Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menopause Dini atau Terlambat, Ini Dampaknya pada Kesehatan Wanita

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menopause, perimenopause, dan postmenopause merupakan tahapan dalam kehidupan seorang wanita ketika periode menstruasinya berhenti. Saat memasuki tahap ini, berarti fungsi reproduksi seorang wanita akan segera terhenti.

Perimenopause adalah tahap pertama dalam proses ini yang dimulai 8 hingga 10 tahun sebelum menopause. Tandanya adalah 12 bulan tanpa periode menstruasi. Lalu, postmenopause adalah tahap setelahnya. Perlu waspadai bahwa pada usia ini, kesuburan seorang wanita akan hilang, berbarengan dengan peningkatan risiko berbagai penyakit lainnya.

Biasanya, menopause terjadi pada wanita yang berusia 45 hingga 55 tahun karena tingkat estrogennya yang telah menurun. Usia rata-rata seorang wanita mencapai menopause adalah 51 tahun di seluruh negara maju.

Bagi yang mengalami menopause sebelum usia 45 tahun maka disebut sebagai menopause dini. Ada beberapa penyebab wanita bisa mengalami ini seperti misalnya mengidap autoimun, keturunan, infeksi atau pernah melakukan pengangkatan telur.

Menopause dini menimbulkan dampak pada kesehatan wanita, antara lain berbagai masalah neurologis, disfungsi seksual, penyakit jantung, gangguan suasana hati, dan osteoporosis.

Lain cerita jika ada seorang wanita yang hingga berusia 55 tahun atau lebih tak kunjung menopause yang dapat dikatakan sebagai keterlambatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dampak yang akan dialami jika wanita mengalami menopause terlambat antara lain meningkatnya risiko kanker payudara, ovarium, dan rahim yang disebabkan oleh lamanya waktu tubuh wanita untuk memproduksi hormon estrogen.

Namun, menopause yang terlambat juga berarti mengalami usia reproduksi yang lebih lama dan harapan hidup yang juga lebih lama, juga menurunkan risiko penyakit osteoporosis, stroke dan masalah kardiovaskular lainnya. 

Baca juga: Separuh Wanita Tidak Tahu Sudah Memasuki Masa Menopause

LAURENSIA FAYOLA l PINKVILLA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

10 hari lalu

Ilustrasi Miom atay Mioma. shutterstock.com
Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Gejala miom uteri dapat berupa perdarahan hebat saat menstruasi serta kesulitan untuk hamil bergantung pada lokasi dan ukurannya.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

13 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

13 hari lalu

Ilustrasi menstruasi. India Times
Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.


Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

24 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

Sembelit adalah gejala yang umum terjadi pada perempuan perimenopause. Apa saja pemicunya dan juga gejala lainnya?


4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

25 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit perut saat menstruasi. TEMPO/ Rosdianahangka
4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.


Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

27 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

Wanita diketahui lebih cepat mengalami osteoporosis karena melalui proses hormonal menopause yang mengganggu kepadatan tulang.


Tantangan Infertilitas Keluarga Indonesia, dari Biaya Hingga Pengetahuan

37 hari lalu

Ilustrasi test pack kehamilan. Freepik.com
Tantangan Infertilitas Keluarga Indonesia, dari Biaya Hingga Pengetahuan

Ada banyak faktor seseorang alami kasus infertilitas. Apa saja ?


Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

39 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

Secara umum, gejala stroke bisa berupa wajah yang turun, satu lengan lemah, dan bicara cadel. Bagaimana dengan perempuan?


9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

48 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

Pakar kesehatan menyebut sembilan masalah kesehatan yang identik dengan perempuan paruh baya. Apa saja?


5 Penyebab Payudara Terasa Gatal

53 hari lalu

Ilustrasi memeriksa payudara. Shutterstock.com
5 Penyebab Payudara Terasa Gatal

Ada lima kemungkinan payudara terasa gatal dan untungnya semuat tak berbahaya. Berikut lima penyebabnya.