Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Bahan Beracun yang Harus Dihindari dalam Produk Kecantikan

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi produk perawatan kulit. Freepik.com
Ilustrasi produk perawatan kulit. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernah membaca label produk kosmetik atau skincare yang digunakan? Jangan putus asa jika banyak istilah kandungan produk kecantikan yang tidak dikenali. Ini menyulitkan mencari tahu kegunaan bahan tersebut atau risikonya jika ada. 

Firdous Ibrahim, dokter kecantikan dan trichologist, menguraikan beberapa bahan paling beracun yang harus dihindari dalam produk kecantikan. Inilah daftarnya. 

1. Paraben
Bahaya paraben dalam produk skincare sudah banyak dibahas selama beberapa tahun belakangan. Tapi mengapa bahan ini begitu beracun? 

“Paraben sering digunakan sebagai pengawet dalam produk kecantikan, tetapi bisa menjadi racun dan dikaitkan dengan kanker,” kata  Ibrahim. Jika mengkhawatirkan kesehatan, hindari produk yang mengandung paraben karena bahan ini bisa mengganggu fungsi hormon, dikaitkan dengan kanker, bisa menyebabkan iritasi kulit, dan lama kelamaan dapat menumpuk di dalam tubuh.

Jika  mencari alternatif paraben yang aman dan sehat, Ibrahim merekomendasikan menggunakan pengawet alami seperti ekstrak biji jeruk bali atau minyak rosemary.

2. Triclosan
“Triclosan adalah agen antimikroba yang biasa digunakan dalam berbagai produk perawatan pribadi, termasuk sabun, pasta gigi, dan deodoran,” kata Ibrahim. “Salah satu kekhawatiran utama dengan triclosan adalah berpotensi mengganggu sistem endokrin. Bahan kimia pengganggu endokrin (EDC) diketahui mengganggu hormon tubuh, dan ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.”

Masalah potensial tersebut meliputi gangguan reproduksi dan perkembangan, kanker, dan gangguan perkembangan saraf. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Oksibenzon
Oxybenzone, bahan kimia sintetis yang ditemukan di banyak tabir surya, dikenal sebagai pengganggu endokrin dan telah dikaitkan dengan kanker, menurut Ibrahim. “Pilih tabir surya bebas oxybenzone untuk menghindari bahan beracun ini,” kata Ibrahim.

4. Talek
“Talek adalah mineral yang biasa ditemukan dalam kosmetik, tetapi dapat mengandung asbes, yang dikenal sebagai karsinogen,” kata Ibrahim. Jika melihat talek disertakan dalam produk kecantikan, hindarilah demi keamanan.

5. Formaldehida
“Formaldehida adalah pengawet yang biasa ditemukan pada produk pelurus rambut, cat kuku, dan kosmetik,” kata Ibrahim. "Ini adalah karsinogen yang diketahui dan dapat menyebabkan masalah pernapasan."

Jadi, sebelum membeli produk kecantikan, perhatikan labelnya dan pilih produk yang memanfaatkan bahan-bahan dari alam. 

Baca juga: Tempat Terbaik Menyimpan Produk Perawatan Kulit Menurut Pakar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

22 jam lalu

Logo Mustika Ratu. Istimewa
Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

Pendiri perusahaan kosmetik Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal pada usia 96 tahun


Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

2 hari lalu

Mooryati Soedibyo. TEMPO/Tony Hartawan
Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo wafat. Berikut kisah jatuh bangunnya membangun usaha kecantikan Mustika Ratu, modal awal Rp 25 ribu.


Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

3 hari lalu

Ilustrasi Rosacea. Wikimedia.org
Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

Empat jenis produk perawatan kulit dibutuhkan penderita rosacea demi mengurangi keluhan gatal-gatal. Simak saran dermatolog.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

25 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


CEO The Body Shop Indonesia Pastikan Gerai di Tanah Air Bakal Tetap Buka dan Terus Berkembang

40 hari lalu

CEO The Body Shop Indonesia Suzy Hutomo memastikan The Body Shop akan terus ada di Indonesia. Hal itu disampaikannya lewat surat terbuka di postingan Instagram @thebodyshopindo, Sabtu, 16 Maret 2024. Instagram
CEO The Body Shop Indonesia Pastikan Gerai di Tanah Air Bakal Tetap Buka dan Terus Berkembang

CEO The Body Shop Indonesia Suzy Hutomo angkat bicara usai penutupan seluruh gerai produsen produk perawatan tubuh dan kecantikan itu di AS.


Studi: Pengguna Instagram dan Snapchat Cenderung Ingin Operasi Kosmetik

46 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Studi: Pengguna Instagram dan Snapchat Cenderung Ingin Operasi Kosmetik

Hasil studi menunjukkan adanya korelasi penggunaan Instagram dan Snapchat terhadap keinginan untuk operasi kosmetik.


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

26 Februari 2024

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


7 Tips Penggunaan Skincare yang Mengandung Bahan Retinol

18 Februari 2024

Ilustrasi Skincare/Canva
7 Tips Penggunaan Skincare yang Mengandung Bahan Retinol

Penggunaan retinol sebagai skincare harus dilakukan dengan hati-hati. Hal tersebut dikarenakan kandungan retinol mempunyai efek samping.


Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

28 Januari 2024

cara menggunakan retinol/canva
Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

Dermatolog menjelaskan bahaya produk perawatan kulit dewasa buat anak-anak karena bisa menyebabkan iritasi dan alergi.


Kian Banyak Anak Pakai Produk Perawatan Kulit Dewasa, Dermatolog pun Prihatin

26 Januari 2024

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
Kian Banyak Anak Pakai Produk Perawatan Kulit Dewasa, Dermatolog pun Prihatin

Dermatolog prihatin dengan semakin banyaknya pasien anak di bawah umur gara-gara produk perawatan kulit. Apa saja pemicunya?