TEMPO.CO, Jakarta - Busy Philipps merayakan ulang tahun yang ke-43 pada 25 Juni 2022. Dia mengunggah foto di Instagram saat perayaan hari istimewa itu dengan sederhana baru-baru ini. Aktris serial Cougar Town itu berpose di depan kue ulang tahun.
"Saya membuat harapan yang baik," tulisnya dalam keterangan unggahannya itu. Philipps terlihat mengenakan atasan hitam dan beberapa kalung panjang, serta topi khas aksesori ulang tahun.
Dia juga berbicara tentang penuaan dalam podcast "Not Skinny But Not Fat", Selasa 28 Juni 2022. "Orang-orang sebenarnya menuduh saya melakukan prosedur kecantikan," katanya sebelum mengungkapkan bahwa dia tidak memiliki Botox atau pun filler.
Philipps dengan cepat menambahkan bahwa dia tidak memiliki penilaian terhadap orang-orang yang menggunakan filler untuk mencoba memutar balik waktu, dan akan mempertimbangkan untuk menggunakannya di masa depan. "Aturan saya dalam hidup hanya ... tidak ada aturan."
Tetap saja, dia menentang wanita muda yang menempuh rute itu. “Saya kecewa ketika wanita yang sangat muda mulai mengubah wajah mereka,” kata bintang “Freaks and Geeks” itu. “Wajah saya sebagai remaja dan wajah saya hari ini benar-benar berbeda karena memiliki anak, hormon, kehilangan dan penambahan berat badan, berolahraga, secara struktural, saya bahkan tidak dapat menjelaskan kepada Anda betapa berbedanya saya sekarang."
Dia menambahkan bahwa dia sudah di depan kamera sejak masih remaja. “Satu-satunya poin saya adalah … 23 tahun, tenang … Wajahmu akan berubah … kamu kehilangan lemak bayi. Dan pasca-anak, pasca-bayi, ada seperti perubahan hormonal," ujarnya.
Aktris "Girls5Eva" ini memiliki dua anak, Birdie Leigh yang berusia 13 tahun dan Cricket Pearl yang berusia 8 tahun, dari mantan suami penulis skenario Marc Silverstein, yang berpisah dengannya sejak Februari 2021.
Pada hari Sabtu, 25 Juni 2022, Busy Philipps juga berbicara menentang Roe v. Wade yang dibatalkan oleh Mahkamah Agung di Instagram Stories-nya. “Saya tidak bisa melakukannya kemarin tetapi ini adalah hari ulang tahun saya jadi meskipun saya bangun menangis, saya membuat diri saya bergerak. . Karena aku tidak akan berhenti. Kami tidak bisa berhenti," ujarnya yang pernah berbicara tentang melakukan aborsi ketika dia berusia 15 tahun, sebagai tanggapan terhadap undang-undang anti-aborsi yang ditandatangani oleh Gubernur Georgia Brian Kemp.
PAGESIX | SHE KNOWS
Baca juga: Cara Busy Philipps Berbagi Tugas Mengasuh Anak dengan Suaminya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
