5. Tinggi badan
Wanita yang lebih tinggi, dengan tinggi rata-rata sekitar 5 kaki 4,8 inci, memiliki kemungkinan lebih besar untuk hamil kembar. Namun, kemungkinannya tidak sebesar wanita gemuk. Selain itu, wanita yang lebih tinggi dan hamil anak kembar memiliki risiko kelahiran prematur yang lebih rendah.
6. Ras
Insiden kelahiran kembar terjadi di berbagai negara, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat kelahiran kembar sangat tinggi di Nigeria dan sebagian besar negara-negara Afrika Tengah dengan 18 per 1000 kelahiran dibandingkan dengan negara-negara seperti Cina, Thailand, Vietnam, India dan Nepal di mana tingkat kelahiran kembar di bawah 9 per 1000 kelahiran.
7. Menyusui
Tidak banyak penelitian yang mendukung fakta bahwa menyusui dapat meningkatkan kemungkinan hamil anak kembar. Ini karena selama menyusui, hormon bernama prolaktin yang bertanggung jawab untuk produksi susu, meningkat di dalam tubuh yang juga diketahui merusak fungsi ovarium dan mencegah pembuahan dini.
Namun, beberapa penelitian menyebutkan bahwa wanita yang hamil saat menyusui memiliki lebih banyak peluang untuk hamil dengan anak kembar dibandingkan dengan wanita yang tidak menyusui.
8. Suplemen
Asam folat dan vitamin adalah dua nutrisi penting yang dibutuhkan ibu hamil untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang tepat dan untuk meningkatkan kesehatan ibu.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa suplemen yang tinggi asam folat dan multivitamin dapat sedikit meningkatkan kejadian kehamilan kembar dibandingkan wanita yang tidak menerima suplemen tersebut.
9. Diet
Nutrisi bisa menjadi salah satu faktor penting untuk konsepsi anak kembar. Makanan tertentu seperti susu, kedelai, dan ikan terkait dengan peningkatan kesuburan pria dan wanita.
Konsumsi makanan tersebut menurut beberapa penelitian dapat meningkatkan kemungkinan kehamilan kembar. Namun, mengonsumsi makanan ini tidak berarti Anda pasti akan mengandung anak kembar.
Ini hanya berarti bahwa kemungkinan terjadinya konsepsi kembar mungkin menjadi tinggi, dengan mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti riwayat keluarga, tinggi badan, berat badan dan usia ibu.
10. Teknologi reproduksi
Wanita yang menjalani metode perawatan kesuburan karena masalah kesuburan memiliki peluang lebih besar untuk melahirkan anak kembar. Metode ini tidak berdasarkan faktor alam tetapi cara terencana untuk hamil anak kembar.
11. Obat herbal
Tumbuhan tertentu dapat meningkatkan suplai darah ke jaringan reproduksi, meningkatkan fungsi ovarium dan meningkatkan kesuburan dan ovulasi yang mengarah ke kehamilan kembar.
12. Posisi seks
Tidak banyak penelitian yang mendukung hipotesis hamil anak kembar karena posisi seks tertentu. Namun, beberapa posisi seks dapat menyebabkan penetrasi yang lebih baik, peningkatan ovulasi dan dengan demikian meningkatkan kemungkinan kehamilan kembar.