Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Kegiatan Pengusir Kantuk Setelah Makan Siang

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi ngantuk di kantor. Shutterstock.com
Ilustrasi ngantuk di kantor. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siapapun pasti pernah mengalami rasa kantuk yang luar biasa setelah makan siang. Biasanya sekitar jam 14.00 sampai pukul 16.00 menjadi waktu di mana kita merasa lemas, suhu tubuh menurun, dan kemampuan fokus serta konsentrasi pun akan mengalami penurunan juga.

Tapi tenang, ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk menghilangkan rasa kantuk setelah makan siang. Simak cara-caranya berikut ini:

1. Berolahraga ringan
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengusir rasa kantuk di siang hari adalah dengan melakukan olahraga ringan. Ragam olahraga ringan yang bisa dilakukan adalah: jalan-jalan di area kantor/kampus/sekolah, menggerak-gerakkan tangan dan kaki, naik turun tangga, push up, lompat-lompat, dan olahraga ringan lainnya.

Lakukan olahraga tersebut selama kurang lebih 30 menit, hingga tubuhmu mengeluarkan keringat. Hal ini karena, saat tubuh mengeluarkan keringat, asupan oksigen ke dalam tubuh akan meningkat dan rasa kantuk akan berkurang.

2. Membasuh wajah dengan air
Cara yang satu ini tentu paling sering disarankan terutama oleh guru atau dosen, saat melihat mahasiswanya mengantuk di kelas. Walaupun terlihat sepele, air cukup ampuh dalam mengurangi rasa kantuk.

3. Menyantap makanan yang tinggi protein saat sarapan
Cara ketiga untuk menghilangkan rasa kantuk di siang hari adalah dengan menyantap makanan yang memiliki kandungan protein yang tinggi saat sarapan. Walaupun banyak orang yang menganggap sarapan tidak penting, sebenarnya dengan sarapan, Anda sudah memberikan asupan energi yang cukup bagi tubuh untuk beraktivitas sehingga tubuh tidak terasa lemas dan mendatangkan rasa kantuk.

Pilihan menu yang mengandung protein yang tinggi adalah: telur, susu, kacang almond, atau daging ditambah dengan sayuran dan buah-buahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Menempelkan es batu di dahi
Meskipun cara yang satu ini cukup merepotkan, tapi menempelkan es batu pada dahi saat Anda mengantuk ternyata bisa mengurangi rasa kantuk lho. Hal ini karena suhu dingin yang dikeluarkan oleh es batu bisa membantu merefleksikan otak serta menyegarkan pikiran. Tidak harus es batu, Anda juga bisa menggantinya dengan menempelkan minuman dingin ke dahi.

5. Banyak minum
Kalian pasti tahu kan pentingnya mengkonsumsi air putih untuk kesehatan tubuh? Ternyata dengan mengkonsumsi air putih yang banyak, Anda sudah membantu tubuh untuk mengurangi rasa kantuk. Hal ini karena saat mengantuk, biasanya tubuh kita sedang kekurangan oksigen dan salah satu cara mendapatkan oksigen adalah dengan mengkonsumsi air putih.

6. Duduk tegak
Posisi duduk yang tegak dan tidak membungkuk merupakan salah satu posisi duduk yang sangat disarankan bagi kalian yang sedang merasa mengantuk. Hal ini karena dengan duduk tegak, Anda membuat tubuhmu selalu berada dalam posisi siap dibandingkan posisi tengkurap atau tiduran. Selain itu, Anda juga bisa sesekali mengubah posisi duduk, misalnya dengan memiringkan kaki.

7. Dengarkan musik dengan nada yang cukup cepat
Salah satu cara untuk menghilangkan rasa kantuk adalah dengan mendengarkan musik. Tapi jangan dengarkan musik dengan tempo yang lambat, pilih musik dengan tempo yang cepat. Hal ini karena dengan mendengarkan musik tersebut, tubuh akan ikut terpacu mengikuti lagu dan tanpa sadar melakukan gerakan-gerakan seperti menggerakkan kaki atau mengetukkan tangan ke atas meja, dan hal tersebut dapat mengurangi rasa kantuk.

TABLOIDBINTANG

Baca juga:

Sumber Karbohidrat untuk Menunjang Dietmu

Risiko Beli Makanan Kemasan dan yang Langsung Dimasak

Mengenal Yoga Iyengar, Manfaat dan Perbedaan dari Yoga Lain

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

6 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

12 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

14 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

4 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

7 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

8 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

15 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

16 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

17 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

18 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).