Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Wanita yang Pernah Keguguran Lebih Berisiko Terkena Stroke

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa perempuan yang mengalami keguguran atau lahir mati memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami stroke. Semakin banyak keguguran atau malahirkan bayi mati yang dialami, semakin besar pula risikonya. 

Stroke disebabkan oleh terhentinya aliran darah ke otak akibat sumbatan atau pecahnya pembuluh darah

Hasil yang diterbitkan di British Medical Journal, Selasa, 28 Juni 2022 itu merupakan penelitian pertama yang menunjukkan hubungan antara keguguran dan stroke.

Banyak wanita tidak menyadari pengalaman mereka selama kehamilan bisa menjadi penanda awal bahaya kesehatan di kemudian hari. Temuan ini mengingatkan dokter agar waspada terhadap peningkatan risiko mereka.

Ada kemungkinan infertilitas, keguguran, dan kelahiran mati dapat meningkatkan risiko stroke. Ini bisa termasuk gangguan endokrin (estrogen rendah atau resistensi insulin), peradangan, masalah dengan sel endotel yang membantu aliran darah, gangguan psikologis, perilaku tidak sehat (seperti merokok) atau obesitas.

Penelitian ini melibatkan 618.851 wanita dalam delapan studi terpisah di Australia, Cina, Jepang, Belanda, Swedia, Inggris, dan Amerika Serikat. Para wanita berusia antara 32 dan 73 tahun ketika mereka pertama kali terdaftar dalam studi dan ditindaklanjuti selama rata-rata 11 tahun.

Studi tersebut menunjukkan bahwa selama mereka diteliti, 9.265 (2,8 persen) wanita mengalami setidaknya satu stroke non-fatal dan 4.003 (0,7 persen) wanita mengalami stroke fatal. Secara keseluruhan, 91.569 (16,2 persen) wanita memiliki riwayat keguguran sementara 24.873 (4,6 persen) memiliki riwayat lahir mati.

Di antara wanita yang pernah hamil, wanita yang pernah mengalami keguguran memiliki risiko 11 persen lebih tinggi terkena stroke non-fatal dan 17 persen lebih tinggi terkena stroke fatal dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah mengalami keguguran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Studi ini menunjukkan hubungan antara lahir mati dengan stroke iskemik (penyumbatan) non-fatal atau stroke hemoragik (perdarahan) yang fatal; keguguran terkait dengan kedua subtipe.

Studi kami memperkuat temuan dari tinjauan sistematis sebelumnya yang menemukan hasil serupa tetapi menunjukkan bukti terbatas terkait dengan subtipe stroke.

Sel endotel (yang mengontrol relaksasi dan kontraksi pembuluh darah serta melepaskan enzim pembekuan darah) kemungkinan menyebabkan keguguran melalui masalah dengan plasenta. Masalah-masalah ini juga berhubungan dengan bagaimana pembuluh darah melebar dan meradang atau tersumbat selama stroke.

Besar atau kecil risiko stroke, cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan menjalani gaya hidup sesehat mungkin, termasuk berhenti merokok, makan makanan yang sehat, minum sedikit alkohol, dan berolahraga secara teratur.

INDIAN EXPRESS

Baca juga: Beda dengan Pria, Ini Gejala Stroke pada Wanita

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seputar RS Kemenkes Surabaya yang Diresmikan Presiden Jokowi Hari Ini

1 hari lalu

Tangkap layar Presiden Joko Widodo meresmikan gedung Rumah Sakit (RS) Kementerian Kesehatan Surabaya di Provinsi Jawa Timur, melalui akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Jumat (6/9/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Seputar RS Kemenkes Surabaya yang Diresmikan Presiden Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan RS Kemenkes di Surabaya, Jawa Timur, ini dapat menambah perbaikan layanan kesehatan publik.


Jokowi Bilang 3 Penyakit Ini Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Mensesneg Pratikno saat rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 27 Agustus 2024. Rapat Terbatas terkait Penanganan Mpox dan Persiapan Penyelenggaraan Indonesia-Africa Forum (IAF) di Bali. TEMPO/Subekti.
Jokowi Bilang 3 Penyakit Ini Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia

Jokowi juga mengharapkan perbaikan layanan publik ini membuat warga ingin berobat di Tanah Air.


Ketahui Soal Sindrom Metabolik: Pengertian, Gejala, dan Penyebab

2 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Ketahui Soal Sindrom Metabolik: Pengertian, Gejala, dan Penyebab

Sindrom metabolik adalah kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2. Apa sebab dan gejalanya?


Pakar Saraf Jelaskan Penyebab Aneurisma Otak, Bahaya dan Risikonya

2 hari lalu

Ilustrasi perdarahan otak. Pixabay
Pakar Saraf Jelaskan Penyebab Aneurisma Otak, Bahaya dan Risikonya

Aneurisma otak disebabkan pelebaran atau penonjolan pembuluh darah otak akibat melemahnya dinding pembuluh darah dan berisiko mengalami pecah.


Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

3 hari lalu

Ilustrasi anak biduran. kidsallergy.co.za
Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

Bercak merah di tungkai bawah bisa merupakan gejala radang pembuluh darah kecil, salah satu kondisi autoimun tersering pada anak.


6 Kondisi Pasien yang Bisa Ditangani dengan Bedah Jantung Minimal Invasif

5 hari lalu

Ilustrasi Bedah/freepik
6 Kondisi Pasien yang Bisa Ditangani dengan Bedah Jantung Minimal Invasif

Bedah Jantung Minimal Invasif membutuhkan pelatihan dan sertifikasi karena menggunakan teknik yang memerlukan keahlian khusus dari dokter operator.


Memahami Keunggulan Operasi Jantung MInimal Invasif

5 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Memahami Keunggulan Operasi Jantung MInimal Invasif

Operasi jantung minimal invasif adalah prosedur yang dilakukan melalui satu atau lebih sayatan kecil di tubuh, berbeda dari operasi jantung terbuka.


Menonton TV Berlebihan di Usia 20an Tahun Berisiko Tinggi Terkena Penyakit Kardiovaskular

11 hari lalu

Ilustrasi menonton televisi. Shutterstock.com
Menonton TV Berlebihan di Usia 20an Tahun Berisiko Tinggi Terkena Penyakit Kardiovaskular

Menonton tv dalam waktu yang lama kerap dikaitkan dengan masalah kesehatan, mulai dari gangguan tidur dan obesitas hingga masalah kesehatan mental


Penderita Gangguan Irama Jantung Banyak yang Berusia Produktif

22 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Penderita Gangguan Irama Jantung Banyak yang Berusia Produktif

Banyak pasien gangguan irama jantung di Indonesia masih usia produktif atau 40-65 tahun, paka ungkap dampaknya.


Pakar Ungkap Kaitan Kelainan Irama Jantung dan Stroke

23 hari lalu

Ilustrasi stroke. dailymail.co.uk
Pakar Ungkap Kaitan Kelainan Irama Jantung dan Stroke

Pakar mengatakan penderita kelainan irama jantung atau atrial fibrilasi berisiko lima kali lipat terserang stroke iskemik atau sumbatan.