TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan cuaca memunculkan beberapa masalah kesehatan, salah satunya adalah sakit tenggorokan. Penyakit ini biasanya ditularkan melalui bakteri yang berlangsung selama 2-3 hari. Orang yang sakit tenggorokan umumnya megalami kesulitan makan, minum, atau bahkan berbicara.
Banyak pengobatan rumahan yang membantu mengurangi rasa sakit dan iritasi tenggorokan. Tapi perlu juga diingat untuk menghindari gaya hidup tertentu dan makanan yang berpotensi menyebabkan sakit tenggorokan.
Dilansir dari Times of India, Senin, 2 Maret 2021 berikut makanan dan minuman harus dihindari saat sakit tenggorokan karena bisa memperburuk kondisinya.
1. Keju
Meskipun kaya akan kalsium, vitamin, dan mineral, keju sebaiknya tidak dikonsumsi selama sakit tenggorokan, karena dapat memperburuk lendir dan meningkatkan peradangan di tenggorokan. Anda tentu tak mau mengalaminya.
Baca Juga:
2. Buah Jeruk
Buah ini kayak vitamin C yang sebenarnya baik untuk mengatasi radang tenggorokan dan memperkuat kekebalan tubuh. Namun, saat menderita sakit tenggorokan, katakan tidak sama sekali pada jeruk, lemon, dan kinnows, karena rasa asam yang tajam pada buah-buahan ini akan semakin mengiritasi tenggorokan. Ini juga dapat menyebabkan alergi dan gatal-gatal.
Baca juga: Cara Sederhana Menangani Sakit Tenggorokan, Awali dengan Minum Air Putih
3. Gorengan
Makanan yang digoreng atau gorengan sulit untuk dicerna, menurunkan kekebalan dan selanjutnya memperlambat kapasitas tubuh untuk melawan virus. Selain itu, minyak yang dimasak dengan titik asap tinggi dapat menyebabkan gatal-gatal dan iritasi tenggorokan.
4. Jus Kemasan
Jus kemasan mengandung banyak pewarna dan gula buatan, yang dapat menyebabkan peradangan dan kandungan desisnya dapat menyebabkan refluks asam di perut.
5. Asam
Asam Jawa, baik mentah atau bubuk, seringkali menyebabkan alergi pada tenggorokan. Oleh karena itu disarankan untuk menghindari mengonsumsinya pada saat sakit tenggorokan karena dapat memperparah rasa nyeri dan iritasi.
Untuk mengatasi sakit tenggorokan, perbanyak minum air putih minimal dua liter per hari. Sebab ketika sakit, tenggorokan cenderung kering. Air putih akan melembapkan area tenggorokan sehingga meringankan gejalanya.
