Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putri Titian Ajarkan Kedua Anaknya Nilai Kebaikan Melalui 3 Kata

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Putri Titian dalam jumpa pers virtual Bebelac, Kamis, 17 Maret 2022. (Tangkapan layar Zoom)
Putri Titian dalam jumpa pers virtual Bebelac, Kamis, 17 Maret 2022. (Tangkapan layar Zoom)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi membuat banyak orang tua khawatir dengan tumbuh kembang anak. Dengan dibatasinya aktivitas sosial tentu membuat anak kesulitan untuk berinteraksi dengan anak dan teman sebayanya, Hal ini juga dirasakan aktris sekaligus ibu dua anak, Putri Titian. Dia mencari cara untuk memperhatikan tumbuh kembang anak-anaknya serta menanamkan nilai kebaikan.

Meski khawatir Putri Titian merasa tertantang mencari stimulasi untuk tumbuh kembang anak-anaknya. “Selama pandemi aktivitas banyak di rumah, sekarang orang tua harus serba kreatif mencari inspirasi untuk merangsang stimulasi demi mendukung tumbuh kembang anak secara optimal,” katanya saat jumpa pers virtual Bebelac, Kamis, 17 Maret 2022.  

Wanita yang akrab disapa Tian ini mencontohkan dia melibatkan anaknya dalam aktivitas sehari-hari seperti memasak. “Sekarang Iori kalau lihat aku masak, pasti dia tanya ‘Mami hari ini masak apa? Masak telur dadar enggak?’ karena dia tahu setiap bikin telur dadar aku selalu tanya begini ‘Iori mau bantuin mami nggak kocokin telur?’” ujarnya.

Dia melanjutkan awalnya mungkin putranya tidak terlalu peduli dengan kebiasaan ini. “Tapi pas dia kocok telurnya mengikuti aktivitas memasak dan sudah jadi kita bilang ‘Iori udah jadi nih telur dadarnya terima kasih ya sudah dibantuin,’ itu dia merasa kaya senang mendapat apresiasi kebaikannya itu, wah kalau bantu mami masak itu bisa bikin aku senang gitu,” katanya.

Selain menjaga tumbuh kembang anak, ia juga berusaha menumbuhkan kebaikan pada anak-anaknya, Theodore Iori Liem dan Mykah Iago Liem. Sedini mungkin ia mulai mencontohkan berbuat kebaikan dan empati misalnya dengan membiasakan anak-anak mengatakan tolong, terima kasih, dan maaf. “Anak-anak kalau di rumah se-simple bilang terima kasih, kalau ditolongin sama mba, pas mau makan minta tolong ambil makanan susternya kita biasakan bilang ‘tolong ya sus ambilin makanan aku’, selalu kita biasakan bilang tolong dan terima kasih,” ujar Tian.

Istri Junior Liem juga mencontohkan minta maaf kepada Iori dan Iago. “Sebagai ibu suka kelepasan marah, biasanya kalau udah malam aku bilang minta maaf ke mereka, kita cerita, jadi dia mengerti yang minta maaf enggak cuma anak kecil, orang dewasa kalau punya salah juga minta maaf,” tambahnya. “Jadi tiga kata-kata itu yang kita biasakan sejak kecil.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut psikolog anak dan keluarga Samanta Elsener tindakan Putri Titian mengajarkan anak mengatakan maaf, terima kasih dan tolong serta melibatkan anak dalam aktivitas sehari-hari juga termasuk bentuk mengajarkan kebaikan. Dia menjelaskan untuk mengajarkan kebaikan pada anak dapat disesuaikan dengan usia anak.

Samanta menambahkan beberapa dampak mengajarkan nilai kebaikan pada anak. “Sdah pasti anak merasa percaya diri, merasa lebih yakin dengan dirinya dihargai dan dibutuhkan. Anak semakin memiliki kesadaran diri, empati, ini bekal untuk masa dewasa ketika mengambil keputusan, dia mengambil keputusan dengan melihat sudut pandang orang lain,” tambahnya.

Baca juga: Putri Titian Bebaskan Anak Bermain, Ini Kiatnya Jika Anak Jatuh dan Terluka

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

1 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.


Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

1 hari lalu

Tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri), Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta (kanan), mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.


Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

1 hari lalu

Ilustrasi ibu berbicara dengan anak. Foto: Freepik.com/Racool_studio
Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

2 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

4 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

6 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

11 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

13 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

15 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

15 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.