Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deepika Padukone Aktris India yang Jujur dengan Penyakit Mental

image-gnews
Deepika Padukone. Instagram.com/@deepikapadukone
Deepika Padukone. Instagram.com/@deepikapadukone
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Deepika Padukone adalah putri pemain bulutangkis terkenal di dunia, Prakash Padukone. Ia sempat mengikuti jejak ayahnya di lapangan bulutangkis. Baru pada usia 16 tahu, dia memilih akting sebagai passion-nya. Dia pun memutuskan hidup mandiri memulai karir di Mumbai, Hollywood-nya para aktor di India.

Baca juga: Kiat Deepika Padukone Menjaga Kulit dan Tubuhnya Tetap Bugar

Mengutip dari website pribadinya deepikapadukone, perjalanan akting Deepika Padukone di Bollywood dimulai dengan film Om Shanti Om pada 2007 bersama aktor Shah Rukh Khan. Film ini mengantarkannya ke pengakuan secara nasional dan meraih penghargaan sebagai Best Female Debut di Filmfare Awards. Setelah itu, perempuan 33 tahun ini memerankan hampir 30 film lintas genre, termasuk film box office India. Pada tahun 2017, ia juga melakukan debut peran di Hollywood beradu akting dengan aktor Vin Diesel di xXx: Return of Xander Cage.

Deepika Padukone juga dikenal sebagai aktris dengan bayaran tertinggi mengalahkan Kareena Kapoor, Katrina kaif, dan Anusha Sharma. Menurut Forbes India, Padukone berada di peringkat keempat dengan kekayaan mencapai Rp 230 miliar. Dia menjadi urutan pertama di antara aktris Bollywood lainnya pada 2018.  

Istri Ranveer Singh ini tak hanya aktif sebagai aktris, dia juga menjadi model fashion show dan sampul majalah ternama seperti Vogue, Elle, Harper’s Bazaar, Paper hingga Grazia. Pada tahun 2015, dia berkolaborasi dengan Myntra, e-commerce mode di India meluncurkan koleksi All About You. Tema busana kolaborasinya bernuansa klasik, modern dan ceria. 

Sejumlah penghargaan telah diraih Deepika Padukone berkat aktingnya. Penghargaan terbaru yang diterimanya adalah Zee Cine Awards merupakan penghargaan untuk industri film Hindi. Dia juga terpilih sebagai Woman of The Year pada ajang Femina Beauty Awards 2019. Majalah Time juga memasukkan nama Deepika Padukone ke dalam daftar 100 Most Influential People in The World di tahun 2018.

Aktor Bollywood Ranveer Singh dan Deepika Padukone, saat berfoto photo-op dalam acara resepsi pernikahannya di Mumbai, India, 28 November 2018. Resepsi pertama Deepika dan Ranveer diselenggarakan di Bangalore atau Bengaluru pada 21 November 2018. REUTERS/Francis Mascarenhas

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bicara pengaruh di dunia, Deepika Padukone salah satu aktris yang jujur bicara kesehatan mentalnya. Di masa puncak karirnya pada tahun 2014, Deepika mulai merasa kosong dan tanpa arah. Dia mengalami sakit, perasaan sedih, dan sakit perut selama berhari-hari. Saat meminta bantuan dari para profesional kesehatan mental, dia didiagnosis mengalami depresi.

Ketika mempelajari penyakitnya sendiri, dia dihadapkan pada dua realitas yang ada di masyarakat. Penyakit mental dianggap topik yang tabu di India sama seperti di tempat lain di dunia. Kemudian kurangnya informasi dan stigma yang melekat pada penyakit mental sehingga mempersulit mereka untuk mencari bantuan.

Menyadari hal itu, dia memutuskan go public pada 2015 tentang penyakit mentalnya. Dia berharap hal itu akan mendorong orang lain yang sama kondisinya untuk segera mencari bantuan.

Enam bulan kemudian, dia mendirikan The Live Love Laugh Foundation (TLLLF). Tujuan utamanya adalah menciptakan kesadaran tentang stres, kecemasan dan depresi, serta mengurangi stigma yang terkait dengan penyakit mental. Pada 2016, TLLLF meluncurkan program kunjungan ke sekolah. Program ini bertujuan untuk mendidik remaja berusia antara 13-17 tahun dan guru-gurunya tentang mengidentifikasi tanda, gejala, dan cara mengatasi kondisistres, kecemasan, maupun depresi.

TLLLF juga mendukung program kesehatan mental pedesaan dengan bermitra dengan Asosiasi Penyandang Cacat di India untuk membantu individu dari kelompok berpenghasilan rendah mengakses perawatan kesehatan mental gratis. Selain pengobatan gratis, juga diberikan penyuluhan dan pelatihan bersinergi dengan skema bantuan pemerintah. Hingga saat ini, TLLLF masih aktif bergerak untuk membantu berbagai lapisan masyarakat di India dari segi preventif maupun kuratif.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

4 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

4 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

11 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.


Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

14 hari lalu

Ilustrasi anak main game. Shutterstock.com
Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

14 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

15 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

Produktivitas karyawan yang tinggi harus dibarengi dengan perhatian dan dukungan yang memadai dari perusahaan. Apa saja benefit yang bisa ditawarkan?


Menonton Drama Korea, Belajar Kesehatan Mental hingga Budaya Korea

17 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Menonton Drama Korea, Belajar Kesehatan Mental hingga Budaya Korea

Beberapa drama Korea atau drakor mengajarkan beberapa hal secara populer misalkan soal kesehatan mental hingga budaya Korea Selatan.