TEMPO.CO, Jakarta - Model Romee Strijd dikenal sebagai model Victoria's Secret. Belum lama ini ia berbagi sisi kehidupannya yang berbeda dengan para pengikutnya yaitu tentang perjalanannya menuju kehamilan. Dia mengungkapkan kabar kehamilannyaminggu ini, model Belanda berusia 24 tahun itu membuka tentang diagnosis sindrom ovarium polikistik atau PCOS yang dideritanya dua tahun lalu, yang membuatnya berpikir akan sulit untuk hamil secara alami. Bahkan tubuhnya seperti berada di bawah tekanan konstan.
PCOS adalah penyakit kronis yang sering terjadi pada wanita yang menyebabkan pembesaran ovarium dan menstruasi yang tidak teratur karena ketidakseimbangan hormon. Setiap kasus berbeda, tetapi dapat menyebabkan nyeri panggul yang parah dan bahkan mengakibatkan infertilitas.
Baca Juga:
Untuk kasus Romee Strijd, dia tidak mendapatkan menstruasi selama tujuh tahun sampai November lalu. Dia merinci perubahan besar yang dia lakukan pada gaya hidupnya yang sibuk dan kebiasaan makan untuk sampai tahap ini. "Saya pikir saya terlalu banyak menekan tubuh saya, dan jujur setiap tubuh berbeda tetapi saya pikir berat badan saya tidak baik untuk tubuh saya berfungsi dengan baik dan tidak bisa menangani perjalanan yang konstan," tulisnya di Instagram.
"Saya mulai meneliti penyembuhan alami untuk PCOS dan sampai pada kesimpulan bahwa saya harus melakukan olahraga dengan intensitas yang kurang tinggi, tidak membatasi makanan, bersikap baik pada diri sendiri, dan beristirahat ketika dibutuhkan," tulis Romee.
Dia menambahkan bahwa ia juga mengkonsumsi suplemen alami, melakukan akupunktur, dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga dan suaminya Laurens van Leeuwen. Tak lupa ia juga memberikan semangat untuk para wanita yang mencoba untuk hamil.
"Saya sangat senang dan bersyukur mengatakan bahwa saya mendapatkan menstruasi saya kembali November lalu dan bahwa keluarga kami akan bertiga segera. Kepada para wanita yang mencoba untuk hamil, percaya pada diri sendiri dan bersikap baik untuk diri sendiri dan tubuh Anda dan jangan biarkan pikiran itu membuat Anda terlalu banyak ," tandas Romee Strijd.
