TEMPO.CO, Jakarta - Selama pandemi Covid-19, orang diharuskan menggunakan masker saat keluar rumah. Tapi bukan berarti masker membuat orang tak perlu menggunakan tabir surya lagi. Sebab, paparan sinar matahari ditambah dengan polusi dan kotoran membuat kulit rentan mengalami masalah.
Paparan sinar matahari terus-terusan menimbulkan kerusakan kulit permanen. Efek jangka panjangnya adalah muncul bintik-bintik, kerutan dini, warna kulit tidak merata atau tidak teratur dan tekstur kulit tidak merata yang merupakan bagian dari tanda-tanda penuaan kulit. Karena masalah ini sulit disembuhkan, lebih baik mencegahnya dengan tabir surya.
Baca Juga:
Tapi apakah cara menggunakan tabir suryamu sudah tepat? Inilah hal yang perlu dilakukan dan harus dihindari saat mengaplikasikannya ke kulit, menurut dokter kulit India, Madhuri Agarwal.
1. Gunakan setiap hari
Ingatlah untuk memakai tabir surya setiap hari, 365 hari dalam setahun. Sinar UVA sangat menembus dan dapat menyebabkan kerusakan pada kulit bahkan pada hari hujan. Sinar ini dapat menyebabkan hiperpigmentasi.
Baca Juga:
Banyak tabir surya hanya mengandung filter UVB, tetapi untuk perlindungan optimal, perlu filter UVA dan UVB. Sinar UVA menyebabkan kerusakan maksimal pada kulit. Jadi, jangan pilih tabir surya yang hanya mengandung satu perlindungan.
2. Jangan pelit
Jangan menghemat penggunaan tabir surya, oleskan merata pada permukaan yang mungkin terkena sinar matahari termasuk wajah, leher, telinga, tangan, lengan dan kaki. Mungkin itu terkesan boros, tapi memang dibutuhkan. Jumlah yang tepat akan cukup untuk memberikan perlindungan yang dibutuhkan.
Biasakan untuk memakai tabir surya saat duduk di mobil atau di tempat kerja karena sinar matahari dapat menembus kaca depan dan jendela hingga menyebabkan kerusakan pada kulit.
3. Jangan pakai produk kedaluwarsa
Hindari penggunaan tabir surya yang sudah kedaluwarsa. Produk kedaluwarsa kehilangan kemanjuran sehingga perlindungan terhadap paparan sinar matahari hanya sedikit atau bahkan tidak sama sekali.
4. Jangan berlama-lama di bawah sinar matahari
Jangan berada di bawah sinar matahari lebih dari 1,5 hingga 2 jam. Kalaupun terpaksa, jangan lupa ulangi pemakaian tabir surya setiap dua jam atau gunakan perlindungan tambahan seperti topi, pakaian lengan panjang, dan payung.
Baca juga: Selain Wajah, 5 Area Tubuh Ini juga Perlu Tabir Surya
INDIAN EXPRESS