Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nafsu Makan Meningkat, Waspadai 7 Penyakit Ini

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti
Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nafsu makan yang meningkat dapat menimbulkan masalah, mulai dari berpotensi menambah berat badan, juga tanda beberapa penyakit tertentu. Jika nafsu makan meningkat terjadi sementara mungkin diakibatkan oleh stres atau kecemasan karena suatu kejadian tertentu. Hal tersebut akan menghilang dengan sendirinya saat sumber stres atau kecemasan dapat diatasi. 

Namun, ternyata ada beberapa kondisi yang dapat menimbulkan nafsu makan meningkat. Konsultasikan ke dokter jika nafsu makan meningkat tetap bertahan atau bertambah parah. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, menimbang berat badan Anda, dan memberikan beberapa pertanyaan kesehatan, pola makan, dan gejala lain yang dialami selain nafsu makan meningkat. Selain itu, dokter bisa saja meminta Anda untuk menjalani tes darah dan tiroid untuk mengukur dan melihat kinerja hormon tiroid dalam tubuh Anda.

Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat menjadi pelaku pemicu nafsu makan meningkat

1. Hipertiroidisme
Hipertiroidisme adalah kondisi saat kelenjar tiroid memproduksi terlalu banyak hormon tiroksin yang membuat metabolisme tubuh semakin cepat. Terkadang percepatan metabolisme tersebut dapat membuat penurunan berat badan dan detak jantung yang tidak beraturan. Gejala hipertiroidisme tidak hanya berat badan yang menurun dengan cepat dan detak jantung yang tidak beraturan, tetapi juga nafsu makan meningkat.

2. Penyakit Grave
Terdapat berbagai penyebab dari hipertiroidisme, salah satunya adalah penyakit Grave. Ini adalah penyakit autoimun yang menyerang bagian organ tiroid dan menyebabkan meningkatkan produksi hormon tiroid. Penyakit Grave memiliki gejala yang sama dengan hipertiroidisme dan karenanya juga menyebabkan nafsu makan meningkat.

3. Hipoglikemia
Kadar gula darah tidak hanya bisa naik, tetapi juga turun. Kadar gula darah yang terlalu rendah dikenal dengan istilah hipoglikemia. Kadar gula darah yang menurun dapat diakibatkan oleh berbagai hal, tetapi umumnya dirasakan oleh penderita diabetes. Hipoglikemia menimbulkan gejala berupa nafsu makan meningkat, mual, gemetaran, kelaparan, berkeringat dingin, dan jantung berdetak kencang.

4. Diabetes
Nafsu makan meningkat bisa jadi salah satu tanda dari diabetes yang merupakan penyakit yang cukup umum di kalangan masyarakat. Diabetes merupakan kondisi saat tubuh tidak mampu memproses gula dalam darah. Secara garis besar, diabetes terbagi menjadi dua, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2, dan keduanya dapat menyebabkan nafsu makan meningkat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Kehamilan
Nafsu makan meningkat mungkin bukan gejala kehamilan yang paling utama, karena ibu yang sedang hamil akan lebih cenderung merasa mual, kram, ataupun sakit kepala. Akan tetapi, nafsu makan meningkat dapat dialami ketika sedang hamil. Rasa lapar dan nafsu makan meningkat umumnya muncul saat awal dari trisemester kedua. Saat trisemester pertama, ibu yang sedang hamil biasanya akan mengalami penurunan nafsu makan atau bahkan tidak memiliki nafsu makan sama sekali. 

6. Sindrom pra menstruasi
Nafsu makan
yang meningkat dan ngidam makanan tertentu dapat muncul saat wanita mengalami sindrom pra menstruasi. Wanita yang sedang mengalami sindrom premenstruasi seringnya menginginkan makanan yang berlemak, manis, atau yang tinggi karbohidrat. Hal ini dikarenakan perubahan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh sebelum menstruasi yang mengakibatkan nafsu makan meningkat.

7. Depresi
Ciri khas utama dari depresi adalah perasaan sedih yang mendalam yang membuat penderitanya kesulitan untuk menikmati kehidupannya. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat berbagai macam jenis depresi? Salah satu jenisnya adalah depresi atipikal yang ditandai dengan membaiknya suasana hati yang depresi saat terjadi kejadian yang positif. Gejala lain dari depresi atipikal adalah nafsu makan meningkat, merasa ditolak, sensasi berat pada paha dan lengan, serta terlalu banyak tidur.

SEHATQ

 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

11 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

12 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

13 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

19 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

20 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

26 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

28 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.


Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

31 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.


Tanda-tanda Kucing Stres yang Perlu Anda Ketahui

34 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
Tanda-tanda Kucing Stres yang Perlu Anda Ketahui

Penting untuk memperhatikan tanda-tanda kucing stres dan mengambil tindakan yang sesuai untuk membantu hewan peliharaan Anda.