Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Cabai Melonjak, Coba Buat Cabai Kering untuk Stok Anda

image-gnews
Lada hijau, lada merah, dan cabai kering khas Sichuan. TEMPO/Nia Pratiwi
Lada hijau, lada merah, dan cabai kering khas Sichuan. TEMPO/Nia Pratiwi
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBelakangan ini, harga cabai di pasaran sangat tidak terkontrol. Dikutip dari Tempo.co, pada akhir bulan Juni dan menjelang Hari Raya Iduladha, harga cabai di beberapa daerah, seperti Tangerang Selatan, melonjak hingga Rp100.000 per kilogram.

Alhasil, beberapa masyarakat beralih menggunakan cabai kering dan cabai bubuk sebagai pengganti atau campuran cabai asli sebagai bumbu pedas. Hal ini disebabkan harga cabai bubuk yang lebih murah dan pembuatan cabai kering yang cukup praktis dan dapat dilakukan sendiri.

Cabai kering merupakan hasil olahan cabai segar melalui proses pengurangan kadar air dalam cabai sehingga kerusakan pada cabai dapat ditekan. Melalui cara ini, caba-cabai Anda akan memiliki daya tahan yang lebih baik sehingga Anda tidak perlu membeli cabai setiap minggunya.

Dilansir dari berbagai sumber, cabai kering yang baik umumnya memiliki kadar air 5 - 8 persen. Untuk mengeringkan cabai utuh, sekiranya dibutuhkan 20 - 25 jam, sedangkan cabai yang telah dibelah jadi dua membutuhkan sekitar 10 - 15 jam.

Bahan dan Pembuatan Cabai Kering

Untuk membuat cabai kering, Anda jelas membutuhkan beberapa cabai merah. Kemudian, setidaknya Anda juga perlu menyiapkan baskom, talenan, dan oven.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berikut adalah cara pembuatannya:

  1. Pilih cabai yang sudah masak, buang tangkainay, dan cuci sampai bersih.
  2. Tiriskan cabai dan belah menjadi dua agar pengeringan lebih cepat.
  3. Rendam cabai dalam air hangat selama lebih kurang 6 menit. Air hangat ini juga perlu ditambahkan Kalsium Bisulfit atau Natrium Bisulfit 0,2 persen dengan takaran 1,5 liter cairan untuk 1 kilogram cabai. Hal ini bertujuan untuk mencegah cabai berwarna kusam dan lebih tahan lama.
  4. Terdapat dua cara untuk mengeringkan cabai, yaitu pengeringan alami dan buatan.
    a. Pengeringan alami dapat dilakukan menggunakan panas matahari dengan menjemur cabai sekitar 8 - 10 hari.
    b. Pengeringan buatan menggunakan oven dengan suhu di bawah 60 derajat celsius selama 10 - 25 jam.

Setelah itu, cabai yang sudah dikeringkan dapat Anda simpan secara langsung atau ditumbuk untuk dijadikan cabai bubuk. Dengan cara ini, cabai Anda akan bertahan lebih lama tanpa mengurangi sensasi pedas murni dari cabai.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN 

Baca: Harga Melejit, Menteri ini Sarankan Konsumsi Cabai Kering

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Micin Sering Dianggap Penyebab Kebodohan, Ini Kata Dokter Gizi

8 hari lalu

Ilustrasi MSG. Shutterstock
Micin Sering Dianggap Penyebab Kebodohan, Ini Kata Dokter Gizi

Dokter spesialis gizi klinik Yohan Samudra menjelaskan manfaat micin bagi kesehatan.


5 Jenis Bakso dan Keunikan Hidangannya

12 hari lalu

Ilustrasi bakso (Pixabay)
5 Jenis Bakso dan Keunikan Hidangannya

Bakso salah satu makanan populer di Indonesia


Cegah Tekanan Darah Tinggi, Ini Tips Kurangi Asupan Natrium dari Makanan Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi anak hipertensi/tekanan darah tinggi. Shutterstock.com
Cegah Tekanan Darah Tinggi, Ini Tips Kurangi Asupan Natrium dari Makanan Kemasan

Badan pangan Amerika minta produsen makanan kurangi natrium untuk cegah tekanan darah tinggi.


Mengenal Capsaicin, Manfaat dan Kegunaannya

21 hari lalu

Ilustrasi Cabai Rawit Merah. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Capsaicin, Manfaat dan Kegunaannya

Diklaim dapat menurunkan berat badan, apa itu capsaicin?


Mengenal Wasabi dan Shoyu: Bumbu Penting dalam Kuliner Jepang

29 hari lalu

Wasabi Foto : Shutterstock
Mengenal Wasabi dan Shoyu: Bumbu Penting dalam Kuliner Jepang

Shoyu dan wasabi, memainkan peran penting dalam kuliner Jepang dengan memberikan rasa dan karakter yang khas pada berbagai hidangan tradisional.


Bapanas Catat Ada Kenaikan Harga Pangan, Cabai Tembus Rp 78 ribu, Tongkol Rp 53 ribu

34 hari lalu

Transaksi jual beli cabai rawit merah di pasar induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa 30 Juli 2024. Mengutip data Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) kementerian perdagangan, harga cabai rawit merah dalam 4 hari melambung hampir 21%, menjadi Rp 75 ribu per kilogram. Sedangkan secara nasional, harga cabai jenis yang sama naik hampir 2%. TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Catat Ada Kenaikan Harga Pangan, Cabai Tembus Rp 78 ribu, Tongkol Rp 53 ribu

Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas yang dilansir Selasa, pukul 06.30 WIB, harga pangan rata-tata melonjak naik


Bahaya Natrium Dehidroasetat Berlebih seperti pada Roti Okko Menurut Ahli

47 hari lalu

Roti Okko. rotiokko.com
Bahaya Natrium Dehidroasetat Berlebih seperti pada Roti Okko Menurut Ahli

Pakar mengatakan penggunaan zat kimia natrium dehidroasetat dosis tinggi seperti pada Roti Okko bisa membahayakan kesehatan.


Inilah Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan pada Ginjal

50 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Inilah Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan pada Ginjal

Konsumsi garam yang berlebihan juga dapat memiliki dampak serius pada kesehatan ginjal dan sistem kardiovaskular.


Tanda Tubuh Overhidrasi dan Cara Mengatasinya

55 hari lalu

Ilustrasi Air Minum. shutterstock.com
Tanda Tubuh Overhidrasi dan Cara Mengatasinya

Overhidrasi merupakan kelebihan cairan dalam tubuh dan ginjal tidak dapat mengeluarkan kelebihan air yang ditandai dengan warna urine jernih.


Begini Cara Mengurangi Garam yang Berlebihan dalam Tubuh

56 hari lalu

Ilustrasi garam. Shutterstock
Begini Cara Mengurangi Garam yang Berlebihan dalam Tubuh

Jika mengalami tanda-tanda garam berlebihan dalam tubuh, terapkan cara berikut ini untuk menguranginya.