TEMPO.CO, Jakarta - Hari-hari Leighton Meester berperan sebagai pecinta fashion Blair Waldorf dalam serial Gossip Girl, sudah lama berakhir. Tetapi pengaruhnya terhadap dunia fashion tentu saja tidak. Selama enam bulan terakhir, aktris 33 tahun ini bekerja dengan merek fashion berkelanjutan yang berbasis di Los Angeles, Amerika Serikat, Christy Dawn untuk meluncurkan koleksi jumpsuit kolaborasi baru mereka, The Leighton Jumper.
Namun, inspirasi Leighton Meester mendesain jumpsuit bukan dari karakter Blair Waldorf yang melekat dengannya. Salah satu pengaruh utama untuk jumpsuit itu sebenarnya adalah Miss Honey dari Matilda, salah satu film masa kecil favorit Meester. Dia berharap untuk menggabungkan gaya manis guru fiksi dengan elemen desain yang khusus untuk ibu yang sibuk.
Sophie Turner Pakai Jumpsuit Saat Menikah dengan Joe Jonas
Meester memiliki satu anak perempuan, Arlo Day yang berusia 3 tahun, dengan suaminya Seth Cohen Adam Brody. Ia saat ini membintangi serial televisi situasi komedi, Single Parent. Tak heran jika tantangan menggabungkan peran sebagai ibu dan fashion menjadi perhatian utama baginya.
Leighton Meester. Instagram/@itsmeleighton
Baca Juga:
“Dalam lima tahun terakhir ini, saya benar-benar mulai menjadi lebih sadar dan sadar akan apa yang saya konsumsi apakah itu apa yang saya tonton, makan, kenakan atau apa yang saya belanjakan,” ujar Leighton Meester, seperti dilansir dari laman People.
Dress Kate Middleton yang Mirip Blair Waldorf di Gossip Girl
Aktris kelahiran 3 April 1986 ini sudah lama ingin membuat jumpsuit. Dia merasa jumpsuit jauh lebih praktis. “Meskipun Christy Dawn sangat terkenal dengan gaunnya. Dan sementara saya sangat menyukai gaun, jumper jauh lebih praktis, ini benar-benar nyaman dan hanya membuat saya merasa disatukan itulah yang saya inginkan sebagai seorang ibu," ujar Leighton Meester.
Koleksi jumpsuit The Leighton Jumper hadir dalam tiga warna, tanpa lengan dengan detail pita di leher. Bagian kakinya berpotongan lebar, sehingga memudahkan para ibu saat bermain dengan anak-anak. Meski harganya dibanderol sangat tinggi, yaitu USD 308 atau sekitar Rp 2,3 juta, semua hasil dari penjualannya disumbangkan untuk Downton Women’s Center, sebuah organisasi yang menyediakan berbagai layanan untuk wanita tuna wisma.