TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda merasa sedikit goyah saat pertama kali bangun dari tempat tidur, kemungkinan besar Anda mengalami pusing. Andrea Paul, penasihat medis untuk Illuminate Labs, menjelaskan sensasi ini sebagai gangguan orientasi sementara. Namun biasanya tidak butuh waktu lama bagi seseorang untuk mendapatkan kembali keseimbangannya. Tetapi jika Anda sering mengalami pusing, penting untuk mencari tahu apa penyebabnya.
Penyebab paling umum dari pusing, terutama di pagi hari, adalah dehidrasi, jelas Daniel Boyer, dari Farr Institute. "Kekurangan cairan yang cukup dalam tubuh Anda dapat menekan berfungsinya otak Anda dan menyebabkan pusing segera setelah bangun dari tempat tidur di pagi hari," katanya seperti dilanisr dari laman Popsugar.
Dehidrasi dapat terjadi sebagai akibat dari konsumsi alkohol larut malam, serta kondisi mendasar seperti gula darah tinggi. "Dehidrasi juga dapat terjadi jika Anda bekerja dalam kondisi panas, berkeringat, atau tidak minum banyak air sepanjang hari," kata ahli gizi Shauna Hatcher.
Berikut ini beberapa penyebab Anda pusing di pagi hari
1. Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan tidak teratur di malam hari, yang dapat menyebabkan Anda merasa pusing di pagi hari, jelas Dr. Boyer. Gejala umum lainnya dari sleep apnea termasuk mendengkur keras, kantuk di siang hari, dan sakit kepala di pagi hari.
2. Gula darah rendah
Pusing di pagi hari juga dapat disebabkan oleh kadar gula darah rendah, yang juga dikenal sebagai hipoglikemia, kata Dr. Boyer. Sementara kadar gula darah paling sering terlihat pada penderita diabetes, siapa pun dapat mengalami hipoglikemia, terutama jika mereka sudah lama tidak makan (yaitu sebelum sarapan). Namun, jika Anda khawatir, ada baiknya berdiskusi dengan dokter Anda.
3. Tekanan darah rendah
Tekanan darah rendah, atau perubahan tekanan darah yang cepat, adalah penyebab umum lain dari pusing di pagi hari. "Berdiri dengan cepat sering menyebabkan penurunan sementara tekanan darah yang meningkatkan risiko pingsan," kata Dr. Paul kepada POPSUGAR. Dia merekomendasikan untuk turun dari tempat tidur secara perlahan — secara bertahap bergerak dari berbaring, duduk, lalu berdiri — untuk mencegah penurunan tekanan darah secara tiba-tiba. Namun, jika ini sering terjadi, itu bisa menjadi pertanda masalah yang lebih signifikan dengan tekanan darah Anda.
4. Obat-obatan tertentu
Dr Boyer menambahkan bahwa obat-obatan tertentu, seperti antidepresan, obat antiinflamasi, anestesi, dan kontrasepsi, dapat menyebabkan pusing sebagai efek samping. Setiap kali Anda memulai pengobatan baru, pastikan untuk berbicara dengan dokter atau apoteker Anda tentang apa yang diharapkan - dan periksa dengan dokter Anda jika efek sampingnya terlalu banyak.
Merasa pusing bukanlah cara terbaik untuk memulai hari. Ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan. Ketiga ahli merekomendasikan untuk tetap terhidrasi - itu berarti minum air bahkan ketika Anda tidak haus, kata Dr. Boyer - dan membatasi alkohol dan kafein.
Kafein dapat membatasi aliran darah dan menyebabkan Anda merasa pusing, Dr. Hatcher menjelaskan, meskipun toleransi Anda terhadap kopi mungkin berbeda. "Satu orang mungkin merasakan dampak dari satu cangkir, sementara yang lain mungkin minum setara dengan enam atau delapan cangkir tanpa mengalami efek yang signifikan," kata Dr. Hatcher.
Dr. Paul juga merekomendasikan menemukan cara untuk mengurangi stres, karena kecemasan terkadang dapat bermanifestasi dalam gejala fisik seperti pusing. "Otak menghasilkan bahan kimia yang mempengaruhi sistem kardiovaskular selama stres. Hormon-hormon ini menyebabkan pusing dengan menyempitkan pembuluh darah," kata Dr. Paul. Namun jika Anda telah mengambil langkah-langkah ini dan Anda masih merasa pusing di pagi hari, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda, yang dapat membantu Anda menyingkirkan kondisi mendasar yang lebih serius.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Pusing tanpa Obat, Jahe hingga Akupunktur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
