Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Cepat Pulih setelah Operasi Caesar? Simak 6 Pantangan Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi operasi caesar. Babycenter.com
Ilustrasi operasi caesar. Babycenter.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari-hari setelah melahirkan dengan operasi Caesar sungguh menantang. Butuh waktu sekitar 4-6 minggu untuk kembali pulih. Akan tetapi, cepat atau lambatnya proses pemulihan pada setiap ibu berbeda-beda. Beberapa studi bahkan membuktikan, 60 persen ibu yang melahirkan dengan operasi Caesar, bisa merasakan sakit pada luka di perutnya 24 minggu setelah proses persalinan.

Untuk mempercepat proses pemulihan, berikut enam pantangan yang perlu diketahui ibu hamil setelah operasi Caesar.

1. Aktivitas berat

Rasa sakit pada luka di perut akan terus “menemani” ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar. Setiap dokter di rumah sakit pasti menyarankan untuk tidak melakukan aktivitas yang memakan banyak tenaga, apalagi mengangkat barang-barang berat, yang bisa memberikan tekanan pada perut sang ibu.

Oleh karena itu, ibu-ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar hanya boleh mengangkat bayinya saja.

2. Berhubungan seks

Bagi suami-istri, berhubungan seks itu diperlukan, untuk menjaga keharmonisan. Namun, setelah menjalani operasi Caesar, tubuh seorang ibu memerlukan waktu untuk pulih. Melakukan hubungan seks terlalu dini setelah persalinan, berisiko memperlambat proses pemulihan.

Hindari berhubungan intim sampai dokter memperbolehkan Anda melakukannya. Biasanya, Anda harus menunggu sampai waktu 6 minggu, untuk kembali bisa berhubungan intim dengan suami.

3. Mandi

Mandi sangat dilarang bagi ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar. Sebab, luka dari operasi Caesar bisa mengalami dampak buruk jika terkena air. Ada baiknya, Anda menunggu sampai luka tersebut mengering dan tidak lagi mengeluarkan darah.

Pada umumnya, dibutuhkan waktu 10 hari, sampai akhirnya Anda diperbolehkan untuk mandi, dan membersihkan tubuh sepenuhnya dengan air. Namun saat ini, telah tersedia plester antiair yang bisa diberikan dokter bersama perban, untuk menutup jahitan operasi Caesar. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

4. Berenang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perlu diketahui, sebenarnya berenang adalah tipe olahraga yang bisa berdampak baik pada luka operasi Caesar. Namun, jangan melakukannya terlalu dini, apalagi di kolam renang umum yang airnya sudah terkontaminasi banyak kotoran.

Dokter akan menyarankan untuk tidak berenang selama 3-6 minggu, sampai luka operasi Caesar benar-benar pulih dan kering.

5. Naik-turun tangga

Tubuh membutuhkan waktu untuk pulih setelah mengalami proses operasi Caesar. Selama proses pemulihan itu, ada baiknya Anda tidak naik-turun tangga. Sebab, aktivitas ini bisa memperlambat proses pemulihan.

Jika kamar bayi ada di lantai 2, ada baiknya melakukan pemindahan ke lantai dasar, agar Anda tidak perlu naik-turun tangga.

6. Menggunakan tampon

Setelah melakukan operasi Caesar, jangan pikir bahwa vagina Anda tidak terdampak. Nyatanya, efek samping seperti perdarahan pada vagina atau rasa ketidaknyamanan yang timbul pada alat kelamin, bisa Anda rasakan. Inilah sebabnya Anda tidak boleh menggunakan tampon.

Memasukkan apapun ke dalam vagina, termasuk tampon, bisa menyebabkan rasa sakit. Selain itu, proses penyembuhan pun jadi terganggu.

Setelan menjalani operasi Caesar, biasanya dokter akan meminta Anda untuk latihan bergerak secara perlahan, dimulai dengan memiringkan tubuh ke kiri dan ke kanan. Hal ini dilakukan untuk menghindari penggumpalan darah maupun diare.

Beberapa hari setelah menjalani operasi Caesar, Anda dan bayi yang baru lahir harus tetap tinggal di rumah sakit untuk beberapa hari. Keberadaan suami, kerabat dekat, hingga keluarga, bisa membantu Anda membangun suasana hati yang baik sehingga proses pemulihan dapat dijalani dengan senyuman dan tanpa keluhan.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

22 jam lalu

Tenaga kesehatan memberikan pelayanan imunisasi dasar kepada bayi di Puskesmas 3 Denpasar Utara, Bali, Kamis 12 Januari 2023. Pemerintah Provinsi Bali menargetkan penurunan angka stunting hingga 7,71 persen pada tahun 2023 sehingga Bali tetap menjadi provinsi dengan angka kasus stunting terendah di Indonesia. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

3 hari lalu

Ilustrasi bayi menguap. Foto: Unsplash.com/Minnie Zhou
6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.


Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

3 hari lalu

Ilustrasi ayah gendong bayi. Freepik
Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.


Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

8 hari lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

8 hari lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

10 hari lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

10 hari lalu

Ilustrasi melahirkan. Shutterstock
Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.


Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

13 hari lalu

Petugas medis menggendong seorang bayi perempuan Palestina yang baru lahir setelah dia dikeluarkan hidup-hidup dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh, yang terbunuh dalam serangan Israel, bersama suaminya dan putrinya di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di sebuah rumah sakit di Rafah di Jalur Gaza selatan, 20 April 2024. Bayi tersebut, dengan berat 1,4 kg dan dilahirkan melalui operasi caesar darurat, berada dalam kondisi stabil dan membaik secara bertahap. Reuters TV via REUTERS
Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

13 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil