TEMPO.CO, Jakarta - Naomi Osaka sangat paham pentingnya tabir surya, apalagi untuk orang yang sering berada di luar ruangan seperti dia. Tapi, banyak orang berkulit gelap menganggap bahwa produk perawatan ini tidak mereka butuhkan. Alasannya, kulit mereka tidak mudah terbakar seperti orang yang berkulit terang.
Petenis pemenang Grand Slam empat kali itu ingin menghapus anggapan itu. Dalam wawancara untuk cerita sampul majalah Women's Health edisi September, perempuan blasteran Jepag - Haiti itu berbicara tentang perusahaan perawatan kulit barunya, Kinlo, dan tujuannya untuk merek tersebut.
Sebagai orang yang menghabiskan sebagian besar waktunya di luar ruangan sepanjang hidupnya, Osaka mengatakan dia tidak mau main-main dengan perawatan matahari, tapi dia sadar itu tidak terjadi pada kebanyakan orang dengan warna kulit lebih gelap.
"Saya tidak pernah membayangkan bagaimana membuka mata statistik tentang kanker kulit pada orang berkulit cokelat dan hitam," katanya dalam wawancara. "Tidak cukup dengan hanya membuat produk yang tidak mengubah kulit gelap kita menjadi putih dan tidak memiliki bahan kimia yang keras. Saya juga ingin menghilangkan mitos bahwa hanya karena kamu memiliki kulit gelap dan tidak terbakar berarti kamu tidak perlu merawat dan melindungi kulit."
Perempuan 23 tahun itu tahu bahwa ada kesalahpahaman bahwa orang dengan warna kulit lebih gelap tidak membutuhkan tabir surya karena kadar melanin yang tinggi di kulit bisa melindungi. Namun, pada kenyataannya, setiap orang membutuhkan sun protetor factor atau SPF untuk bertahan melawan sinar UV yang berbahaya dan mencegah kanker kulit.
Naomi Osaka akan meluncurkan Kinlo pada musim gugur. Salah satu produk andalannya adalah tabir surya. Kembali ketika berita tentang merek tersebut terungkap pada April lalu, dia menulis di Instagram bahwa dia ingin mereknya dapat melindungi dan meremajakan warna kulit dengan melanin atau pigmen tinggi.
Baca juga: Naomi Osaka Tampil dengan Rambut Merah saat Menyalakan Api Olimpiade Tokyo
WOMEN'S HEALTH | POP SUGAR