TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah desainer ternama menjadi sorotan pada London Fashion Week atau pekan mode London yang berlangsung pada Jumat, 18 Februari hingga Selasa, 22 Februari 2022. London Fashion Week tahun ini mengadopsi model kerja hybrid yang melibatkan pertunjukan fisik dan digital.
Akibat pandemi Covid-19, London Fashion Week digelar secara virtual. Tahun ini mereka kembali untuk memukau para penikmat fashion secara tatap muka juga digital dan menjadi tuan rumah bagi para desainer berbakat dan timnya, menyajikan pertunjukan pertunjukan fashion memukau.
Selain itu, karena London menampung banyak universitas bergengsi dunia dalam bidang mode dan desain tekstil, pekan mode London memberikan kesempatan kepada para desainer baru untuk melakukan debut dan menjadi besar. Berikut ini adalah tujuh desainer baru mencuri perhatian selama London Fashion Week 2022.
7 desainer baru yang tampil di London Fashion Week
1. Molly Goddard
Molly Goddard adalah salah satu desainer muda yang paling menarik di Inggris untuk dilihat dan diperhatikan. Lulusan Central Saint Martins itu menampilkan desain avant-garde dengan desain yang terkesan cair dan pakaian santai dengan permainan kain dan volume yang ditonjolkan. Goddard menggunakan kain ringan dan penuh warna seperti taffeta, organdi, tulle, dan sutra. Selain itu, ia juga menggunakan teknik hand-smocking, shirring, dan layering dalam jahitan dan desainnya.
2. Christoph Ritter Studio
Christoph Ritter adalah seorang desainer dengan label desain busana yang eco-futurist, sustainable, dan mode etik. Inspirasi koleksi dari lulusan Royal Academy of Fine Arts, Polimoda, dan Central Saint Martins kelahiran London ini berasal dari klub malam besar di London dan subkultur pesta bawah tanah. Desain Ritter ditujukan untuk menjadi kreatif melalui bantuan inovasi dan teknologi. Sebagai seorang pendukung perubahan iklim dan vegan, Ritter menggunakan kain dan bahan limbah daur ulang, seperti kapas, plastik laut, dan botol plastik.
3. Supriya Lele
Supriya Lele lulusan dari Royal College of Art 2016 dalam bidang pakaian wanita. Merek yang diakui sebagai fashion eponymous yang sangat terkenal dengan cepat menjadi salah satu label yang paling dicari di London. Inspirasi desain Supriya Lele berasal dari etnis India dan Inggrisnya, merek fesyennya menceritakan kepada para penikmat seni mengenai kisah pribadinya.
4. Daniel w. Fletcher
Fletcher merupakan lulusan Central Saint Martins dan telah memenangkan banyak penghargaan. Berbasis di London, Fletcher menampilkan desain yang mengaburkan batas antara maskulinitas dan feminitas tanpa mengorbankan gaya dan keanggunannya. Berfokus pada kemewahan yang kasual, merek terkenal Fletcher menjadi sesuatu yang besar di industri mode, dan desainnya sering dipakai oleh para selebriti seperti Harry Style, Dua Lipa, dan Josh O’Connor. Sebelum membangun mereknya sendiri, Fletcher sempat bekerjasama dengan beberapa merek mewah seperti Louis Vuitton, Burberry, Victoria Beckham, dan Lanvin.
5. Yuhan Wang
Alumni Central Saint Martins ini menjadi salah satu desainer muda yang paling ditunggu kehadirannya di London Fashion Week 2022. Perancang Cina ini memberikan penghormatan kepada gaya pakaian vintage dan konvensional feminin melalui desainnya. Wang mengeksplorasi dan membangun kembali pengaruh ide-ide feminitas Cina dan menggabungkannya dengan budaya barat melalui pendekatan desain nostalgia dan romantisnya. Desain Wang banjir pujian dari khalayak global karena siluetnya yang halus, kainnya yang fluid dan pastel, bersamaan dengan representasi budaya yang memiliki nuansa dan sensitif.
6. RIXO
RIXO merupakan merek yang didirikan oleh Henrietta Rix dan Orlagh McCloskey. Konsep label RIXO berasal dari pengabdian pendirinya terhadap gaya vintage yang memancarkan nostalgia dan keindahan abadi. Rix dan McCloskey tidak memperhatikan gaya yang selalu berubah akibat siklus musim mode. Merek lebih berfokus untuk membuat pakaian yang awet dan tak lekang oleh waktu, bisa dipakai sehari-hari juga diwariskan turun-temurun.
7. Nensi Dojaka
Desainer Albania ini adalah lulusan dari Central Saint Martins. Ia membuat fanbase berdedikasi yang berisi kalangan atas dengan daftar nama para bintang membanggakan yang mengenakan desainnya, seperti Bella Hadid, Rita Ora, Sophie Turner, Adwoa Aboah, dan Emily Ratajkowski. Desain Dojaka menjadi pujian untuk siluet klasik tahun 90-an. Potongan-potongannya yang dijahit, mungil, dan feminin, menjadi pengingat akan era supermodel tahun 90-an yang mudah dikenali, menjadikan Dojaka sebagai pilihan menarik bagi para selebriti dan supermodel yang berburu penampilan karpet merah desainer yang cantik, bahkan pakaian pesta lanjutan atau after party yang sensual.
London Fashion Week 2022 dibuka dengan fashion show desainer asal Turki, Bora Aksu yang memadukan gaya Renaissance dengan grunge untuk koleksi pakaian wanita terbarunya. “Ini terasa seperti abad yang berbeda bertemu bersama. Ada beberapa referensi dari awal Renaissance dan kemudian ada banyak suasana 90-an dengan riasan dan momen grunge dan sepatu botnya dan semuanya,” ucap Aksu.
BERNADETTE JEANE WIDJAJA | PRESTIGE | REUTERS
Baca juga: Lila Moss Pakai Gaun Pengantin Modern dan Alis Putih di London Fashion Week
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.