Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Padu Padan Masker Kain dan Busana ala Lemari Lila

image-gnews
Masker kain Lemari Lila. (Dok. Istimewa)
Masker kain Lemari Lila. (Dok. Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, JAKARTA - Penggunaan masker kain semakin dibutuhkan di masa adaptasi kebiasaan baru atau new normal yang rencananya akan dimulai pada 15 Juni 2020. Tidak hanya bersifat melindungi, masker kain juga dicari karena motif dan modelnya yang semakin menyesuaikan dengan tren fashion.

Banyak merek lokal yang meluncurkan model masker kain di tengah pandemi. Perkembangan tersebut dibenarkan oleh salah satu pemilik brand lokal asal Yogyakarta Lemari Lila. Menurut Lila Imeldasari Founder Lemari Lila meski banyak produk masker, setiap merek harus membuat masker sesuai ciri khas mereknya. "Saya melihatnya orang tetap mencari motif beda, ingin terlihat modis walaupun wajahnya ditutup," ucap Lila saat dihubungi Tempo, Jumat 12 Juni 2020.

Perempuan kelahiran 10 Agustus ini mengatakan masker bisa digunakan untuk beragam gaya. Misalnya saat bergaya kasual pilih masker berwarna netral atau pastel. Sedangakn untuk bergaya etnik, bohemian atau feminim pilih masker dari bahan batik klasik atau lace. 

Lila Imeldasari mengakui awalnya masker kain yang diproduksi belum dipadupadankan dengan busana yang ia rancang. Ide padu padan justru datang dari konsumennya. "Masker sekarang memang sudah melewati fungsi, tetapi juga sudah jadi fashion. Kalau aku pribadi malah jadi suka menyesuaikan dengan motif masker dengan baju yang aku pakai. Misalnya masker motif ya bajunya polos dan sebaliknya," ucap Lila.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Produk masker kain ini salah satu diversifikasi produk dari merek, sekaligus alat untuk melindungi diri di tengah pandemi. Ia menggunakan potongan kain berpola untuk membuat masker. Bahan yang digunakan adalan kain katun lebih berpori untuk bagian luar sementara lapisan dalam juga pakai bahan katun. Untuk pengikat pakai karet cantel atau earloop tidak terlalu ketat, sementara yang berhijab bisa pakai tali.

"Yang pasti masker ukurannya pas dengan kepala kita, kalau yang ikat bisa disamping baru dicantolkan ke telinga. Untuk kebersihan masker perawatannya dicuci, gosok, jangan pakai masker dipakai berhari-hari, dengan batasan kalau pergi pakai masker maksimal 4 jam," saran Lila.

Motif masker kain yang paling diminati adalah motif mesra karakter Mbok Jum dan Pak No karena bisa dipakai berpasangan, sementara motif yang lain ada ayam jago, parang, garis, beras, dan ronce bunga. Ada juga masker untuk anak-anak dari batik Tasikmalaya dengan gambar transportasi udara dan dinosaurus.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

21 jam lalu

Ilustrasi wanita mengenakan celana jeans ketat. AP/Alastair Grant
Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.


Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

2 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".


Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.


Tampil Kasual dengan Baju Flanel

7 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee


Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

7 hari lalu

Sejumlah remaja perwakilan dari berbagai daerah berjalan dengan mengenakan busana kolaborasi kebaya, adat, dan batik saat mengikuti pagelaran fesyen Batik Specta Nusantara di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 1 Oktober 2022.  Pagelaran fesyen yang menampilkan 1.000 busana batik nusantara itu sebagai upaya Pemerintah Kota Semarang mendukung Gerakan Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.


Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

15 hari lalu

Seorang gadis dengan blus ala boho chic menghadiri Coachella Valley Music & Arts Festival 2016, di Indio, California.  Matt Cowan/Getty Images for Coachella
Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.


Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

20 hari lalu

Victoria Beckham. Instagram.com/@victoriabeckham
Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion


Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

24 hari lalu

Terdakwa kasus pencemaran nama baik, Ahmad Dhani mengenakan peci hitam saat menjalani sidang lanjutan di PN Surabaya, Selasa, 12 Februari 2019. Saat ini Dhani sedang menjalani sidang atas kasus yang terjadi di Surabaya. ANTARA/HO/Ali Masduki
Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.


Inspirasi Busana Lebaran di Hari Raya

26 hari lalu

Indonesia Fashion Week 2024 bisa menjadi inspirasi untuk memilih model dan warna busana Lebaran.
Inspirasi Busana Lebaran di Hari Raya

Indonesia Fashion Week 2024 bisa menjadi inspirasi untuk memilih model dan warna busana Lebaran di Hari Raya.


PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

32 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.