Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Aura Kasih Melahirkan Lebih Cepat 2 Minggu dari HPL

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Pelantun lagu Mari Bercinta, Aura Kasih dikenal sebagai seorang pecinta bintang dimana kerap kali memotret dirinya bersama berbagai binatang lucu hingga unik. Instagram/@aurakasih
Pelantun lagu Mari Bercinta, Aura Kasih dikenal sebagai seorang pecinta bintang dimana kerap kali memotret dirinya bersama berbagai binatang lucu hingga unik. Instagram/@aurakasih
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aura Kasih melahirkan anak pertama dari pernikahannya dengan Eryck Amaral, pada Minggu 16 Juni 2019 di salah satu rumah sakit di Jakarta. Penyanyi berasal dari Bandung ini mengumumkan langsung kelahiran putrinya melalui Instagram Story. 

Baca juga: Aura Kasih Kerap Unggah Kalimat Motivasi di Instagram, Ini Isinya

Aura Kasih juga menjelaskan kelahiran putrinya lebih cepat dua minggu dari HPL atau hari perkiraan lahir karena kondisi air ketuban yang kering. "Banyak yang nanya.. babyku emang belum 9 bulan. Jadwal lahiran masih 2 minggu lebih. Karena ketubannya Sudah kering, dan pas di check dokter ternyata udah bukaan 1, jadi baby-nya harus di take out. Tapi alhamdulillah baby nya sehat. Terimakasih atas semua doanya," tulis Aura. 

Aura Kasih. Instagram

Air ketuban adalah cairan yang mengelilingi janin di dalam rahim. Ini memiliki berbagai fungsi, yang semuanya berhubungan dengan perkembangan janin. Kondisi air ketuban yang rendah dari perkiraan di sekitar bayi untuk usia kehamilannya disebut dengan Oligohidramnion.

Sepanjang kehamilan, air ketuban seperti bantal bayi Anda dan memungkinkan dia untuk tumbuh dan bergerak. Carian ini juga menjaga tubuh bayi Anda dari menekan tali pusat terhadap dinding rahim. Kadang-kadang, tingkat air ketuban dapat menandakan seberapa baik sistem kemih bayi Anda bekerja, karena bayi mengeluarkan air seni ke dalam air ketuban.

Melansir laman What To Expect, gejala utama air ketuban yang rendah saat hamil tidak terlalu jelas. Sebab itu, mengapa sangat penting untuk memastikan Anda menekan semua pemeriksaan kehamilan sebelum jadwal Anda. Jika Anda memiliki air  ketuban yang rendah, dokter Anda mungkin memperhatikan rahim Anda berukuran kecil untuk usia kehamilan, Anda tidak mendapatkan cukup berat kehamilan, detak jantung bayi Anda tiba-tiba turun dan Anda mengalami penurunan jumlah cairan ketuban yang terdeteksi melalui ultrasound.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Anda mungkin memperhatikan penurunan aktivitas janin yang signifikan atau cairan bocor dari vagina. Lantas, apa yang menyebabkan air ketuban rendah selama kehamilan? Air ketuban yang rendah bisa disebabkan oleh kebocoran cairan atau tusukan pada kantong ketuban setelah amniosentesis, atau kebocoran cairan spontan pada titik mana pun selama kehamilan yang sangat kecil sehingga sering tidak diperhatikan.

Baca juga: Percakapan Aura Kasih dengan Bayi dalam Kandungan

Lebih jarang, oligohidramnion dapat dihubungkan dengan: masalah dengan ginjal bayi atau saluran kemih, karena kadar cairan ketuban yang rendah bisa menandakan bayi mungkin tidak kencing sebanyak yang diharapkan. Pertumbuhan janin buruk, solusio plasenta (pemisahan awal plasenta, yang memberi bayi nutrisi dan oksigen, dari dinding rahim selama kehamilan), tekanan darah tinggi kronis atau diabetes yang sudah ada sebelumnya pada Ibu, obat-obatan tertentu, cacat lahir seperti kaki klub pada bayi serta ketuban pecah dini.

Wanita yang kehamilannya 42 minggu paling berisiko mengalami air ketuban yang rendah. Diperkirakan 4 persen wanita hamil didiagnosis dengan oligohidramnion, dan angka itu meningkat hingga 12 persen pada wanita yang hamil melebihi HPL, karena tingkat cairan ketuban cenderung menurun pada akhir kehamilan.

Jika didiagnosa air ketuban berkurang, disarankan untuk beristirahat. Namun, perawatan akan tergantung pada penyebab kebocoran, serta usia, kesehatan, dan perkembangan janin. Jika seorang wanita memiliki infeksi, dokter akan meresepkan antibiotik yang aman dikonsumsi selama kehamilan.

Sedangkan jika bayi siap dilahirkan, dokter dapat memilih untuk memulai persalinan menggunakan obat yang disebut oksitosin. Atau, obat yang disebut tokolitik dapat membantu menghentikan persalinan prematur jika terlalu dini untuk melahirkan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

4 hari lalu

Perempuan Palestina menggending kedua anaknya saat keluarga mereka tinggal di sekolah PBB di Gaza (3/9). AP/Khalil Hamra
Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

UN Women melaporkan situasi terkini bagi perempuan di Gaza yang kekurangan makanan dan air, serta dampaknya bagi kehidupan mereka.


Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

10 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

Ginekolog menjelaskan pentingnya dukungan keluarga dalam upaya mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan.


Kisah Heroik, Bidan di Layanan Darurat Iran Bantu Ibu Melahirkan lewat Telepon

11 hari lalu

Masoumeh Mehravar, bidan di pusat panggilan darurat Iran. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Iran di Jakarta
Kisah Heroik, Bidan di Layanan Darurat Iran Bantu Ibu Melahirkan lewat Telepon

Bidan Masoumeh Mehravar dipuji oleh Pemimpin Iran tertinggi karena menyelamatkan seorang ibu dan bayinya yang terjebak di salju di Iran utara


ASN Pria akan Dapat Cuti Dampingi Istri Melahirkan hingga 60 Hari

15 hari lalu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas
ASN Pria akan Dapat Cuti Dampingi Istri Melahirkan hingga 60 Hari

Aparatur sipil negara (ASN) akan mendapat hak cuti mendampingi istri melahirkan hingga 60 hari. Aturan ditargetkan rampung April 2024.


Gal Gadot Melahirkan Anak ke-4: Kehamilan yang Tidak Mudah

22 hari lalu

Gal Gadot melahirkan anak keempat, bayi perempuan yang diberi nama Ori. Foto: Instagram/@gal_gadot
Gal Gadot Melahirkan Anak ke-4: Kehamilan yang Tidak Mudah

Gal Gadot mengejutkan publik dengan kabar dirinya melahirkan anak keempat. Bayi perempuannya diberi nama Ori berasal dari bahasa Ibrani.


Sheila Marcia Melahirkan Anak Kelima, Bayi Laki-laki Bernama Abraham Jared Joseph

32 hari lalu

Sheila Marcia melahirkan anak kelima pada Senin, 26 Februari 2024. Foto: Instagram/@dmustakira
Sheila Marcia Melahirkan Anak Kelima, Bayi Laki-laki Bernama Abraham Jared Joseph

Sheila Marcia dan Dimas Akira menyambut kelahiran putra mereka hari ini yang diberi nama Abraham Jared Joseph.


Usai Melahirkan, Lee Min Jung Berjuang Kembalikan Bentuk Tubuh

44 hari lalu

Lee Min Jung. Instagram.com/@216jung
Usai Melahirkan, Lee Min Jung Berjuang Kembalikan Bentuk Tubuh

Lee Min Jung melahirkan anak kedua saat berusia 40 tahun


7 Manfaat Mengenakan Korset Kehamilan saat Mengandung

56 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil merias wajah sebelum melahirkan. Foto: Freepik.com/bristekjegor
7 Manfaat Mengenakan Korset Kehamilan saat Mengandung

Mengenakan korset kehamilan bukan hanya tentang penampilan atau gaya, tetapi juga mendukung kesehatan dan kenyamanan ibu hamil.


Belum Siap Alami Baby Blues? Piskolog Minta Jangan Menikah Dulu

59 hari lalu

Ilustrasi melahirkan. Shutterstock
Belum Siap Alami Baby Blues? Piskolog Minta Jangan Menikah Dulu

Psikolog menyarankan pasangan yang belum siap untuk menunda pernikahan demi mencegah baby blues syndrome.


Identitas Perempuan di Depok yang Melahirkan dan Meninggalkan Bayinya di Musala Masih Misteri

19 Januari 2024

Ilustrasi Mayat Bayi / Bayi Meninggal Duni. theage.com.au
Identitas Perempuan di Depok yang Melahirkan dan Meninggalkan Bayinya di Musala Masih Misteri

Identitas perempuan di Depok yang melahirkan di musala dan meninggalkan bayi yang baru ia lahirkan masih misteri.