Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Donald Trump Lihat Gerhana Matahari Tanpa Kacamata, Awas Retina

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Presiden Donald Trump menunjuk kearah matahari saat tanpa menggunakan kacamata saat akan menyaksikan gerhana matahari total di Gedung Putih, Washington, 21 Agustus 2017. AP/Andrew Harnik
Presiden Donald Trump menunjuk kearah matahari saat tanpa menggunakan kacamata saat akan menyaksikan gerhana matahari total di Gedung Putih, Washington, 21 Agustus 2017. AP/Andrew Harnik
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Foto-foto Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang sedang menatap gerhana matahari tanpa pelindung mata menyebar di seluruh dunia. Gerhana matahari total baru saja terjadi di negara itu pada Senin, 21 Agustus 2017 dan bisa dilihat di beberapa negara bagian, sementara di daerah atau negara lain hanya gerhana sebagian. Baca: Setelah di AS, Gerhana Matahari Total Terjadi 600 Juta Tahun Lagi

Benarkah menatap langsung gerhana matahari bisa membuat buta? "Memandang langsung matahari selama beberapa detik pelindung mata, kapanpun waktunya, bisa menyebabkan kerusakan pada pusat retina," kata Dr. Neil Bressler, pengajar jurusan optamologi di Sekolah kedokteran Universitas John Hopkins di Amerika Serikat.

"Tak ada istilah aman meski hanya sebentar menatap matahari, tapi semakin lama seseorang menatapnya secara langsung, semakin besar kemungkinan retina rusak," kata Bressler kepada Live Science. Baca juga: Gerhana Matahari Bikin 4 Satwa Ini Berubah Tingkah


Teknik multiple exposure dalam pengambilan foto gerhana matahari total di Taman Nasional Pegunungan Great Smoky di Tennessee, 21 Agustus 2017. Gerhana matahari total terlihat di 14 negara bagian Amerika Serikat. REUTERS/Jonathan Ernst

Menurut sebuah artikel yang dimuat di jurnal JAMA pada 18 Agustus 2017, melihat langsung matahari beberapa detik saja bisa membakar pusat retina secara permanen atau temporer. Bressler termasuk salah satu penulis senior laporan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sekali saja jaringan retina rusak, seperti jaringan otak, maka kerusaka tak bisa diperbaiki lagi dan berakibat kehilangan penglihatan sentral secara permanen. Jika tak bisa melihat lagi setelah menatap gerhana matahari, segera periksakan ke dokter mata yang bisa mengenali gejala dan tanda-tanda retina terbakar sinar matahari," tulis laporan tersebut.

Memandang langsung matahari akan mengakibatkan kondisi yang disebut retinopati. Penyebabnya adalah lensa mata yang terfokus pada sinar matahari hanya pada satu titik di bagian belakang mata yang disebut fovea.

Fovea adalah titik di retina yang bertanggung jawab atas pandangan yang terpusat dan tajam. Bila fovea rusak, akibatnya adalah pandangan buram dan pada kasus yang lebih parah adalah kebutaan titik sentral pada mata, begitu menurut American Academy of Ophthalmology (AAO). Artikel lainnya: Top 5 Tekno Berita Hari Ini: Gerhana Matahari dan Zlatan Legends

PIPIT

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

9 jam lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

Ahli Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin mengatakan informasi yang menybut Bumi akan mengalami kegelapan pada 8 April 2024 tidak benar.


Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

1 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

Para pengendara yang sedang berada di jalan diimbau untuk berhati-hati bila saat terjadi gerhana matahari. Berikut yang perlu dilakukan.


Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

1 hari lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

Menyaksikan gerhana dapat membangkitkan berbagai emosi dan memiliki efek psikologis yang signifikan pada masing-masing orang.


Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

2 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza


Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

6 hari lalu

Penampakan Gerhana Bulan Penumbra dari Kota Gorontalo, Gorontalo, 23 Maret 2016. Saat gerhana terjadi cahaya bulan penumbra, cahaya bulan hanya akan sedikit meredup. ANTARA/Adiwinata Solihin
Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

Fenomena gerhana bulan penumbra akan terjadi pada sebagian langit Indonesia pada 25 Maret 2024. Apa bedanya dengan gerhana bulan total?


Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

11 hari lalu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.


Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

12 hari lalu

Pendukung Presiden AS Donald Trump berunjuk rasa menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19), di Tokyo, Jepang 20 Januari 2021. [REUTERS / Issei Kato]
Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

Joe Biden meledek Donald Trump dengan menyebutnya sudah tua dan tak cocok mentalnya untuk menjadi presiden Amerika Serikat


Gerhana Matahari Total 8 April: Pejabat Texas Minta Warga Timbun Makanan

12 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total 8 April: Pejabat Texas Minta Warga Timbun Makanan

Pejabat Texas memperkirakan ribuan pengunjung akan datang untuk melihat gerhana matahari total.


Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

12 hari lalu

Presiden AS Donald Trump meniup lilin ulang tahunnya saat makan siang bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, di Singapura, Senin, 11 Juni 2018. Kejutan kue ulang tahun tersebut diberikan oleh Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan. Ministry of Communications and Information Singapore via AP
Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

Donald Trump memprediksi akhir dari pemilu di AS jika ia kalah dari Joe Biden pada November mendatang.


Gerhana Matahari Total April Terjadi 360 Tahun Lebih Awal, Peta NASA Ungkap Alasannya

12 hari lalu

Peta panas yang menunjukkan frekuensi gerhana matahari total selama 5000 tahun dari 2000 SM hingga 3000. (NASA'S SCIENTIFIC VISUALIZATION STUDIO)
Gerhana Matahari Total April Terjadi 360 Tahun Lebih Awal, Peta NASA Ungkap Alasannya

Peta NASA berisi jalur 3.742 gerhana matahari total dan gerhana matahari hibrid selama 5.000 tahun antara 2.000 SM dan 3.000 M.