Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar Kesalahan Pasangan di Tahun Pertama Pernikahan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi pernikahan. (Pixabay.com)
Ilustrasi pernikahan. (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para ahli berpendapat tahun pertama pernikahan cukup sulit dilakui karena masa penyesuaian. Ada beberapa kesalahan yang cenderung dilakukan semua pasangan selama tahun yang kritis itu. Tetapi begitu menyadari kesalahan yang mungkin dilakukan, Anda dapat bekerja sama dengan pasangan Anda untuk memperbaiki keadaan.

Psikolog Lindsay B. Jernigan, mengatakan jauh lebih mudah untuk mempertahankan kebiasaan baik daripada mengontrol kesalahan. Untuk memulai pernikahan Anda dengan cara yang benar, penting untuk membuat perubahan yang diperlukan dalam pola pikir Anda. Misalnya, pernikahan yang baik tidak mudah atau menikah dengan orang sempurna Anda tidak secara otomatis menjamin pernikahan Anda akan sempurna.

"Pernikahan itu sulit," kata Rabbi Shlomo Slatkin, konselor profesional klinis berlisensi dan terapis hubungan Imago, kepada Bustle. "Sebuah pernikahan harus dipupuk untuk tumbuh dan berkembang. Pelajari bagaimana memupuk hubungan Anda dan menunjukkan potensi penuhnya, dan menikah harus memberi Anda kepuasan luar biasa dan rasa keutuhan."

Jadi, jika Anda ingin pernikahan Anda bertahan lama, mulailah dari sekarang. Jauh lebih mudah untuk mengembangkan kebiasaan baik saat Anda berada di tengah-tengah kebahagiaan pengantin baru. Menurut para ahli ada beberapa kesalahan yang cenderung dilakukan pasangan selama tahun pertama pernikahan mereka.

1. Lupa memberi kabar
Sebagai penasihat hubungan, Kac Young PhD, mengatakan kepada Bustle, banyak orang lupa untuk memberi kabar pasangan baru mereka ketika mereka ingin membuat rencana dengan teman-teman untuk akhir pekan, atau jika mereka terjebak di tempat kerja dan tidak akan pulang tepat waktu untuk makan malam. Ini bisa membuat orang yang menunggu di rumah merasa khawatir atau ditinggalkan.

"Apa yang harus dipelajari beberapa pasangan adalah bahwa mereka sekarang merupakan satu kesatuan, berfungsi dengan empat kaki, empat tangan, dua otak, dan dua hati," kata Young. "Semakin mereka menganggap diri mereka terhubung, semakin mereka akan mempertimbangkan dan menghormati perasaan 'bagian lain' mereka dan jatuh ke dalam pola persatuan emosional." Agar jelas, ini tidak berarti bahwa Anda harus menyerah tidak menghabiskan waktu bersama teman-teman. Itu hanya berarti lebih berhati-hati dalam memastikan pasangan Anda selalu tahu.

2. Berhenti Berkencan
Pikirkan tentang hari-hari awal ketika Anda mulai berkencan. Kemungkinannya adalah, Anda meluangkan waktu untuk satu sama lain, merencanakan kencan khusus, saling mengajukan pertanyaan bijaksana, dan benar-benar mendengarkan dengan maksud untuk saling mengenal satu sama lain di tingkat yang lebih dalam.

Tetapi begitu menikah Lindsay B. Jernigan mengatakan bahwa pasangan sering berhenti melakukan upaya yang sama. "Ketika kita berhenti kencan, kita kemudian bertanya-tanya mengapa kita mulai merasa kurang dihargai, kurang diprioritaskan, dan tidak terlihat," katanya. "Ini adalah saat individu menjadi rentan terhadap kebencian dan kekecewaan, yang keduanya tidak memiliki fondasi yang kuat untuk cinta jangka panjang yang kuat."

Kuncinya di sini adalah tetap berkencan. Benar-benar berusaha untuk memprioritaskan menghabiskan waktu bersama. Bersenang-senang bersama dan membuat satu sama lain tertawa. "Jika orang ini layak mendapatkan yang terbaik yang Anda tawarkan dalam romansa baru, maka mereka layak mendapatkan yang terbaik yang Anda tawarkan sekarang setelah Anda berkomitmen," kata Jernigan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, paling tahu kebutuhan seks pasangannya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

1 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com
Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

1 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

2 hari lalu

Tom Cruise menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi setelah sukses membintangi film Top Gun: Maverick. Film tersebut berhasil meraih keuntungan lebih dari USD 1 miliar dan menjadi film berpendapatan tertinggi di 2022. Hal ini pun menambah pendapatan Tom Cruise secara signifikan. Jumlah kekayaannya kini sekitar US$ 620 juta atau Rp 9,1 triliun. Foto: IMDB
Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.


Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

4 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).


5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

4 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.


Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

5 hari lalu

Rumah hancur akibat petasan di di Dusun Sembilangan Timur, Desa Sembilangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Musthofa Bisri
Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.


Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

7 hari lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

8 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

9 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.