TEMPO.CO, Jakarta - Wacana new normal kembali digaungkan di tengah pandemi virus corona yang kian meluas dan menginfeksi jutaan orang di dunia. Perubahan ekstrem akibat meluasnya pandemi Covid-19 tersebut memberi efek yang sangat besar bagi kehidupan masyarakat.
Salah satu dampaknya dalam keseharian adalah menjaga keamanan dan kesehatan saat berbelanja kebutuhan harian rumah tangga. Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM memberikan tips belanja pangan dengan aman di ritel modern.
Belanja aman di era new normal
1. Buat daftar belanja
Apa saja isi daftar belanja? Mulai dari jenis dan jumlah pangan, kemampuan penyimpanan di rumah, dan beli secukupnya sesuai kebutuhan.
2. Perhatikan urutan belanja
Mulai dari pangan kemasan dari kaleng atau botol, pangan kering seperti beras, mi, dan tepung, kemudian bakery meliputi roti, kue, donat dan sejenisnya. Disusul produk susu dan olahannya seperti susu, keju, dan yogurt.
Setelah itu pangan segar meliputi buah, telur, sayuran, ikan. Kemudian pangan dingin dan beku seperti daging beku,ikan beku, dan es krim. Terakhir pangan siap saji misalnya sate, nasi goreng, ayam goreng, dan lain-lain.
3. Pastikan bahan pangan beku tetap beku
Pangan beku tetap disimpan dalam keadaan beku (simpan dalam coolbox/cooler bag) dengan menggunakan es batu. Sementara pangan siap saji dibawa terpisah dengan pangan mentah.
4. Pilih pangan olahan aman
BPOM menyarankan agar Anda bisa memilih pangan segar aman yang dilihat dari tekstur bersih, mulus, dan segar. Aroma tidak berbau busuk dan warna cerah. Sementara untu, pangan siap saji, hindari membeli pangan yang berwarna mencolok, pastikan pangan tertutup atau dibungkus dengan bersih dan aman, dan perhatikan kebersihan lokasi dan penjual.