Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proses Ini yang Terjadi Saat Proses Penyembuhan Kulit Terluka

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi kulit memar. Greatist.com
Ilustrasi kulit memar. Greatist.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKulit merupakan merupakan pemalut tubuh yang rentan mengalami infeksi. Bagian paling luar dari keseluruhan organ tubuh manusia itu membutuhkan waktu mengganti sel yang rusak untuk membentuk jaringan baru (regenerasi). Ketika luka goresan tubuh telah sembuh, biasanya akan hilang bekasnya, seperti dikutip dari situs web University of Michigan Health.

Luka goresan yang kecil akan sembuh dalam waktu tiga sampai tujuh hari. Waktu penyembuhan akan semakin lama jika luka goresan itu dalam dan besar, bisa sampai melebihi dua pekan. Saat proses penyembuhan akan muncul sangat sedikit cairan dari luka itu yang akan hilang secara bertahap selama beberapa hari. Selama tidak muncul tanda infeksi, tak masalah jika luka terkena air.

Saat proses penyembuhan kulit baru akan terbentuk di bagian bawah luka, kemudian naik ke atas menghilangkan lapisan luar yang rusak. Luka yang akan sembuh akan membentuk kulit baru.

Mengutip Cleveland Clinic untuk membentuk kulit baru prosesnya ada pada tiga lapisan jaringan yakni pidermis (paling atas), dermis (lapisan tengah), dan hipodermis (bagian bawah). Adapun epidermis merupakan lapisan kulit yang bisa langsung dilihat dan disentuh. Epidermis dibentuk dari keratin dan protein yang membentuk sel kulit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Epidermis berfungsi melindungi dan menjaga bakteri atau kuman masuk ke dalam tubuh dan aliran darah yang bisa menyebabkan infeksi.  Epidermis akan membuat kulit baru secara terus-menerus. Sel baru itu akan mengganti sekitar 40 ribu jaringan kulit tua yang dikeluarkan tubuh. Kurun waktu rata-rata 30 hari manusia mempunyai jaringan kulit baru.

PUSPITA AMANDA SARI

Baca: Madu Bermanfaat untuk Menyembuhkan Luka, Tapi hanya yang Jenis Ini

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

5 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

5 hari lalu

Ilustrasi Lyme Disease. Webmd.com
Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.


5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

6 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Freepik.com/Freepic.diller
5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.


7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

7 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Foto: Freepik.com/Lifestylememory
7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.


Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

7 hari lalu

Threadlift dapat mengencangkan kulit wajah yang kendur dan meremajakan kulit serta merangsang produksi kolagen/Foto: Doc. Derma Express
Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.


Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

8 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

9 hari lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

11 hari lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

11 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.


Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

13 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Pavel Danilyuk
Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda