Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Bahan Skincare yang Ampuh Mengatasi Jerawat Dewasa

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita memencet jerawat di dagu. Freepik.com/gpointstudio
Ilustrasi wanita memencet jerawat di dagu. Freepik.com/gpointstudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jerawat biasanya muncul saat usia remaja. Namun dari sebagian dari kita masih mengalami jerawat hingga di usia dewasa. Meski beragam produk sudah dicoba jerawat tak kunjung hilang. 

Dokter kulit Joshua Zeichner mengatakan ada berbagai cara untuk mengatasi jerawat dewasa. Baik dengan perawatan kulit maupun dengan perawatan diri seperti olahraga, mengatasi stres dan cukup tidur. Sedangkan bahan-bahan seperti benzoil peroksida dan asam salisilat adalah bahan aktif utama yang mampu mengobati jerawat, ada banyak bahan yang mengejutkan dan diremehkan yang harus Anda pertimbangkan untuk membantu mengatasi kulit yang rentan berjerawat. 

3 bahan ampuh untuk mengatasi jerawat dewasa

  1. Asam alfa-linolenat untuk kontrol minyak
    Ada hubungan antara nutrisi dan kulit Anda. Makan makanan indeks glikemik tinggi dapat berkontribusi pada produksi sebum, terutama jika Anda secara genetik cenderung memiliki kulit berminyak. Ini karena kadar gula darah yang tinggi dapat memicu aliran hormon, yang kemudian menyebabkan jerawat. Dan minyak asam lemak omega-3 telah terbukti mengatasi produksi sebum ini. "Mereka sebenarnya telah terbukti membantu menyeimbangkan produksi minyak — dan mungkin produksi minyak yang terkait dengan makan makanan dengan indeks glikemik tinggi," kata Zeihcner.

  2. Saw palmetto untuk keseimbangan
    Jerawat orang dewasa dan jerawat hormonal disebabkan oleh hormon. Penyebab hormonal utama adalah dihidrotestosteron (DHT), yang merangsang kelenjar minyak, mendorong produksi sebum dan memicu peradangan. "Dan itu benar-benar faktor pendorong terbesar untuk perkembangan jerawat," katanya.

    Bahan lainnya yang dapat mengatasi jerawat adalah saw palmetto. "Saw palmetto mengandung bahan yang disebut pitosterol, dan ini adalah molekul yang telah terbukti membantu menyeimbangkan kadar DHT," katanya, mencatat bahwa mereka saat ini populer dalam produk rambut yang menargetkan kerontokan rambut, yang juga dipengaruhi oleh DHT. "Tetapi ada data yang menunjukkan bahwa itu dapat membantu mengontrol minyak, sehingga dapat bermanfaat pada seseorang yang memiliki jerawat."

  3. Lidah buaya untuk hidrasi
    Masalah jerawat dan hidrasi tidak saling eksklusif. "Minyak kulit dan hidrasi kulit adalah dua masalah yang terpisah. Dan ada begitu banyak pasien dewasa yang datang dengan kondisi rawan jerawat, tetapi mereka juga kering dan teriritasi," katanya. Solusinya? Temukan bahan-bahan yang menghidrasi kulit sekaligus mengatasi masalah yang menyertai jerawat, seperti iritasi. Lidah buaya memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi atau mengurangi iritasi yang terkait dengan jerawat.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

MIND BODY GREEN

Baca juga: Penyebab Jerawat di Kulit Kepala dari Stres hingga Penumpukan Sel Kulit Mati

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Baik buat Kesehatan, Perhatikan Pula Minus Ikan Tuna agar Waspada

6 hari lalu

ilustrasi ikan tuna (pixabay.com)
Baik buat Kesehatan, Perhatikan Pula Minus Ikan Tuna agar Waspada

Bagaimana pun cara menikmatinya, ikan tuna bermanfaat buat kesehatan selama dikombinasikan dengan bahan-bahan yang sehat. Apa minusnya?


Bisakah Bawang Putih Atasi Masalah Jerawat?

8 hari lalu

Ilustrasi bawang putih. shutterstock.com
Bisakah Bawang Putih Atasi Masalah Jerawat?

Meskipun bawang putih terkenal khasiatnya sebagai obat, mengandalkannya sebagai obat jerawat bukan pendekatan terbaik.


BPOM Perketat Pengawasan Skincare Overclaim: Izin Bisa Dicabut

15 hari lalu

Petugas Kepolisian mengamankan barang bukti kosmetik ilegal di Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 29 Januari 2021. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya mengungkap tempat pembuatan kosmetik ilegal rumahan tanpa izin BPOM dengan produksi 50 kg per hari dan beromzet Rp100 juta per bulan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
BPOM Perketat Pengawasan Skincare Overclaim: Izin Bisa Dicabut

BPOM akan memperketat pengawasan produk skincare yang terbukti mencantumkan kandungan atau manfaat di label kemasan overclaim. Apa sanksinya?


Peneliti BRIN Kembangkan Riset Lidah Buaya untuk Mencegah Stunting

16 hari lalu

Tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya. Pixabay.com/Devanath
Peneliti BRIN Kembangkan Riset Lidah Buaya untuk Mencegah Stunting

Penelitian menunjukkan tanaman lidah buaya memiliki kandungan senyawa aktif, asam amino esensial, asam lemak tak jenuh, vitamin, dan mineral.


Dokter Kandungan Ungkap Produk Skincare yang Membahayakan Ibu Hamil

17 hari lalu

Ilustrasi wanita hamil. Freepik.com/user18526052
Dokter Kandungan Ungkap Produk Skincare yang Membahayakan Ibu Hamil

Skincare dengan kandungan bahan berbahaya berisiko kelainan bawaan pada janin sehingga ibu hamil perlu waspada penggunaannya.


Efek Kandungan Hidrokuinon Tinggi pada Skincare, Keracunan hingga Kanker

17 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Efek Kandungan Hidrokuinon Tinggi pada Skincare, Keracunan hingga Kanker

Dokter kulit mengatakan penggunaan hidrokuinon dengan kadar tinggi dapat menyebabkan efek jangka panjang, salah satunya potensi kanker.


Tren Meracik Skincare Sendiri tanpa Kompetensi, BPOM Sebut 4 Bahayanya

26 hari lalu

Ilustrasi komestik vegan. Foto: Freepik
Tren Meracik Skincare Sendiri tanpa Kompetensi, BPOM Sebut 4 Bahayanya

BPOM menjelaskan empat bahaya meracik skincare sendiri tanpa kompetensi yang cukup dan hanya mengikuti beauty influencer.


Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

33 hari lalu

Dua orang anak menunjukkan produk susu ikan saat peluncuran di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat, Selasa, 2023. ANTARA/Dedhez Anggara
Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

Guru Besar Gizi Klinik FK Unhas mengatakan ekstrak ikan yang dijadikan produk susu ikan bisa menjadi alternatif anak yang tak suka makan ikan.


Program Makan Gratis, Susu Ikan Diklaim Punya Kandungan Omega 3 Lebih Tinggi Dari Susu Sapi

34 hari lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Program Makan Gratis, Susu Ikan Diklaim Punya Kandungan Omega 3 Lebih Tinggi Dari Susu Sapi

Ada susu ikan dalam program makan gratis, diklaim mengandung omega 3 lebih tinggi dari susu ikan


Pakar Gizi IPB Ungkap Kelebihan Susu Ikan Dibanding Sapi

34 hari lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Pakar Gizi IPB Ungkap Kelebihan Susu Ikan Dibanding Sapi

Kandungan omega-3 pada susu ikan lebih tinggi dari sumber protein susu lain, termasuk susu sapi, dan berguna bagi perkembangan fungsi otak anak.