Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Musim Hujan, Cegah Flu dengan Jaga Imun dan 5 Gaya Hidup Sehat

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita flu. shutterstock.com
Ilustrasi wanita flu. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak yang beranggapan tubuh lebih gampang terseranh penyakit, seperti flu atau infulenza saat musim hujan. Sebenarnya musim hujan dan hawa dingin bukanlah penyebab flu. Penyebabnya adalah virus influenza. Nah, kondisi cuaca, seperti hujan dan hawa dingin, hanya ‘mendukung’ terjadinya penularan.

Di negara tropis, flu dapat terjadi sepanjang tahun. Namun studi menemukan, flu salah satunya memang sering terjadi di musim hujan dengan kondisi udara yang lembap. Lalu, mengapa banyak orang mengalami flu di musim hujan? Satu hipotesis terkait hal ini adalah, saat musim hujan orang-orang cenderung menghabiskan waktu di dalam ruangan. Hal ini menyebabkan kita lebih sering kontak satu sama lain sehingga penularan penyakit pun juga meningkat.

Langkah terbaik untuk mencegah flu, termasuk di musim hujan, adalah dengan menjalankan gaya hidup sehat dan bersih. Simak ulasannya berikut ini. 

1. Rajin mencuci tangan
Virus dapat bertahan di permukaan benda padat selama 24 jam, sehingga Anda harus rajin dalam membersihkan tangan. Beberapa waktu yang penting untuk mencuci tangan adalah sebelum menyiapkan makan, sebelum makan, sebelum menyentuh area wajah, serta setelah menggunakan toilet.

2. Gunakan hand sanitizer
Kadang Anda terlalu repot untuk mencuci tangan ke kamar mandi. Solusinya, Anda bisa menyiapkan hand sanitizer di meja kerja atau di tas. Pilihlah hand sanitizer yang setidaknya mengandung 60% alkohol. Sebelum Anda menyentuh wajah, saat hendak makan, atau setelah dan sebelum menyentuh orang lain, pastikan hand sanitizer dioleskan di kedua tangan.

3. Kuatkan sistem imun
Sistem imun yang kuat dapat melawan infeksi yang masuk ke tubuh. Saat Anda sudah terinfeksi virus pun, sistem imun juga akan mencegah agar infeksi tersebut tak kian parah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada banyak cara untuk menguatkan sistem imun dan mencegah flu, yaitu dengan konsumsi makanan sehat, terutama yang kaya dengan vitamin dan molekul antioksidan. Buah dan sayuran juga harus rutin dikonsumsi tiap harinya. Istirahat yang cukup, yakni sekitar 7-9 jam per hari. Jangan lupa rutin berolahraga. Tak usah berlebihan, Anda bisa berolahraga selama 30 menit dalam sehari sebanyak tiga kali dalam seminggu.

4. Berhenti merokok
Musim hujan kali ini dapat menjadi momentum Anda untuk berhenti merokok. Tak hanya demi mencegah flu, namun juga mencegah penyakit lain yang dapat merusak organ. Rokok dapat memengaruhi sistem imun tubuh yang membuat Anda lebih rentan untuk terserang flu maupun pilek atau common cold.

5. Gunakan masker
Menurut studi, masker dapat membantu Anda untuk mencegah flu. Anda bisa mengenakan masker apabila rutin bepergian menggunakan transportasi umum dan saat Anda berada di keramaian. Saat di kantor dan ada rekan Anda yang sudah terkena flu, menggunakan masker juga tak ada salahnya. Anda yang sudah terkena flu dan pilek pun sebaiknya mengenakan masker agar tak menularkan ke orang lain. Pastikan Anda sudah paham cara menggunakan masker dengan benar, yakni sisi biru atau hijau di luar, dan sisi putih di dalam.

6. Dapatkan vaksin flu tahunan
Virus flu yang beredar kadang dapat berubah seiring waktu. Dengan demikian, vaksin flu penting dilakukan untuk merunkan risiko Anda tertular penyakit ini., yang dapat dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan terdekat. Selain vaksin flu, Anda juga boleh menanyakan kepada dokter vaksin PCV. Vaksin ini dapat menurunkan risiko Anda terserang meningitis, pneumonia, dan infeksi lain.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Kiat Sehat Selama Musim Mudik Lebaran

17 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Kiat Sehat Selama Musim Mudik Lebaran

Pengaturan porsi makan dan jenis makanan adalah kuncinya. Jangan pernah tinggalkan serat dalam komposisi makanan selama musim mudik Lebaran sekarang..


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

19 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


Ini Cara Membedakan Flu Singapura dengan Flu Musiman

22 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Ini Cara Membedakan Flu Singapura dengan Flu Musiman

Gejalanya sama-sama ada demam, nyeri tenggorok, mungkin lemas. Tetapi flu singapura tidak disertai batuk.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

22 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

23 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.


Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

27 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

Menkes mengingatkan masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh.


6 Cara Sederhana Redakan Batuk Membandel

29 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
6 Cara Sederhana Redakan Batuk Membandel

Batuk bisa bertahan selama beberapa waktu. Berikut beberapa pengobatan rumahan yang bisa dicoba untuk meredakan batuk.


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

30 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

30 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?