Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kartu Kredit Bukan Buat Berfoya-foya, Berikut Tips Bijak Menggunakannya

Reporter

image-gnews
Cermin Keuangan dalam Kartu Kredit
Cermin Keuangan dalam Kartu Kredit
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah-salah menggunakan kartu kredit bisa jadi bumerang keuangan pemakainya. Perlu bijak saat memakainya. Sebab tujuan awalnya memang memudahkan pengguna mulai dari keperluan belanja sehari-hari, hiburan, traveling hingga kesehatan dan manfaat lainnya. Belum lagi keutamaan penggunaan yang praktis, bonus dan reward.

Namun jangan terlena, walau tinggal gesek dan banyak fasilitas yang ditawarkan, kartu kredit layaknya pisau bermata dua. Bisa-bisa kredit macet dan diblacklist Bank Indonesia dan risiko lainnya. Bisa saja tanpa disadari, sudah terlalu banyak mengeluarkan uang, sehingga tidak sebanding dengan kondisi finansial.

Ujung-ujungnya harus menanggung utang yang sudah membludak. Konsekuensi, tak bisa lepas dari kewajiban mencicil tagihan kartu kredit setiap bulan, termasuk bunganya. Bahkan telat sedikit membayar, akan dihantui biaya denda. Apalagi tunggakan terlalu lama hingga macet, siap-siap aksi debt collector siap menagih tunggakan.

Untuk menghindari risiko tersebut, baiknya bijak dalam penggunaan kartu kredit agar manfaatnya dapat dirasakan. Berikut tips yang bisa diterapkan:

Hal pertama, jangan sesekali membayar tagihan dalam jumlah minimum. Memang kemudahan iniadalah kebijakan yang ditawarkan pihak bank. Artinya keringanan untuk tidak melunasi penuh tagihan dengan mencicil dengan nominal minimum justru bisa jadi masalah besar dikemudian hari. Karena setiap cicilan akan diikuti oleh beban bunga. Risikonya jangka pelunasan tagihan semakin lama, sementara bunga terus terakumulasi. Lebih baik segera lunasi utang kartu kredit.

Tips kedua bayarkan cicilan lebih cepat dari tanggal jatuh tempo. Sebisa mungkin setelah gajian, segera lunasi tagihan kartu kredit.Jangan ditunda-tunda, apalagi membayar saat mepet tanggalnya. Butuh kedisiplinan dan konsistensi agar terhindar dari rentetan bunga apabila telat membayar.

Terakhir paling penting adalah membatasi diri untuk tidak transaksi melewati limit kartu kredit. Biasanya bank penerbit akan menentukan limit batas pinjaman sesuai dengan gaji calon pengguna. Misalnya, limit kartu kredit sebesar Rp 8 juta, maka perhatikan jangan sampai transaksi sampai melebihi nominal tersebut. Pasalnya ada denda yang akan dikenakan untuk over limit kartu kredit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan kata lain, penggunaan kartu kredit bukan untuk berfoya-foya, justru manfaatkannya untuk berhemat. Misalnya jika sering bepergian ke luar kota untuk urusan bisnis atau pribadi, tentunya bisa memanfaatkan fasilitas airport lounge reward dari kartu tersebut untuk makan gratis di restoran elit yang ada di bandara tersebut.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Baca: 3 Cara Bijak dalam Menggunakan Kartu Kredit

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

5 jam lalu

Ilustrasi Minyak Goreng. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/YU
Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.


Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

1 hari lalu

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo
Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.


Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

1 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.


Dagang Sapi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.


Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

2 hari lalu

Gedung Kementerian Keuangan atau Kemenkeu. Dok TEMPO
Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

Kemenkeu merespons soal kenaikan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2025.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

3 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

3 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.


Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

5 hari lalu

Ilustrasi KDRT. radiocacula.com
Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

Seorang menjadi korban KDRT karena tidak memberikan data KTP untuk pinjaman online.


Utang Luar Negeri RI Tercatat Rp USD 407,3 Miliar, Banyak Pembiayaan Proyek Pemerintah

7 hari lalu

Suasana gedung-gedung bertingkat di Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Bank Indonesia (BI) menyebutkan utang luar negeri (ULN) Indonesia meningkat dari 396,8 miliar dolar AS pada kuartal IV 2022 menjadi 404,9 miliar dolar AS pada Januari 2023. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Utang Luar Negeri RI Tercatat Rp USD 407,3 Miliar, Banyak Pembiayaan Proyek Pemerintah

BI mencatat jumlah utang luar negeri Indonesia jumlahnya naik 1,4 persen secara tahunan.


Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

14 hari lalu

Turunnya pendapatan sebagian peminjam menaikkan risiko kredit macet.
Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

Turunnya pendapatan sebagian peminjam pinjol menaikkan risiko kredit macet di masa lebaran.