri. Mereka dapat merenungkan pilihan dan memikirkan segala sesuatu yang dapat berkontribusi untuk masa depan mereka. Ini juga membantu mereka melatih keterampilan konsentrasi.

2. Meningkatkan produktivitas

Ketika seseorang menghabiskan seluruh waktunya untuk bersosialisasi dengan orang lain, mereka kehilangan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan produktivitas. Bekerja dengan produktivitas tinggi membantu seseorang untuk menyelesaikan pekerjaannya secara efisien dan cepat, tanpa membuang banyak waktu yang biasanya dilakukan orang.

3. Mendorong perspektif berbeda

Ketika sendirian, itu membantu mereka menavigasi situasi yang berbeda dengan berbagai cara. Pola pikir ini memungkinkan orang melihat berbagai hal secara berbeda dan lebih terbuka terhadap peluang. Ini menambah kemampuan intelektual mereka.

4. Meningkatkan kreativitas

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang cerdas suka bekerja sendiri karena memungkinkan mereka selaras dengan kreativitas. Mereka dapat mengintrospeksi bidang yang berbeda dan bahkan berpikir out the box. Ketika banyak orang di sekitarnya, sulit untuk berpikir tenang dan kreatif karena konsentrasi terganggu. 

5. Membantu menerima perbedaan dirinya

Orang cerdas sangat menarik karena mereka menerima diri mereka yang sebenarnya. Ketika mereka bekerja sendiri, mereka tidak harus berurusan dengan pendapat, penilaian, atau pandangan orang lain yang bertentangan. Ini membantu mereka untuk menerima keunikan mereka.

6. Menantang 

Untuk menjadi seseorang dalam versi yang lebih baik dari diri mereka sendiri butuh tantangan, dan orang cerdas menyukainya. Mereka suka akan kenyataan bahwa mereka dapat menghadapi masalah dan bahkan menyelesaikannya sendiri, tanpa harus terus-menerus diganggu oleh orang lain.

TIMES OF INDIA 

Baca juga: Tidak Selalu Diukur dengan IQ, Berikut Ciri-ciri Orang Cerdas

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

12 jam lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

9 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

13 hari lalu

Ilustrasi bos dan karyawan. Foto: Freepik.com
Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.


Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

20 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.


Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

24 hari lalu

Kosim, mantan office boy yang kini sukses menjadi bos. Dok. Nawakara
Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

Di mana ada tekad kuat maka di situ akan ada jalan. Dan mantan office boy bernama Kosim sudah membuktikannya dengan menjadi seorang manajer umum.


Anak Terdeteksi Stunting, Segera Tangani agar Tak Ganggu Kecerdasan

25 hari lalu

Ilustrasi stunting. Foto : UNICEF
Anak Terdeteksi Stunting, Segera Tangani agar Tak Ganggu Kecerdasan

Anak stunting adalah penanda makanan ke otak tidak cukup sehingga berdampak pada kecerdasan. Berikut saran dokter anak.


Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

27 hari lalu

Ilustrasi pria dan wawancara kerja. Shutterstock
Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

Saat melakukan wawancara kerja, fokuslah pada pertanyaan terkait pekerjaan dan hindari bertanya soal kehidupan pribadi pelamar kerja.


6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

33 hari lalu

Ilustrasi wanita sedang wawancara kerja. shutterstock.com
6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

Para pencari kerja perlu mempersiapkan diri sebelum menghadapi walk-in interview.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

34 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

37 hari lalu

Sekelompok pria pengangguran membakar kardus ketika mereka berusaha menghangatkan diri ketika fajar di Kota Gaza, 18 Februari 2019. Orang-orang itu mengatakan mereka akan dengan senang hati bekerja hanya dengan 5 syikal sehari (sekitar 1,35 Dolar AS) tetapi tidak ada pekerjaan. Pada Oktober 2018, Bank Dunia mengatakan, 54 persen tenaga kerja Gaza menganggur, termasuk 70 persen pemuda. REUTERS/Dylan Martinez
Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.