Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Kiat Memilih Sepatu Lari untuk Mengurangi Risiko Cedera

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi nyeri kaki saat lari. shutterstock.com
Ilustrasi nyeri kaki saat lari. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belari tidak hanya tentang durasi dan jarak yang ditempuh, tapi juga pilihan sepatu yang digunakan. Jika memilih sepatu asal-asalan, muncul risiko cedera yang membahayakan kesehatan kaki.

Masalah yang muncul ketika salah memilih sepatu lari antara lain nyeri atau radang sendi bertambah parah, menyebabkan tekanan pada persendian atau tulang, serta mengubah cara jalan yang nantinya berpengaruh pada postur.

Supaya terhindar dari risiko tersebut, ketahui cara memilih sepatu yang tepat.

1. Pahami bentuk kaki sebelum membeli

Untuk mengetahui bentuk kaki Anda, cukup lakukan “tes basah” dengan menginjak selembar kertas cokelat menggunakan kaki yang telah dibasahi sebelumnya. Jika telapak kaki tercetak rata, maka Anda mengalami overpronasi. Apabila telapak kaki tercetak dengan banyak lengkungan ke dalam pada bagian tengah, Anda kemungkinan mengalami supinasi.

Bentuk kaki Anda dikatakan normal apabila pada bagian tengahnya terdapat lengkungan yang tidak terlalu banyak tapi juga tidak terlalu sedikit.

2. Pahami fitur sepatu

Beberapa produsen sepatu lari biasanya menyisipkan fitur-fitur menarik pada produk buatan mereka. Sesuaikan fitur tersebut dengan kondisi dan bentuk kaki yang Anda miliki. Selain itu, Anda juga harus memahami risiko yang dapat ditimbulkan dari adanya fitur tersebut.

3. Mengukur kaki secara berkala

Meski usia dewasa, ukuran kaki juga masih bisa berubah. Jadi, ukur kaki Anda setidaknya dua kali dalam setahun. Mengukur kaki secara berkala dapat memudahkan dalam mencari sepatu lari yang pas dan nyaman untuk kaki.

4. Pilih ukuran yang pas

Jangan memilih sepatu lari yang terlalu ketat. Pastikan ada jarak kira-kira selebar ibu jari antara jempol kaki dan bagian depan sepatu lari. Selain itu, tumit juga tidak boleh terlepas dari insole sepatu ketika berlari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Coba gunakan berlari di sekitar toko

Jika sudah pas dengan kaki Anda, sepatu lari akan langsung terasa nyaman ketika digunakan. Untuk memastikan kenyamanan sepatu yang hendak dibeli, Anda dapat mencobanya dengan berlari kecil di sekitar toko.

6. Beli sepatu pada malam hari

Ukuran kaki akan menjadi lebih besar dibandingkan biasanya ketika berlari. Karena itu, sebaiknya membeli sepatu lari pada malam hari. Biasanya ukuran kaki membesar pada malam hari sebagai efek aktivitas seharian.

7. Jangan tergiur harga murah

Sepatu lari dengan kualitas baik cukup menguras kantong. Demi menjaga kesehatan kaki, jangan membeli sepatu lari yang terlalu murah. Tapi jangan juga beli yang terlalu mahal, apalagi jika hanya karena kolaborasi dengan selebriti ternama.

8. Bawa kaus kaki

Kebanyakan orang memakai kaus kaki untuk mengurangi gesekan saat berlari. Jadi, ketika mencoba sepatu lari sebaiknya pakailah kaus kaki agar tidak terlalu sempit.

9. Ganti secara berkala

Menurut ahli, sepatu lari harus diganti setelah digunakan berlari sejauh 350-400 mil (sekitar 500-650 kilometer). Tanda lain untuk mengganti sepatu lari adalah jika bagian sol belakangnya sudah licin dan tidak terasa nyaman lagi ketika digunakan.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

12 jam lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

17 jam lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

18 jam lalu

Tangkapan layar dari video pendek pengguna TikTok @radhikaalthaf ketika curhat soal bea masuk Rp 31,8 juta yang harus dibayar atas sepatu sepak bola yang dibelinya dari luar negeri (Sumber: TikTok)
Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan kasus pengenaan bea masuk Rp 31 juta untuk satu sepatu sudah sesuai aturan.


Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

1 hari lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menggandeng perusahaan sepatu lokal membantu siswa kurang mampu dengan memberikan alas kaki sekolah.


Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

1 hari lalu

Ilustrasi sepatu hak tinggi/high heels. Shutterstock.com
Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

Tak selalu bikin pegal dan menyiksa, berikut beberapa potensi dampak positif terkait pemakaian sepatu hak tinggi menurut podiatris.


Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

2 hari lalu

Ilustrasi mesin cuci. Shutterstock
Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.


Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

4 hari lalu

Aktivitas warga saat berolahraga di hari bebas kendaran bermotor (CFD) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu, 24 Desember 2023. Warga memanfaatkan libur Natal dengan berolahraga seperti berlari, bersepeda, dan berjalan di area Car Free Day. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

Pertanyaan sering muncul: manakah yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan? Apakah berlari lebih baik dari bersepeda, atau justru sebaliknya?


Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

24 hari lalu

Ilustrasi anak bermain mainan atraktif bersama ibunya. shutterstock.com
Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

Dokter menyampaikan anak yang melakukan aktivitas fisik kurang lebih selama tiga jam sehari dapat berdampak positif pada stimulasi tumbuh kembang anak


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

30 hari lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


7 Manfaat Lari, Tidak Hanya Olahraga Kardio

39 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
7 Manfaat Lari, Tidak Hanya Olahraga Kardio

Ada 7 manfaat lain dari olahraga lari yang secara tidak langsung dirasakan pelari menurut para ahli.