Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Penyebab Gusi Berwarna Gelap, Ada Rokok hingga Obat-obatan

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi gigi gingsul. thedentalroots.com
Ilustrasi gigi gingsul. thedentalroots.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gusi yang sehat seharusnya berwarna merah muda. Tapi tak jarang gusi terlihat berwarna gelap dan cenderung hitam, tandanya ada kondisi tertentu yang terjadi di tubuh. Meski kebanyakan tak menandakan hal yang berbahaya, gusi berwarna gelap bisa mengganggu penampilan bagi sebagian orang. 

Ada berbagai hal yang bisa menjadi penyebab gusi hitam, mulai dari penyakit, kebiasaan buruk seperti merokok, hingga faktor keturunan dan konsumsi obat-obatan tertentu.

1. Kebiasaan merokok

Gusi hitam yang disebabkan oleh kebiasaan merokok, disebut sebagai smoker melanosis. Mengapa merokok bisa menyebabkan gusi hitam? Jawabannya ada pada melanosit. Melanosit adalah sel yang berperan dalam pembuatan melanin, sebagai “pewarna” tubuh kita. Kebiasaan merokok akan memicu melanosit memproduksi lebih banyak melanin, sehingga gusi terlihat berwarna hitam kecokelatan.

Tidak hanya di gusi, perubahan warna ini juga bisa terjadi di seluruh area rongga mulut, termasuk bibir. Anda pasti sering melihat, bahwa bibir dan gusi perokok terlihat menghitam, bukan?

2. Jumlah melanin di tubuh

Secara alami, melanin memang diproduksi di tubuh untuk memberikan warna ke rambut, kulit dan mata kita. Semakin banyak melanin yang kita miliki, maka akan semakin gelap juga warna tubuh kita.

Hal ini juga berlaku di gusi. Semakin banyak melanin yang dimiliki, maka gusi juga akan berwarna lebih gelap. Jika gusi Anda memang sejak awal berwarna hitam atau kecokelatan, maka melaninlah penyebabnya dan hal ini sama sekali tidak berbahaya.

3. Konsumsi obat-obatan tertentu

Salah satu obat yang disebut minosiklin memiliki efek samping bisa menyebabkan diskolorasi atau perubahan warna di bagian tubuh. Terkadang, perubahan tersebut terjadi di gusi.

Minosiklin adalah obat yang digunakan dalam perawatan jerawat dan infeksi tertentu, seperti klamidia. Jika efek samping ini terjadi, Anda dapat menghubungi dokter agar ia menggantinya dengan obat lain yang sama efektifnya.

4. Akibat paparan bahan tambal dari logam

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dulu, sebelum bahan tambal sewarna gigi umum digunakan, bahan tambal yang terbuat dari logam yang disebut amalgam, merupakan pilihan utama. Sebab, bahan tersebut dinilai kuat untuk menahan beban pengunyahan yang diterima gigi, sehingga tidak mudah pecah.

Sayangnya, bahan ini juga bisa menyebabkan timbulnya bercak hitam, abu-abu, atau biru di area gusi yang dekat dengan gigi yang ditambal. Kondisi ini dinamakan amalgam tattoo.

5. Infeksi gusi

Infeksi gusi cukup parah yang disebut Acute Necrotizing Ulcerative Gingivitis (ANUG) juga bisa menyebabkan gusi menjadi hitam. Sebab, bakteri penyebab infeksi ini bisa mengakibatkan jaringan di gusi mati.

Selain perubahan warna gusi, ANUG juga bisa membuat penderitanya demam, mulutnya berbau dan merasakan sakit yang amat sangat di gusi.

6. Cedera

Cedera juga bisa menyebabkan gusi menjadi hitam. Saat gusi terbentur, sama seperti lapisan kulit, ia juga akan mengalami memar. Ketika gusi memar, maka warnanya akan berubah menjadi lebih gelap, seperti ungu kehitaman.

7. Kondisi lainnya

Ada beberapa kondisi lain yang juga dapat membuat gusi memiliki bercak hitam atau kecokelatan, seperti makula melanotik, nevus, atau oral melanoanchantoma. Ketiga kondisi tersebut terdengar serius, tapi sebenarnya tidak berbahaya.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

1 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

3 hari lalu

Ilustrasi bahaya rokok/ganja. Shutterstock
Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn (DB) mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun per 1 Juni 2024.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

5 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

6 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

8 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

11 hari lalu

Winter Aespa. Instagram
Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?


Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

14 hari lalu

Ilustrasi dokter memeriksa mulut anak. intermountainhealthcare.org
Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk pengobatan sementara radang gusi. Salah satunya kompres air dingin.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

15 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

15 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

18 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

Tersinggung tak boleh utang rokok, pelaku membakar warung dengan melempar botol bensin dan tisu yang telah dibakar.