TEMPO.CO, Jakarta - Perancang busana Dian Pelangi mengatakan jilbab berbahan voal sedang tren di kalangan hijaber. Hijab voal terbuat dari bahan katun tipis sehingga tak gampang lecek dan adem saat dipakai. Lantaran bahannya premium, hijab voal dibanderol dengan harga Rp 200 ribu ke atas.
Baca juga:
Untungnya Hijab Bahan Voal Menurut Dian Pelangi
Dian Pelangi Kecewa Rancangannya Tak Jadi Dipakai Lindsay Lohan
Hijab voal yang kian disukai sementara harganya cukup tinggi membuat banyak hijab voal palsu beredar di pasaran. Jangan sampai kamu tertipu dengan membeli hijab berbahan voal yang palsu dengan merohok kocek dalam. Dian Pelangi berbagi tips mengenali hijab voal yang asli dan palsu.
1. Pegang langsung
Cara utama untuk membedakan hijab voal asli dan palsu adalah dengan memegangnya. Dengan begitu, Dian Pelangi menganjurkan untuk membeli hijab secara langsung dan tidak melihatnya hanya dari foto. "Kalau bahan voal itu agak tricky. Kita harus pegang dan enggak bisa lihat fotonya secara online saja. Kita harus benar-benar tahu teksturnya," ucap Dian Pelangi di Jakarta.
Dian Pelangi saat acara trunk show “Dear Paris…” di Bunga Rampai Restaurant, Rabu, 18 Oktober 2017. TEMPO | Satria Dewi Anjaswari)
Setelah merasakan bagaimana teksturnya, calon pembeli juga bisa memutuskan apakah dia tetap akan membeli jilbab voal atau justru tertarik dengan jenis bahan lainnya. "Orang biasanya suka tertukar antara bahan voal dengan linen. Kalau bahan linen cepat lecek dan langsung muncul garis-garis," kata Dian Pelangi.
Artikel lainnya: Ragam Padu Padan Hijab dan Topi
2. Kenali tekstur bahan
Kalaupun tidak bisa memegang langsung bahan hijab yang akan dibeli, ada satu cara lagi yang bisa mendeteksi apakah ini bahan voal asli atau tidak. Dian Pelangi mengatakan bahan voal asli punya ciri khas. "Kalau dilihat lewat foto, cara mengenalinya adalah bahan voal itu agak ada bulunya. Teksturnya halus," ujar Dian Pelangi.
Ilustrasi busana muslim/fashion hijab/jilbab. Shutterstock.com
3. Perhatikan warna
Tips membedakan hijab voal asli dan palsu berikutnya adalah dengan memperhatikan warna. Dian Pelangi mengatakan hijab berbahan voal asli tidak berwarna menyala. Nuansanya bahkan cenderung pudar. "Kalau di-print, warna di bahan voal tidak terlalu gonjreng atau pekat. Ciri khas warnanya agak pudar dan warna tidak bisa strong banget," tutur Dian Pelangi.
