Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Kristen Bell Menghadapi Mom Shaming karena Putrinya Telat Toilet Training

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Kristen Bell. Jordan Strauss/Invision/AP
Kristen Bell. Jordan Strauss/Invision/AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kristen Bell akan menentang mom shaming karena pola pengasuhan yang berbeda. Menurut dia, setiap anak tidak sama sehingga orang tua mungkin akan melakukan hal yang berbeda juga dari orang tua lainnya.  

"Saya berbeda dari orang yang duduk di sebelah saya, dan anak-anak kita memiliki perbedaan juga, bukan? Saya tidak percaya bahwa seseorang boleh mempermalukanmu," kata aktris 40 tahun ini, seperti dikutip People, Rabu, 20 Januari 2021.

Jangankan membandingkan anak sendiri dengan anak orang lain, sesama saudara pun bisa berbeda. Jadi dia sangat membenci mom shaming.

Musim panas lalu, pemilik brand produk kebutuhan bayi Hello Bello ini mengatakan kedua putrinya pun sangat berbeda.

Anak keduanya, Delta, 6, masih dalam proses toilet training. Dia tahu ini agak terlambat tapi orang tua seharusnya tak perlu malu jika anak membutuhkan waktu lebih untuk belajar.  

"Saya memiliki dua anak yang sangat berbeda. Salah satunya dilatih menggunakan toilet sejak dini," kata Bell tentang putrinya yang berusia 7 tahun, Lincoln. "Seorang lagi mendapat toilet training agak telat. Keduanya, saya kira, akan lulus SMA dan dapat bermanfaat di dunia dan itu tidak akan pernah menjadi masalah,” kata dia.

Daripada menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan proses toilet training, Bell mengatakan dia dan suaminya, Dax Shepard, 46, ingin fokus menyediakan lingkungan yang stabil dan bahagia bagi anak-anak mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kamu harus mengasuh anak-anak kecil ini sampai mereka keluar rumah. Itu satu-satunya nasihat. Pastikan mereka masih hidup sampai keluar rumah," kata dia bercanda.

Baca juga: Cara Kristen Bell dan Dax Shepard Hadapi Pertanyaan Putrinya tentang Seks

Bell mengatakan bahwa dia dan Shepard menyadari perbedaan anak keduanya yang ternyata memiliki kandung kemih yang lebih kecil daripada anak-anak lain sehingga tak bisa menahan kencing sepanjang malam. Karena tahu kondisi anaknya, dia tak pernah malu mengungkapkannya kepada publik.

Tapi tentu ini tak akan selamanya. Delta akan tumbuh seiring dengan pertambahan usianya.

“Dan saat dia mencapai tonggak sejarah di mana dia mengalami percepatan pertumbuhan, kandung kemihnya akan cukup besar dan dia akan baik-baik saja. Dia tidak akan memakai popok saat SMA!" kata Kristen Bell.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

5 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.


PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

5 jam lalu

Pengesahan Resolusi PBB mengenai Penanganan Anak yang Terasosiasi dengan Kelompok Teroris yang diajukan Indonesia pada Pertemuan ke-33 Komisi Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana (CCPCJ) yang berlangsung pada 13-17 Mei 2024, di Wina, Austria. sumber: dokumen KBRI Wina
PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.


Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

1 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.


Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

1 hari lalu

Anak-anak berkebutuhan khusus bergembira bersama dalam pentas dongeng musikal di ajang Jakarta Fair 2023 di Arena JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Senin 3 Juli 2023. Pentas ini diadakan oleh Corporate Social Responsibility Jakarta International Expo yang bertujuan untuk berbagi keceriaan dan berbagi hadiah bersama sejumlah Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas disabilitas, dan anak-anak berkebutuhan khusus. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.


Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

3 hari lalu

Ilustrasi popok kain/cloth diapers. Kangacare.com
Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

Dengan memahami karakteristik jenis-jenis popok codi, orang tua bisa menemukan yang sesuai dengan kebutuhan dan k konndisi keluarga.


Popok Bayi Baiknya Diganti dengan Tisu Basah atau Kapas, Mana yang Terbaik?

3 hari lalu

Ilustrasi ibu sedang mengganti popok bayi. Foto: Freepik.com/@gpointstudio
Popok Bayi Baiknya Diganti dengan Tisu Basah atau Kapas, Mana yang Terbaik?

Tisu basah lebih banyak dipilih orang tua untuk mengganti popok karena praktis, sedangkan kapas lebih aman digunakan dan mudah terurai.


PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

4 hari lalu

Petugas bekerja memindahkan jenazah warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.


Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

4 hari lalu

Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

Dokter anak dan ahli neonatologi Richa Panchal menjabarkan tanda-tanda utama kekurangan vitamin pada anak.


Whistleblower Israel Ungkap Penyiksaan Tahanan Palestina dari Gaza di Penjara Negev

6 hari lalu

Militan Palestina Zakaria Zubeidi dan Mahmoud al-Arda berhasil ditangkap setelah melarikan diri dari penjara Gilboa bersama dengan empat militan Palestina lainnya, di desa Israel Umm Al Ghanam, Israel 11 September 2021. Kelompok milisi di Palestina, di mana kedua buron berasal, menyatakan bakal ada balas dendam atas ditangkapnya lagi anggota mereka.  Israeli Police/Handout via REUTERS
Whistleblower Israel Ungkap Penyiksaan Tahanan Palestina dari Gaza di Penjara Negev

Para pengungkap fakta atau whistleblower Israel mengungkapkan kondisi tahanan Palestina di sebuah pangkalan militer yang digunakan sebagai penjara


Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

8 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. indiatoday.in
Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.