TEMPO.CO, Jakarta - Banyak hal yang membuat seseorang merasa tidak aman atau insecure, mulai dari penampilan, pekerjaan, hubungan percintaan, sampai dengan kehidupan secara umum. Orang yang mengalaminya cenderung bertindak menutupi rasa tidak aman itu.
Perasaan insecure bisa merugikan diri sendiri. Langkah awal untuk mengatasi masalah ini adalah mengenali penyebabnya terlebih dahulu. Dilansir dari Times of India, inilah penyebab rasa tidak aman yang paling umum.
1. Pengalaman buruk
Penyebab utama seseorang merasa tidak aman secara bertahap adalah pengalaman buruk. Orang tersebut mungkin pernah dicurangi, mengalami masa kecil yang terganggu, trauma di sekolah, perasaan tidak dicintai, ketidaktahuan, dan lainnya. Seseorang yang mengalami bullying pun sering menjadi tidak yakin pada diri sendiri.
2. Ketergantungan secara emosional
Jika terlalu terikat pada seseorang dan kehilangan dia, baik karena kematian atau putus cinta, muncul perasaan hancur dan tidak aman. Kondisi ini mengarah pada sifat posesif dan kecemburuan.
3. Masalah kepercayaan
Ketika seseorang berselingkuh atau berkhianat, Anda cenderung mengalami rasa tidak aman. Bahkan sesuatu yang dilihat di rumah atau di luar saat masih kecil bisa membekas dan mempengaruhi hubungan dengan orang lain saat dewasa.
4. Kegagalan
Jika tumbuh di antara orang-orang yang berprestasi dan adik atau kakak cenderung memiliki lebih banyak uang, maka muncul perasaan takut gagal. Ini bisa bertambah parah jika salah satu anggota keluarga membandingkan dengan orang lain yang lebih sukses. Jika itu terjadi, sudah saatnya menjalani terapi untuk mengatasi perasaan insecure tersebut.
5. Citra tubuh
Body shaming adalah salah satu penyebab besar rasa insecure. Ketika diejek baik saat masih kecil atau saat dewasa, maka itu dapat menyebabkan rasa tidak aman. Itu sebabnya perlu mencoba merasa nyaman dengan diri sendiri dan tidak membiarkan penilaian orang lain terhadap citra tubuh bisa mempengaruhi Anda.
Baca juga: Insecure Tiap Orang Berbeda, Ada yang Takut Gagal Hingga Korban Bullying
