Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain Wortel dan Brokoli, Ini Sayuran yang Tepat untuk MPASI

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita ragu terhadap sayuran segar. shutterstock.com
Ilustrasi wanita ragu terhadap sayuran segar. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sayuran merupakan sumber makanan kaya nutrisi yang baik sebagai makanan pendamping ASI. Meski tidak semuanya dapat dikonsumsi bayi, beberapa sayur untuk bayi seperti bayam, tomat, wortel, brokoli, labu siam, dan kentang dapat diolah menjadi menu sehat untuk Si Kecil.

Berikut enam sayuran yang mengandung begitu banyak manfaat untuk tumbuh kembang buah hati Anda. Semuanya mudah didapat, mudah pula diolah.

1. Bayam

Sayur untuk bayi yang pertama adalah bayam. Kandungan vitamin A, B6, B9, C, E, K1, dan mineral seperti zat besi, kalium, kalsium, kalium hingga magnesium di dalam bayam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan Si Kecil.

Vitamin A serta senyawa antioksidan lutein dan zeaxanthin berfungsi menjaga kesehatan mata . Sementara itu, vitamin C pada bayam berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit dan meningkatkan kekebalan tubuh bayi.

Bayam juga mengandung kalsium yang berfungsi menjaga kesehatan sistem saraf, tulang, jantung serta otot buah hati Anda. Anda dalam mencampurkan bayam dalam bubur, maupun dibuat menjadi sayur bening.

2. Wortel

Wortel merupakan sayur untuk bayi yang mengandung serat, beta karoten, vitamin A, B6, K1, mineral kalium serta berbagai senyawa antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan Si Kecil.

Kandungan vitamin A, dan antioksidan lutein dalam wortel bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata serta meningkatkan daya tahan tubuh Si Kecil. Sementara itu, serat bermanfaat untuk melancarkan pencernaan bayi.

Tak hanya itu, wortel juga mengandung kalium yang berperan meningkatkan kesehatan tulang.

Saat disajikan untuk Si Kecil, wortel dapat dijadikan campuran bubur maupun diblender dan dijadikan smoothies yang lebih mudah dicerna.

3. Brokoli

Brokoli mengandung begitu banyak nutrisi seperti serat, vitamin C, vitamin K, zat besi dan kalium yang bermanfaat bagi kesehatan Si Kecil. Sayur untuk bayi ini bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, melancarkan pencernaan, membantu proses pertumbuhan, dan meningkatkan kesehatan mata, serta menjaga kesehatan tulang.

Seperti jenis sayur untuk bayi lainnya, brokoli juga mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin yang menghindarkan Si Kecil dari risiko gangguan penglihatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk menyajikannya, brokoli dapat dimasak lalu dipotong kecil-kecil maupun dihaluskan sebagai menu campuran bubur bayi.

4. Labu siam

Sayur untuk bayi selanjutnya adalah labu siam. Sayur hijau dengan tekstur lembut ini selain mudah dikunyah dan dicerna, juga memiliki banyak khasiat bagi kesehatan Si Kecil.

Labu siam yang mengandung vitamin B6, B9, K serta mineral penting seperti mangan, kalium dan magnesium, bermanfaat untuk menjaga pertumbuhan dan kesehatan organ dalam Si Kecil seperti ginjal, hati dan jantung serta melancarkan pencernaan. Tak hanya itu, kandungan labu siam juga bermanfaat untuk membantu pertumbuhan gigi dan tulang buah hati Anda.

Saat disajikan, labu siam juga dapat ditambahkan pada menu campuran bubur bayi.

5. Tomat

Tekstur tomat yang begitu lembut, mudah dikunyah dan dicerna oleh bayi. Tak hanya itu, tomat juga memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan Si Kecil. Kandungan vitamin C, vitamin K, folat dan kalium dalam tomat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu pertumbuhan serta meningkatkan kesehatan kulit dan tulang Si Kecil.

Seperti wortel, tomat dapat dijadikan campuran bubur bayi, direbus dan dijadikan camilan hingga maupun smoothies yang mudah dikonsumsi bayi.

6. Kentang

Kentang yang direbus dapat menjadi menu karbohidrat pengganti nasi yang dapat dikonsumsi Si Kecil. Kandungan vitamin B6, C, berbagai mineral dan antioksidan dalam kentang, bermanfaat untuk membantu sistem metabolisme Si Kecil, menjaga kesehatan kulit, tulang dan jantung, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Setelah memberikan sayuran tersebut pada Si Kecil, perhatikanlah kemungkinan reaksi tubuhnya. Sebab, meski menyehatkan, sayur tetap bisa menimbulkan reaksi alergi pada anak.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 hari lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

4 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.


9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

5 hari lalu

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi. Foto: Canva
9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.


6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

19 hari lalu

Ilustrasi bayam. Shutterstock
6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

Intip 6 makanan lezat yang memberikan pengaruh kuat dalam hal kesehatan hati.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

22 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

25 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

29 hari lalu

Ilustrasi sop kembang kol. shutterstock.com
Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

Buat yang mau memperbanyak makan sayuran, kembang kol bisa jadi pilihan karena kaya nutrisi bermanfaat seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan kolin.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

32 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

35 hari lalu

Ilustrasi memanaskan makanan (Pixabay.com)
Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

Beberapa jenis makanan sebaiknya tidak dihangatkan kembali dan harus selalu dimakan saat segar. Apa saja?


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

40 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?