Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wabah Corona, Perlukah Copot Perhiasan seperti Kate Middleton?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Kate Middleton. Instagram.com/@kensingtonroyal
Kate Middleton. Instagram.com/@kensingtonroyal
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa hari lalu beredar foto Kate Middleton bekerja dari rumah menggunakan telepon. Selain busana kerjanya yang elegan, publik juga berfokus pada jarinya yang tak mengenakan cincin pertunangan. Orang-orang pun berspekulasi bahwa Kate sengaja mencopot perhiasannya  untuk menjaga kebersihan kebersihan tangannya selama pandemi corona

Virus corona memang mudah menyebar, lalu bisa bertahan di permukaan benda tertentu selama beberapa hari. Itu sebabnya Anda dianjurkan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Perlukah mencopot cincin atau perhiasan lain? 

Dilansir dar Good Morning America, penelitian tahun 2018 oleh Georgia State University, menemukan bahwa daerah jari yang tertutup cincin biasanya dapat menjadi tempat bakteri bersembunyi dan berkembang.

ABC Medical Unit juga mengkonfirmasi bahwa melepaskan cincin Anda dapat meningkatkan kebersihan tangan. 

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC merekomendasikan penyedia layanan kesehatan melepas perhiasan di tangan. "Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kulit di bawah cincin mengandung lebih banyak kuman daripada area kulit yang sebanding di jari tanpa cincin."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, butuh penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah memakai cincin meningkatkan penyebaran kuman yang berpotensi mematikan.

Adapun untuk perhiasan lainnya, khususnya yang terbuat dari tembaga atau baja, penelitian menunjukkan bahwa virus dapat hidup berjam-jam di benda tersebut sebagaimana diuraikan dalam sebuah studi baru-baru ini yang diadakan oleh National Instute of Health, Princeton, UCLA, dan CDC. Tidak ada pula bukti kuat bahwa mencuci cincin dengan saksama dapat membebaskannya dari virus.

"Ada banyak studi yang saling bertentangan di luar sana, tetapi umumnya, hampir semuanya fokus pada cuci tangan untuk penyedia layanan kesehatan untuk mencegah infeksi bedah," kata juru bicara ABC Medical Unit. "Sulit untuk menggeneralisasi karena berfokus penuh pada bakteri, yang secara alami membuat koloni di kulit."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

2 hari lalu

Vaksin AstraZeneca menjadi satu di antara vaksin yang digunakan banyak negara termasuk Indonesia dalam melawan pandemi virus corona. Sarah Gilbert juga melepas hak paten dalam proses produksi vaksin tersebut, sehingga harga vaksin bisa lebih murah. Sarah dan sejumlah ilmuwan yang terlibat dalam pembuatan vaksin telah dianugrahi gelar kebangsawanan oleh Ratu Elizabeth II tahun ini. REUTERS
BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.


Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

3 hari lalu

Dua ekor unta baktria menghampiri seorang petugas yang melakukan sensus di Kebun Binatang ZSL London, Inggris, 4 Januari 2021. Setiap tahun, para petugas rutin menggelar sensus satwa kebun binatang ini. REUTERS/John Sibley
Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

Kemenkes mengimbau seluruh jemaah haji mewaspadai MERS-CoV. Kenali asal usul dan gejalanya.


7 Fakta MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jamaah Haji

3 hari lalu

Sejumlah  calon haji berjalan menuju ke gedung Mina di asrama haji embarkasi Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 11 Mei 2024. Sebanyak 1.855  calon haji serta petugas kloter secara bertahap berdatangan di asrama haji embarkasi Surabaya  pada hari  Sabtu (11/5). ANTARA FOTO/Didik Suhartono
7 Fakta MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jamaah Haji

Pemerintah meminta seluruh jamaah haji Indonesia mewaspadai MERS-CoV yang ditemukan di Arab Saudi.


Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

17 hari lalu

Ilustrasi ayah gendong bayi. Freepik
Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.


Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

22 hari lalu

Ilustrasi pria bertubuh tinggi dan pendek. shutterstock.com
Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.


Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

22 hari lalu

Kelinci yang menjadi alat uji ilmiah. shutterstock.com
Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:


Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

24 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.


Begini Cara Mencuci Handuk Mandi yang Benar

26 hari lalu

Ilustrasi handuk. Foto: Unsplash.com/Rinku Shemar
Begini Cara Mencuci Handuk Mandi yang Benar

Berikut cara yang benar untuk mencuci handuk mandi agar tetap bersih, segar, dan bebas dari kuman dilansir dari Saatna.


Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

30 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Jurnal terindeks Scopus menjadi salah satu tujuan para peneliti di Indonesia untuk mempublikasikan artikel ilmiah atau penelitiannya, bagaimana cara menulis artikel ilmiah yang terindeks scopus?


Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

31 hari lalu

Pangeran William dan Kate Middleton hadiri resepsi malam untuk anggota Korps Diplomatik di Istana Buckingham di London, Inggris 5 Desember 2023. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.