TEMPO.CO, Jakarta - Yara Shahidi lulus dari Universitas Harvard pekan ini. Aktris serial televisi Black-ish itu meraih gelar sarjana setelah lima tahun (dengan setahun cuti) menyeimbangkan studinya dengan peran utamanya di Grown-ish dan sejumlah acara karpet merah. Untuk hari besarnya, duta Dior mengenakan tampilan khusus yang menghormati perjuangannya di perguruan tinggi bergengsi.
Ditata oleh Jason Bolden, dia memakai setelan Dior dua potong berwarna merah tua termasuk jaket double-breasted dengan kancing hitam dan rok mini. Ia menyempurnakan penampilannya dengan kemeja putih berkerah, sepatu pumps hitam berujung terbuka dengan tali pergelangan kaki, dan toga hitam kelulusan sekolah.
Bintang berusia 22 tahun itu juga membagikan foto-foto itu di Instagram-nya, dengan caption, "Yara (kata benda): lulusan Harvard #ITSOFFICIAL #CLASSOF2022."
Dalam sebuah wawancara Vogue, bintang tersebut berbagi bahwa ia belajar di studi sosial perguruan tinggi dan departemen Afrika-Amerika, dengan fokus pada pemikiran politik kulit hitam di bawah lanskap neokolonial. Dia juga menyelesaikan tesis setebal 136 halaman “I Am a Man: The Emancipation of Humanness from Western Hegemony Through the Lens of Sylvia Wynter” yang meneliti karya penulis Jamaika, Sylvia Winter.
“Menulis tesis saya mendorong saya sebagai seorang akademisi, karena pertanyaan yang saya ajukan adalah pertanyaan yang saya pedulikan dalam kehidupan sehari-hari dan di dunia,” kata Shahidi. “Misalnya, 'Seperti apa masa depan kesetaraan?' Tesis saya adalah momen untuk menghubungkan pendidikan empat tahun terakhir ini dengan sesuatu yang terhubung dengan apa yang saya sukai, dan telah menempatkan diri saya di seluruh hidup saya."
Shahidi sejak kecil sudah tahu bahwa dia akan menempuh pendidikan di universitas dengan bidang yang dia inginkan. "Sungguh nyata akhirnya mencapai tonggak sejarah besar ini," katanya. "Saya sudah tahu bahwa saya ingin kuliah sejak saya berusia empat tahun. Pada usia 17, saya tahu persis apa yang ingin saya pelajari, jadi untuk mewujudkannya adalah tujuan yang terpenuhi."
Shahidi sebelumnya mengatakan dalam wawancara Jimmy Kimmel Live! pada 2018 bahwa dia memiliki cita-cita ingin menjadi profesor sejarah yang berdekatan dengan kebijakan.
"Saya ingin menjadi profesor sejarah lebih lama daripada saya ingin menjadi aktris," kata Yara Shahidi. "Jadi saya dulu memiliki halaman web Harvard, dan saya akan melihat katalog kursus. Jadi tidak perlu dikatakan lagi, ini adalah sesuatu yang telah saya rencanakan sejak lama."
Baca juga: Potret Yara Shahidi Tampil Perdana sebagai Wajah Dior
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.