Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Memilih Celana Dalam Wanita, Nyaman Saja Tak Cukup

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi jemuran celana dalam. istockphoto.com
Ilustrasi jemuran celana dalam. istockphoto.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Celana dalam membantu melindungi organ intim wanita. Tak hanya nyaman, celana dalam juga harus yang sehat untuk membantu mengurangi risiko infeksi atau gangguan pada organ intim. Vagina gatal atau infeksi, bisa jadi ini karena Anda tidak tepat dalam memilih celana dalam wanita.

Umumnya wanita memilih model dan warna yang menarik untuk menambah percaya diri.  Namun, kriteria itu bukanlah yang utama. Ada beberapa kriteria lebih penting, berikut di antaranya.

1. Berbahan katun

Celana dalam dari bahan katun cenderung lembut, ringan, dan sangat nyaman digunakan sehari-hari. Selain dapat memberi ruang bagi organ intim untuk bertukar udara, bahan katun mampu menyerap keringat pada area organ intim. Kelembapan pada area organ intim dapat berkurang dan mencegah risiko gangguan kesehatan, seperti infeksi jamur.

Hindari menggunakan celana dalam wanita dari serat sintetis, seperti nilon, polyester, atau spandeks. Pasalnya, bahan-bahan celana dalam wanita ini dapat menjebak udara panas di area organ intim sehingga meningkatkan risiko iritasi dan tumbuhnya jamur.

2. Jangan terlalu ketat

Celana dalam terlalu ketat atau longgar dapat menimbulkan iritasi pada vagina dan vulva. Khusus celana dalam yang ketat dari bahan sintetis, jika dipakai terlalu lama dapat membuat area organ intim jadi lecet dan kemerahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Hindari model berenda

Walaupun celana dalam renda dapat memberi kesan seksi dan menggoda, model celana dalam wanita ini dapat memicu iritasi dan peradangan di sekitar area kulit bokong. Terlebih jika Anda menggunakannya terlalu lama atau terlalu sering.

Celana dalam wanita model G-string atau thong memang dapat memberikan kesan seksi dan menggoda. Namun, menggunakannya terus-menerus dapat meningkatkan efek negatif pada vagina karena gesekan tali G-string dapat menyebabkan bakteri menempel pada area bokong. Ini meningkatkan risiko luka dan infeksi kulit pada area anus.

Meski belum ada hasil penelitian ilmiah yang membuktikan thong dapat membahayakan kesehatan organ wanita, bahan celana dalam ini terbuat dari serat sintetis dan ketat yang bisa meningkatkan risiko luka pada rektum.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

42 hari lalu

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya. Foto: Canva
Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya.


Warga Bekasi Tertangkap Basah Mencuri Celana Dalam Pria di Jemuran

55 hari lalu

Ilustrasi jemuran celana dalam. istockphoto.com
Warga Bekasi Tertangkap Basah Mencuri Celana Dalam Pria di Jemuran

Pria berinisial R, 29 tahun, mencuri celana dalam milik dua warga di Kavling Abdulloh, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi


Plus Minus Tidur Tanpa Busana, Anda Pilh yang Mana?

5 Januari 2024

Ilustrasi tidur telanjang. pulptastic.com
Plus Minus Tidur Tanpa Busana, Anda Pilh yang Mana?

Penelitian menyebut sejumlah manfaat tidur tanpa busana. Namun di sisi lain pakar juga mengingatkan dampak negatifnya.


Kesalahan Menggunakan Tisu Toilet yang Berisiko pada Kesehatan

26 November 2023

Ilustrasi wanita di toilet. Shutterstock
Kesalahan Menggunakan Tisu Toilet yang Berisiko pada Kesehatan

Pakar menyatakan kesalahan terbesar yang biasa dilakukan orang adalah mengusapkan tisu toilet dari arah belakang ke depan.


7 Gejala Fisik Petanda Usus Kotor, Segera Antisipasi

16 November 2023

Ilustrasi sakit perut (pixabay.com)
7 Gejala Fisik Petanda Usus Kotor, Segera Antisipasi

Usus kotor terjadi jika terdapat penumpukan sisa makanan. Lakukan tindakan segera ketika mengalami gejala berikut


Ada Bercak di Celana Dalam, Cek Warnanya Apakah Normal

18 Oktober 2023

Ilustrasi vagina. Shutterstock
Ada Bercak di Celana Dalam, Cek Warnanya Apakah Normal

Kotoran dari vagina bisa terjadi di usia berapa pun. Namun cek warna dan baunya di celana dalam, bila tak normal berarti ada masalah kesehatan.


Cek Kepribadian Anda yang Tercermin lewat Pilihan Celana Dalam

24 September 2023

Ilustrasi jemuran celana dalam. istockphoto.com
Cek Kepribadian Anda yang Tercermin lewat Pilihan Celana Dalam

Apapun pilihan celana dalam Anda, ternyata hal itu bisa mencerminkan kepribadian Anda. Simak penjelasan berikut, boleh percaya atau tidak.


Perhatikan Hal Ini saat Haid agar Organ Intim Terhindar dari Infeksi

18 September 2023

Ilustrasi pembalut wanita. Safestchina.com
Perhatikan Hal Ini saat Haid agar Organ Intim Terhindar dari Infeksi

Jaga organ intim tetap bersih dan terhindar dari infeksi karena di masa haid lebih berisiko terkena infeksi sebab bakteri dari darah menstruasi.


Waktu yang Diperlukan Wanita untuk Pemulihan usai Vaginoplasty

13 Agustus 2023

Ilustrasi pasangan suami-istri. dailymail.co.uk
Waktu yang Diperlukan Wanita untuk Pemulihan usai Vaginoplasty

Pakar menyarankan para wanita berhenti sementara berhubungan intim sekitar 40 hari sejak operasi vagina atau vaginoplasty, ini alasannya.


Kenali Cara Kerja Petroleum Jelly, Bisa Juga buat Luka

25 Juli 2023

Petroleum jelly. Healthnbodytips.com
Kenali Cara Kerja Petroleum Jelly, Bisa Juga buat Luka

Dokter menjelaskan manfaat petroleum jelly, seperti mencegah atau mengatasi kulit kering, kasar, gatal dan pecah-pecah seperti psoriasis kulit.