Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Parfum juga Bisa Kedaluwarsa, Ketahui dari Aroma dan Warnanya

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi Parfum. aliexpress.com
Ilustrasi Parfum. aliexpress.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak banyak yang tahu bahwa parfum juga bisa kedaluwarsa sejak pertama kali tutupnya dibuka. Berapa lama masa pakainya tergantung pasa cara menyimpannya. Tapi, rata-rata wewangian yang sudah terbuka bisa bertahan selama dua tahun.

ClementGavarry, ahli parfum senior di Firmenich yang telah bekerja menciptakan banyak aroma terkenal untuk merek seperti GiorgioArmani, CalvinKlein, Tom Ford, dan Chloe, mengatakan bahwa setiap kali menyemprotkan parfum maka udara ada kemungkinan masuk ke botol dan mengoksidasi aroma. Walhasil, lama-kelamaan aroma khasnya akan berkurang.

"Jika wewangian dijauhkan dari sinar matahari dan suhu tinggi, itu akan bertahan lebih lama. Jika wewangian disimpan dalam suhu hangat, airnya akan berubah lebih cepat, dan hanya akan memiliki umur simpan tiga hingga enam bulan,” kata Gavarry.

Beda dengan yang sudah dibuka, parfum dengan segel utuh bisa bertahan lebih lama. Menurut pembuat parfum Givaudan Jacques Huclier, yang telah menciptakan wewangian untuk merek-merek seperti Gucci, Thierry Mugler, dan Hugo Boss, sebotol parfum yang belum dibuka dapat bertahan puluhan tahun, tapi tergantung cara penyimpanannya.

"Saya baru-baru ini memiliki kesempatan untuk mengevaluasi botol parfum yang tidak pernah dibuka dari tahun 80-an dan rasanya seperti baru," kata Huclier. "Tidak ada aturan utama, setiap wewangian memiliki umur yang berbeda."

Itu sebabnya, dia menyarankan sebotol parfum sebaiknya dihabiskan terlebih dahulu sebelum membuka botol lainnya.

Parfum yang kedaluwarsa bisa dikenali dari aromanya yang sedikit asam, terutama saat aroma atas teroksidasi. Selain asam, aromanya juga bisa seperti metalik.

"Oksigen di udara dapat mengubah molekul yang ada dalam wewangian dari waktu ke waktu," kata Huclier. "Umumnya, aroma atas seperti jeruk, buah-buahan, aromatik, aroma hijau dan nilam paling sensitif terhadap oksidasi. Indikasi lain bahwa parfum telah kedaluwarsa adalah perubahan warna. Namun, hal baiknya adalah umur simpan wewangian bisa lebih lama dari sebelumnya, karena banyak pewangi sekarang menggunakan stabilisator dan filter UV yang membuat molekul kurang sensitif terhadap oksidasi."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mengetahui parfum yang sudah kedaluwarsa, semprotkan di selembar kertas, perhatikan apakah mendeteksi ada yang tidak beres.

"Anda juga dapat memeriksa untuk melihat apakah warna atau bayangan airnya sendiri telah berubah; jika terlihat lebih gelap atau warnanya kuning, itu biasanya berarti wewangian telah teroksidasi," kata Gavarry.

Jika ingin masa pakainya lebih panjang, jauhkan parfum dari sumber panas. Oksigen, cahaya, dan panas adalah musuh terbesar parfum. “Sebaiknya simpan di tempat gelap yang sejuk, jauh dari panas dan sinar matahari, karena sinar UV dapat merusak wewangian dan merusak formulanya," kata Gabriela Chelariu, ahli parfum senior di Firmenich, yang telah menciptakan parfum untuk merek seperti Nest, Gwen Stefani, JLo, dan Abercrombie & Fitch. "Menyimpan wewangian di lemari es sebenarnya adalah iklim dan ruang penyimpanan terbaik."

Baca juga: 3 Tips Menemukan Wewangian yang Sesuai dengan Suasana Hati

INSTYLE

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Tips Bawa Oleh-Oleh Lebaran dari Kampung

14 hari lalu

Sejumlah wisatawan memilih ragam mainan dari kayu saat mengunjungi pusat oleh-oleh khas Bali, Erlangga 2, pada hari terkahir masa libur panjang Tahun Baru 2016 di Denpasar, Bali, Minggu, 3 Januari 2016. Dok.TEMPO/STR/Johannes P. Christo
6 Tips Bawa Oleh-Oleh Lebaran dari Kampung

Siap membawa oleh-oleh untuk teman, tetangga dan keluarga? Simak 6 tips bawa oleh-oleh ini.


Tips Pilih Wewangian untuk Lebaran

26 hari lalu

ilustrasi parfum (pixabay.com)
Tips Pilih Wewangian untuk Lebaran

Simak tips menemukan wewangian yang cocok untuk nuansa Lebaran yang penuh kegembiraan, rasa syukur bersama keluarga.


Saran Memilih Wewangian yang Cocok untuk Idul Fitri

26 hari lalu

Ilustrasi parfum/AromaMIX
Saran Memilih Wewangian yang Cocok untuk Idul Fitri

Berikut saran pemilihan wewangian yang cocok dipakai saat merayakan Idul Fitri bersama keluarga dan kerabat.


Pangdam Jaya Sebut Gudang yang Meledak Tempat Penyimpanan Amunisi Kedaluwarsa

29 hari lalu

Gudang Amunisi Artileri Medan atau Armed TNI di Kampung Parung Linang, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor kebakaran pada, Sabtu 30 Maret 2024.
Pangdam Jaya Sebut Gudang yang Meledak Tempat Penyimpanan Amunisi Kedaluwarsa

Ledakannya terjadi di gudang tempat penyimpanan amunisi yang sudah kedaluwarsa


Kuasa Hukum Terdakwa PPLN Kuala Lumpur Klaim Dakwaan Jaksa Kedaluwarsa

45 hari lalu

Suasana sidang pembacaan dakwaan kasus dugaaan tindak pidana pemilihan umum (pemilu) terkait penambahan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kuala Lumpur, Malaysia di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Agung mendakwa tujuh terdakwa yaitu Umar Faruk, Tita Oktavia Cahya Rahayu, Dicky Saputra, Aprijon, Puji Sumarsono, A Khalil dan Masduki Khamdan Muchamad telah menambahkan dan mengurangi data pemilih di Kuala Lumpur, Malaysia. ANTARA/ Rivan Awal Lingga
Kuasa Hukum Terdakwa PPLN Kuala Lumpur Klaim Dakwaan Jaksa Kedaluwarsa

Kuasa hukum dua terdakwa anggota nonaktif PPLN Kuala Lumpur, Malaysia, mengatakan surat dakwaan terhadap kliennya telah kedaluwarsa.


3 Jenis Parfum, Beda Kualitas dan Penggunaannya

21 Februari 2024

Ilustrasi Parfum. aliexpress.com
3 Jenis Parfum, Beda Kualitas dan Penggunaannya

Ada tiga jenis parfum dan yang membedakan extrait de parfum, eau de parfum, dan eau de toilette adalah kadar kandungan minyak atsiri.


Korban Banjir Ciputat dapat Bantuan Produk Kedaluwarsa dari Dinsos Tangsel

9 Januari 2024

Warga Rosewood Garden, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, yang menjadi korban banjir mendapat bantuan kedaluwarsa yang disalurkan Dinsos Kota Tangsel. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Korban Banjir Ciputat dapat Bantuan Produk Kedaluwarsa dari Dinsos Tangsel

Sejumlah bantuan untuk korban banjir di Ciputat yang berupa produk perlengkapan bayi ternyata sudah kedaluwarsa.


MAKI Ingatkan Nawawi Pomolango soal Kedaluwarsa Penuntutan dalam Kasus Harun Masiku

5 Januari 2024

Direktur PT Bumirejo sekaligus Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman, batal menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 26 April 2022. Boyamin yang dijadwalkan diperiksa sebagai saksi terkait kasus yang menjerat tersangka Bupati Banjarnegara (nonaktif) Budhi Sarwono, akhirnya batal lantaran tim penyidik dari kasus tersebut berada di luar kota. TEMPO/Imam Sukamto
MAKI Ingatkan Nawawi Pomolango soal Kedaluwarsa Penuntutan dalam Kasus Harun Masiku

MAKI menilai dalam penanganan kasus buronan KPK Harun Masiku harus mempertimbangkan Pasal 78 KUHP tentang kedaluwarsa penuntutan.


Bahaya Penggunaan Kosmetik Kedaluwarsa, Sayangi Kulit

26 Desember 2023

Ilustrasi belanja kosmetik. Boldsky
Bahaya Penggunaan Kosmetik Kedaluwarsa, Sayangi Kulit

Kosmetik kedaluwarsa adalah tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur dan berdampak buurk pada kulit. Jadi, jangan dipakai lagi.


Banyak yang Rusak dan Kedaluwarsa, BPOM Minta Lebih Teliti saat Beli Produk Pangan

22 Desember 2023

Ilustrasi makanan kemasan. Shutterstock
Banyak yang Rusak dan Kedaluwarsa, BPOM Minta Lebih Teliti saat Beli Produk Pangan

BPOM mengajak masyarakat senantiasa menerapkan Cek Klik sebelum berbelanja produk pangan sehingga menjadi konsumen cerdas dan berdaya.