Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makna Persahabatan untuk Kesehatan Mental, Redakan Stres dan Depresi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

Ilustrasi persahabatan. Shutterstock
Ilustrasi persahabatan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Persahabatan memiliki manfaat untuk kesehatan mental Anda. Teman atau sahabat adalah elemen penting yang dapat menjaga mental kita tetap sehat. Ketika Anda memiliki masalah keluarga misalnya, curhat dengan teman yang bisa dipercaya dapat mengurangi beban pikiran. Kehadiran teman dapat membuat Anda tetap membumi dan berpikiran jernih terhadap setiap masalah.

Beberapa bentuk persabahatan seperti terjadi begitu saja dan tidak butuh usaha ekstra untuk menjaganya. Namun bukan berati Anda tidak perlu melakukan apapun untuk mempertahankannya. Misalnya dengan menerapkan give and take, berbaik hati, membuka diri, menjaga rahasia serta menyediakan waktu. 

Penelitian mengungkapkan persahabatan memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan mental berikut ini

1. Menghadirkan rasa saling memiliki

Cobalah menjalin pertemanan yang tidak hanya Anda datangi ketika sedang sedih, melainkan juga berbagi saat senang. Kebersamaan dalam susah dan senang akan menghadirkan rasa saling memiliki yang kemudian akan melahirkan persahabatan abadi.

2. Meningkatkan kepercayaan diri

Ketika Anda merasa terpuruk dan butuh motivasi untuk kembali bersemangat, cobalah ajak teman untuk mengobrol. Teman yang baik akan memberi dukungan atau masukan bagi Anda untuk terus berkembang. Jadi, kepercayaan diri akan kembali hadir. Begitu pula semangat untuk menjalani aktivitas dengan lebih produktif.

3. Mengurangi stres dan mencegah depresi

Arti persahabatan lainnya bagi kesehatan mental adalah mengurangi stres hingga mencegah depresi. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki teman dekat semasa remaja, cenderung sulit merasa cemas maupun depresi di masa mendatang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Membantu melewati masa sulit

Perceraian, penyakit kronis, kehilangan orang tersayang, atau baru saja kehilangan pekerjaan adalah contoh masa sulit yang mungkin Anda rasakan dalam hidup. Tidak mudah untuk move on dari masa-masa tersebut. Namun Anda dapat mengandalkan dukungan moral dari teman, agar lebih ringan untuk tetap dapat menjalani aktivitas sehari-hari.

5. Menjalani pola hidup sehat

Memiliki teman yang juga senang berolahraga, tidak merokok, tidak minum alkohol maupun menyalahgunakan narkoba, kemungkinan besar akan membuat Anda memiliki kebiasaan baik yang sama. Melakukan pola hidup sehat bukan hanya menghindarkan diri dari penyakit seperti tekanan darah tinggi dan kegemukan, tapi juga menyegarkan pikiran dan menyehatkan mental secara keseluruhan.

SEHATQ

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


8 Cara Manajemen Stres, Kunci Utama Berpikir Positif

1 jam lalu

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
8 Cara Manajemen Stres, Kunci Utama Berpikir Positif

Stres bisa dialami siapa saja, tapi manajemen tres jauh lebih penting dipahami. Berikut 8 cara mengelola stres.


Inilah 5 Hal yang Sering Menyebabkan Pikiran Negatif

1 jam lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Inilah 5 Hal yang Sering Menyebabkan Pikiran Negatif

Jika tidak ditangani dengan benar, pikiran negatif mampu memicu kelelahan fisik dan emosional jangka panjang.


Ketahui 4 Sumber Pemicu Stres, Bagaimana Mengatasinya?

4 jam lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Ketahui 4 Sumber Pemicu Stres, Bagaimana Mengatasinya?

Begini cara mengatasi stres dan penjelasan mengenai sumber pemicu stres


11 Cara Menghilangkan Overthinking Agar Tidak Menjadi Kebiasaan Buruk

8 jam lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
11 Cara Menghilangkan Overthinking Agar Tidak Menjadi Kebiasaan Buruk

Overthinking atau berpikir berlebihan bisa menjadi masalah yang mengganggu kehidupan sehari-hari. Berikut ini cara menghilangkan kebiasaan tersebut.


Peneliti Sebut Kaitan Berhenti Merokok dan Kesehatan Mental

2 hari lalu

13-terkaitHL-ilustrasi-penyakitKarenaRokok-bebaniKeuanganNegara
Peneliti Sebut Kaitan Berhenti Merokok dan Kesehatan Mental

Berhenti merokok dapat memperbaiki kesehatan mental, baik bagi penderita gangguan mental maupun yang tidak memiliki masalah tersebut.


Mimpi Aneh Saat Demam, Apa Itu Fever Dream?

3 hari lalu

Ilustrasi anak tidur/mimpi buruk. Shutterstock.com
Mimpi Aneh Saat Demam, Apa Itu Fever Dream?

Mimpi yang sangat intens saat sakit atau demam kecenderungan kondisi fever dream


Inilah Tanda-tanda Seseorang Mengalami Kelelahan Mental

4 hari lalu

Jika Anda pernah alami demotivasi atau alami kelelahan fisik dan mental. Bisa jadi itu burnout.
Inilah Tanda-tanda Seseorang Mengalami Kelelahan Mental

Kelelahan mental dapat terjadi ketika otak menerima terlalu banyak rangsangan atau harus mempertahankan tingkat aktivitas yang intens tanpa istirahat.


Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

5 hari lalu

Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

Psikiater mengingatkan keluarga berperan besar mengatasi depresi di kalangan lanjut usia. Berikut yang perlu dilakukan.


Fobia Sendirian atau Autofobia, Apa Gejala dan Penyebabnya?

5 hari lalu

Ilustrasi fobia. Shutterstock
Fobia Sendirian atau Autofobia, Apa Gejala dan Penyebabnya?

Autofobia kondisi fobia ketika seseorang ketakutan terhadap kesendirian


Psikiater Sebut Kaitan Post Power Syndrome dan Depresi Terselubung pada Lansia

6 hari lalu

ilustrasi lansia (pixabay.com)
Psikiater Sebut Kaitan Post Power Syndrome dan Depresi Terselubung pada Lansia

Psikiater menyebutkan post power syndrome dapat menyebabkan depresi terselubung pada lansia. Ini yang perlu dilakukan.