Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cupi Cupita Berdada Besar, Cara Bedakan Payudara Palsu dan Asli

image-gnews
Cupi Cupita bermaksud mempersembahkan lagunya yang berjudul
Cupi Cupita bermaksud mempersembahkan lagunya yang berjudul "Goyang Anti Narkoba" sebagai bagian dari kampanye anti narkoba. Tabloidbintang.com/Ryan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut Cupi Cupita mendatangi ke kantor Badan Narkotika Nasional atau BNN pada Jumat, 2 Maret 2018. Publik menduga perempuan 23 tahun ini tersandung kasus narkoba. Belakangan terungkap kalau kedatangannya ke BNN adalah untuk mengkampanyekan anti-narkoba.

Baca juga:
Di Kantor BNN, Cupi Cupita Beri Jawaban Diulang-ulang

Dalam waktu dekat, Cupi Cupita yang tergabung dalam Duo Gobas ini akan merilis lagu berjudul Goyang Anti Narkoba. Selain bikin heboh karena kedatangannya ke BNN, Cupi Cupita juga dikenal sebagai penyanyi dangdut yang kerap tampil sensual. Publik menilai Cupi dan rekan duetnya di Duo Gobas, Ozil, memiliki payudara yang besar.

Lantaran berdada besar, sebagian orang menuding Cupi Cupita melakukan operasi untuk memperbesar payudara. Mengutip laman Talking Bra, berikut cara membedakan payudara palsu dengan yang asli.

1. Terlalu simetris
Tubuh manusia tidak pernah sempurna dan payudara tidak 100 persen sama alias simetris. Singkatnya, payudara kiri dan kanan tidak sama ukurannya. Jika tak percaya, coba perhatikan payudaramu di depan cermin. Payudara alami akan berbeda ukuran dan bentuk antara kanan dan kiri. Sedangkan ukuran payudara implan akan sama persis dan pasti terlihat terlalu simetris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cupi Cupita (kanan) berfoto bersama rekan duetnya, Prita Oezil. Cupi datang ke BNN untuk menyampaikan kesediaannya menjadi relawan anti narkoba. Instagram/@Cupitagobas19

2. Posisi terlalu tinggi
Payudara alami mengikuti arah gravitasi. Ketika tidak menggunakan bra, payudara akan terlihat turun atau lebih rendah ketimbang saat memakai bra. Tapi kadar turunnya payudara tentu berbeda-beda karena tergantung usia, tingkat kebugaran, dan ukuran payudaranya. Adapun payudara implan membuat posisiinya lebih tinggi dibanding payudara yang alami.

3. Tampak samping
Jika dilihat dari samping, payudara alami akan tampak seperti buah pir. Sebab, sebagian besar massa terakumulasi di bagian bawah karena gravitasi. Sedangkan volume payudara palsu terpusat di atas dan membentuk lekukan yang sempurna.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

8 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

12 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

14 hari lalu

Olivia Munn, aktris dan pembawa acara televisi, menceritakan bahwa dirinya didiagnosis kanker payudara. Instagram.com/@oliviamunn
Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

Olivia Munn membagikan kisahnya didiagnosis kanker payudara hanya dua bulan setelah menjalani mammogram. Saran mammogram di AS pun kini berubah.


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

15 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

15 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

15 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.