Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tempat Nongkrong Tasya Kamila, Internet Kencang Banyak Inspirasi

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Pelantun lagu
Pelantun lagu "libur telah tiba," Tasya Kamila, menyelesaikan pendidikan S2 di bidang Administrasi Publik melalui program beasiswa LPDP. instagram.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tasya Kamila menyabet gelar master jurusan Public Administration dari Columbia University, New York, Amerika Serikat. Sebagaimana mahasiswa pada umumnya, Tasya Kamila juga punya tempat nongkrong favorit untuk mengerjakan tugas kuliah sembari mencari inspirasi.

Baca juga:
Tasya Kamila Dapat Dukungan Suami Jadi Pembicara Seminar

Tasya Kamila mengatakan tempat nongkrong kesukaannya bukan kafe atau rumah, melainkan perpustakaan. Menurut dia, ada tiga keuntungan ketika berlama-lama di perpustakaan. "Koneksi Internet kencang, gratis, sehingga lebih hemat, dan banyak buku yang bisa menjadi referensi atau inspirasi," kata Tasya Kamila di Jakarta.

Keunggulan perpustakaan itu, kata Tasya Kamila, tidak ada tandingannya. Kalau nongkrong di kafe, misalnya, memang pengunjung bisa memanfaatkan layanan Wi-Fi gratis. Namun, kalau ingin sesuatu tetap harus membayar dan tak ada buku yang bisa dicari sebagai sumber referensi.

"Harus beli kopi dulu, keluar duit lagi," ucap Tasya Kamila. Suasana di kedai kopi, dia melanjutkan, juga tak semuanya kondusif untuk berdiskusi atau belajar karena terkadang memutar lagu yang kurang cocok. Adapun kalau belajar di rumah atau di rumah teman, ada saja yang menjadi gangguan, misalnya ingin mengulik koleksi DVD baru, memasak, bersantai di sofa, dan seterusnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tasya Kamila berharap perpustakaan di Indonesia dirancang senyaman mungkin agar lebih banyak generasi muda betah di perpustakaan. Tasya Kamila juga mendukung gerakan PerpuSeru atau Perpustakaan Seru, yang digagas Coca-cola Foundation Indonesia. Program PerpuSeru bermitra dengan pemerintah melalui Perpustakaan Nasional dan perpustakaan daerah.

Chief Executive Coca-Cola Foundation Indonesia Titie Sadarini mengatakan program Perpustakaan Seru ini telah menjangkau 18 provinsi, 104 perpustakaan kabupaten, lebih dari 1.000 perpustakaan desa, dan merangkul tak kurang dari 14 juta masyarakat. "Kami senang dan bangga program PerpuSeru ini memberi dampak nyata pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat," ucap Titie Sadarini.

TABLOIDBINTANG

Artikel lainnya:
Tasya Kamila Pakai 3 Gaun Resepsi Berbeda, Elegan bak Putri
2 Gaya Makeup Tasya Kamila di Pernikahan, Cantik dan Pangling

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

8 hari lalu

Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

Sejumlah perpustakaan asing milik kedutaan besar negara sahabat di Jakarta berbenah untuk menarik lebih banyak anak muda, khususnya generasi Z.


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

18 hari lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

20 hari lalu

Tasya Kamila dan Randi Bachtiar bersama dua anaknya merayakan Lebaran 2023 di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat. Foto: Instagram/@tasyakamila
Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

Tasya Kamila punya kiat sendiri untuk mengatasi batuk pilek pada anak-anaknya di rumah yang dapat ditiru oleh orang tua lainnya.


Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

21 hari lalu

Ilustrasi Perpustakaan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

Tujuan lain dari dibentuknya perpustakaan digital dunia ini adalah membuat koleksi karya penting dari seluruh dunia secara digital.


5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

25 hari lalu

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data. Foto: Canva
5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data.


5 Lagu Religi Bertema Lebaran, Bimbo hingga Tasya Kamila

34 hari lalu

Trio Bimbo. ANTARA/Agus Bebeng
5 Lagu Religi Bertema Lebaran, Bimbo hingga Tasya Kamila

Tempo merangkum beberapa lagu religi yang identik dengan Lebaran. Apa saja?


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

45 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

54 hari lalu

Ilustrasi perempuan menulis surat permintaan maaf ke pacar. Foto: Freepik.com/rawpixel.com
Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

Perpusnas mendorong penulis untuk mengangkat kearifan lokal tersebut dengan pembiayaan dari perpustakaan daerah masing-masing.


Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

8 Maret 2024

St Paul's Cathedral London (Pixabay)
Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

Bagi yang ingin menginap di perpustakaan katedral London, Airbnb memasang tarif Rp140 ribu untuk satu malam. Syaratnya, tamu harus kutu buku.


Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

15 Januari 2024

Petugas memilih buku di Perpustakaan Umum Daerah Provinsi DKI Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Juni 2022. Sejak direvitalisasi tahun 2019 kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) kembali dibuka secara bertahap salah satunya yang akan kembali dibuka adalah Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta Cikini, dan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin. Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin memiliki sebanyak 169.039 eksemplar buku, sedangkan pada Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta Cikini memiliki koleksi sebanyak 187.000 eksemplar buku. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

Calon presiden Anies Baswedan berjanji akan membangun perpustakaan seperti di TIM di berbagai daerah di Indonesia.