Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Cara Membedakan Lapar Emosional dan Lapar Sungguhan

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi wanita makan makanan manis. Unsplash/Thomas Kelley
Ilustrasi wanita makan makanan manis. Unsplash/Thomas Kelley
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda sering merasa lapar lalu segara mencari makanan ketika sedang stres? Bagi sebagian orang, makanan adalah kenyamanan yang bisa meredakan emosi negatif. Itu disebut dengan lapar emosional.

Ketika mengalami emosi negatif, Anda akan merasa hampa atau kekosongan emosional. Makanan diyakini sebagai cara untuk mengisi kekosongan itu dan menciptakan perasaan penuh atau keutuhan sementara.

Lapar emosional bisa dialami pria maupun wanita, tapi menurut penelitian yang dikutip Healthline, kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita.

Lapar fisik atau sungguhan lain lagi. Ini adalah kondisi ketika tubuh memberi sinyal bahwa Anda lapar. Tubuh membutuhkan tambahan bahan bakar untuk melalui hari. Biasanya ini ditandai dengan bunyi perut, lesu, gula darah rendah, dan sakit kepala ringan.

Baca: Sudah Makan tapi Tetap Lapar, Mungkin Ini Sebabnya

Berikut perbedaan antara kelaparan fisik dan emosional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Rasa lapar fisik muncul secara perlahan tetapi rasa lapar emosional terasa mendesak dan tiba-tiba.

- Semua jenis makanan dapat memuaskan rasa lapar fisik, sedangkan, rasa lapar emosional biasanya hanya makanan tertentu seperti es krim, pizza, cokelat, kue, dll.

- Ketika lapar fisik, Anda berhenti makan setelah kenyang. Tapi ketika Anda makan secara emosional, Anda tidak berhenti sampai merasa tidak nyaman.

- Rasa lapar fisik memberi kepuasan pada tubuh dan tidak menimbulkan rasa bersalah. Sebaliknya, makan emosional dapat membuat Anda merasa bersalah.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


3 Manfaat Pendidikan Pola Makan Shokuiku

4 jam lalu

ilustrasi makan bersama (pixabay.com)
3 Manfaat Pendidikan Pola Makan Shokuiku

Shokuiku diartikan sebagai pendidikan makanan dalam bahasa Jepang


Studi Ungkap Warga Amerika Serikat Terseok-seok Hadapi Kenaikan Harga Sembako

1 hari lalu

ilustrasi supermarket (pixabay.com)
Studi Ungkap Warga Amerika Serikat Terseok-seok Hadapi Kenaikan Harga Sembako

Studi yang dipublikasi oleh Propel mengungkap akan ada lebih banyak keluarga di Amerika yang mengalami kelaparan menyusul naiknya harga sembako


6 Cara Menurunkan Asam Lambung Tanpa Obat, Mengapa Harus Hindari Makanan Pedas?

6 hari lalu

Ilustrasi maag. freepik.com
6 Cara Menurunkan Asam Lambung Tanpa Obat, Mengapa Harus Hindari Makanan Pedas?

Ini beberapa cara alami yang dapat membantu menurunkan kadar asam lambung dalam tubuh yang menyebabkan maag hingga GERD.


Cara Bereaksi dan Merasakan Emosi Negatif Berperan Besar dalam Kesehatan Mental

25 hari lalu

Ilustrasi perempuan stres/depresi. Shutterstock.com
Cara Bereaksi dan Merasakan Emosi Negatif Berperan Besar dalam Kesehatan Mental

Emosi negatif dapat memengaruhi kondisi kesehatan mental, tetapi cara seseorang menilai dan bereaksi terhadapnya menjadi faktor yang penting.


4 Risiko Ketika Makan Terlalu Kenyang Bukan Cuma Mengantuk

32 hari lalu

Nasi padang. grab.com
4 Risiko Ketika Makan Terlalu Kenyang Bukan Cuma Mengantuk

Ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang makan hingga kekenyangan. Perhatikin risikonya pula, tak cuma sebabkan mengantuk.


Terlalu Lama Kelaparan Membahayakan Kesehatan, Apa Saja Risikonya?

35 hari lalu

Petugas memberikan minum kepada seorang anggota sekte kristen Good News International Church yang kelaparan di hutan Shakahola di daerah Kilifi, Kenya 23 April 2023. Kepolisian Kenya menangkap pemimpin sekte sesat yang diduga telah menyebabkan sedikitnya 73 orang tewas, akibat ajarannya yang menyuruh para pengikutnya membiarkan diri kelaparan agar masuk surga. REUTERS/Stringer
Terlalu Lama Kelaparan Membahayakan Kesehatan, Apa Saja Risikonya?

Sedikitnya 73 korban tewas karena mengikuti ajaran sekte yang diduga sesat di Kenya. Para pengikut disuruh membiarkan diri kelaparan agar masuk surga.


Tanda-tanda Tubuh Kekurangan Serat, Salah Satunya Rasa Lapar yang Sering

53 hari lalu

ilustrasi serat (pixabay.com)
Tanda-tanda Tubuh Kekurangan Serat, Salah Satunya Rasa Lapar yang Sering

Serat merupakan elemen penting dalam kemampuan tubuh untuk menstabilkan gula darah dan mengendalikan rasa lapar.


Kondisi Apa Saja yang Mempengaruhi Kurang Nafsu Makan?

54 hari lalu

Ilustrasi serbet atau lap piring. shutterstock.com
Kondisi Apa Saja yang Mempengaruhi Kurang Nafsu Makan?

Hilang nafsu makan bisa terjadi secara mendadak atau bertahap, sebentar maupun lama


Lapar Bikin Perut Keroncongan? Simak Faktanya

55 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Lapar Bikin Perut Keroncongan? Simak Faktanya

Perut keroncongan juga bisa terjadi setelah makan, bukan hanya karena lapar. Apa lagi penyebab lainnya?


3 Kondisi yang Mempengaruhi Kurang Nafsu Makan

3 April 2023

Ilustrasi membuang makanan sisa ke dalam tempat sampah. Freepik.com
3 Kondisi yang Mempengaruhi Kurang Nafsu Makan

Emosi juga faktor yang mempengaruhi nafsu makan dan kemampuan untuk menginginkan makanan